Liputan6.com, Jakarta Perpaduan manfaat jahe dan madu telah lama dikenal sebagai ramuan kesehatan tradisional yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Kombinasi kandungan nutrisi dalam kedua bahan ini membuatnya memiliki sifat anti-inflamasi, antioksidan, antibakteri, dan antivirus yang kuat.
Baca Juga
Advertisement
Manfaat jahe dan madu dapat dikombinasikan sebagai ramuan minuman hangat, sirup, atau bahkan dijadikan sebagai bahan tambahan dalam masakan. Kandungan antioksidan dalam madu dan jahe dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh, sehingga tubuh menjadi lebih tahan terhadap infeksi dan penyakit.
Penggunaan ramuan manfaat madu dan jahe sebagai obat alami tidak menggantikan pengobatan medis yang dianjurkan oleh dokter. Selalu konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan ramuan madu dan jahe sebagai pengobatan alternatif. Berikut manfaat jahe dan madu yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (15/3/2023).
Kandungan Nutrisi
Manfaat Jahe dan madu berasal dari kandungan nutrisinya yang baik untuk kesehatan. Kombinasi antara keduanya membuat ramuan jahe dan madu sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Berikut adalah beberapa nutrisi yang terkandung dalam jahe dan madu.
1. Kandungan Nutrisi Jahe
- Gingerol: senyawa aktif dalam jahe yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang kuat.
- Zingiberene: senyawa yang memberikan aroma dan rasa jahe, serta memiliki sifat anti-inflamasi.
- Shogaol: senyawa aktif yang terbentuk saat jahe dipanaskan, memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-mual.
- Karbohidrat: sumber energi utama dalam jahe.
- Protein: nutrisi penting untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh.
- Serat: penting untuk menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah sembelit.
- Vitamin C: antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
- Vitamin B6: nutrisi yang penting untuk menjaga kesehatan otak dan sistem saraf.
- Kalium: mineral yang penting untuk menjaga kesehatan jantung dan mengatur tekanan darah.
2. Kandungan Nutrisi Madu
- Gula alami: sumber energi utama dalam madu.
- Antioksidan: seperti asam askorbat, asam fenolat, flavonoid, dan karotenoid, yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
- Enzim: seperti amilase dan glukosa oksidase, yang dapat membantu memecah dan menghilangkan bakteri dari tubuh.
- Asam amino: nutrisi penting untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh.
- Vitamin dan mineral: seperti vitamin B2, B3, B5, dan B6, serta kalsium, seng, dan kalium, yang penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Advertisement
Manfaat Jahe dan Madu
Jahe dan madu adalah dua bahan alami yang sudah lama digunakan sebagai ramuan herbal untuk berbagai keperluan kesehatan. Jahe, atau Zingiber officinale, adalah tanaman yang biasanya tumbuh di daerah tropis dan dikenal memiliki rasa pedas yang khas. Sedangkan madu adalah produk alami yang dihasilkan oleh lebah dari nektar bunga dan biasa digunakan sebagai pengganti gula.
Ketika manfaat jahe dan madu digabungkan, keduanya menghasilkan khasiat yang lebih baik daripada mengonsumsi keduanya secara terpisah. Berikut adalah beberapa manfaat jahe dan madu yang bisa didapatkan ketika dikombinasikan.
1. Meningkatkan ImunÂ
Kandungan antioksidan dalam jahe dan madu mampu membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh. Jahe dan madu juga memiliki sifat antibakteri, antijamur, dan antivirus yang bisa membantu melawan berbagai macam infeksi dan penyakit.
2. Meredakan Batuk dan PilekÂ
Jahe dan madu kaya akan vitamin C dan mineral, serta memiliki sifat antijamur dan antibakteri. Kombinasi keduanya bisa membantu meredakan gejala batuk dan pilek, serta membantu melawan infeksi.
3. Mengurangi Rasa Sakit dan Peradangan
Jahe mengandung senyawa anti-inflamasi dan antioksidan yang dapat membantu mengurangi rasa sakit dan peradangan pada tubuh. Madu juga dikenal memiliki sifat anti-inflamasi dan antibakteri yang dapat membantu mengurangi peradangan dan mempercepat proses penyembuhan.
4. Melancarkan Sistem PencernaanÂ
Jahe mengandung senyawa yang dapat membantu meningkatkan produksi enzim pencernaan dan membantu memperlancar pergerakan usus. Madu juga dikenal sebagai obat alami untuk masalah pencernaan, seperti sakit perut, sembelit, dan diare.
5. Meningkatkan Kualitas TidurÂ
Kombinasi manfaat jahe dan madu dapat membantu meningkatkan kualitas tidur. Jahe memiliki sifat relaksan otot yang dapat membantu mengurangi kegelisahan dan stres, sedangkan madu dapat membantu meningkatkan produksi hormon serotonin yang dapat membantu mengatur pola tidur.
6. Menjaga Kesehatan Jantung
Manfaat jahe dan madu juga dapat membantu menjaga kesehatan jantung. Jahe mengandung senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung, sedangkan madu dapat membantu mengurangi kadar kolesterol jahat dalam darah.
7. Meredakan Nyeri MenstruasiÂ
Kandungan anti-inflamasi dalam jahe dapat membantu meredakan nyeri menstruasi dan kram perut. Campuran jahe dan madu juga dapat membantu mengurangi ketegangan pada otot-otot perut dan meredakan peradangan pada tubuh.
8. Meningkatkan Kualitas SpermaÂ
Manfaat jahe dan madu juga dapat membantu meningkatkan kualitas sperma pada pria. Jahe mengandung senyawa yang dapat membantu meningkatkan jumlah dan motilitas sperma, sementara madu dapat membantu meningkatkan kualitas sperma dengan kandungan antioksidannya.
9. Meningkatkan Kesehatan Kulit
Kandungan antioksidan dalam jahe dan madu dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Keduanya juga dapat membantu memperbaiki dan menghidrasi kulit, sehingga membuatnya terlihat lebih sehat dan bercahaya.
10. Meningkatkan Fungsi OtakÂ
Kandungan anti-inflamasi dalam jahe dan kandungan antioksidan dalam madu dapat membantu meningkatkan fungsi otak dan memperbaiki daya ingat. Keduanya juga dapat membantu mengurangi risiko terjadinya penyakit Alzheimer dan Parkinson. Perpaduan manfaat jahe dan madu juga dapat membantu meredakan stres dan kecemasan. Jahe memiliki sifat relaksan otot yang dapat membantu mengurangi ketegangan dan stres, sementara madu dapat membantu meningkatkan produksi hormon serotonin yang dapat membantu meredakan kecemasan.
Advertisement