4 Golongan Orang yang Dirindukan Surga, Ketahui dari Amalannya

Dikutip dari laman Kemenag, golongan orang yang dirindukan oleh SurgaNya Allah SWT yang pertama adalah orang yang gemar membaca, memahami, dan mengajarkan Al-Qur’an. Al-Qur’an merupakan kalam Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW secara bertahap melalui perantara Malaikat Jibril dan merupakan sebuah pahala dengan membacanya, yang diawali surat Al-Fatihah dan diakhiri dengan surat an-Nas.

Membaca Al-Qur’an merupakan sebuah ibadah dan akan mendapatkan pahala. Inilah salah satu karakteristik sekaligus keistimewaan yang dimiliki oleh Al-Qur’an. Bahkan, Rasulullah saw dalam sabdanya mengatakan bahwa orang yang membaca satu huruf dari ayat Al-Qur’an akan diberikan balasan oleh Allah 10 kali lipat. Rasulullah SAW bersabda,

"Barangsiapa yang membaca satu huruf dari kitabullah (al- Qur'an), maka ia mendapat satu kebaikan, dan dari satu kebaikan itu berlipat menjadi sepuluh kebaikan. Aku tidak mengatakan alif lam mim sebagai satu huruf. Akan tetapi alif satu huruf, lam satu huruf dan mim satu huruf." (HR. Bukhari)

Bahkan orang yang gemar membaca, memahami, dan mengajarkan Al-Qur’an akan mendapatkan Surga, sebagaimana yang disebutkan dalam sebuah hadis,

"Surga merindukan empat golongan: orang yang membaca Al Quran, menjaga lisan, memberi makan orang lapar, dan puasa di bulan Ramadhan." (HR. Abu Daud dan Tirmidzi).

Golongan orang yang dirindukan oleh SurgaNya Allah SWT yang berikutnya adalah hafidzil lisan atau orang yang dapat menjaga lisannya. Seperti yang kita ketahui, lidah adalah salah satu anggota tubuh yang kecil namun memiliki dampak besar bagi orang lain, seperti ucapan yang menyakitkan hati. Untuk itu, kita harus bisa menjaga lisan kita dan bisa memilih kata yang baik untuk diucapkan, jangan sampai dengan lisan kita bisa menyakiti hati orang lain. Sebab orang yang dapat menjaga lisannya merupakan orang yang selamat dan kelak akan dapat masuk surga Nya. Sebagaimana hadis mengatakan bahwa,

“Man kana yu'minu billahi wal yaumil akhir fal yaqul khairan au liyasmut.”

Artinya: Jika tidak bisa berbicara baik, maka lebih baik diam.

Dengan menjaga lisan, Allah akan menjanjikan Surga bagi umatnya. Sebagaimana yang tertuang dalam salah satu hadis,

"Barang siapa yang beriman kepada Allah dari hari akhir hendaklah dia berkata yang baik, atau diam. Barangsiapa yang beriman kepada Allah dari hari akhir menghormati tetangganya. Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah dari hari akhir, maka hendaklah dia memuliakan tamunya." (HR. Bukhari dan Muslim).

Golongan orang yang dirindukan oleh surgaNya Allah SWT yang berikutnya adalah orang yang gemar memberi makan terhadap sesama atau orang lain. Berbagi makanan kepada sesama terutama orang yang kelaparan dan fakir miskin sama saja seperti menyelamatkan keberlangsungan hidup sesama makhluk hidup ciptaan Allah. Memberikan makanan kepada sesama, Allah telah menjanjikan pintu Surga sebagai balasannya. Hal ini sebagaimana yang diriwayatkan dari Mu'adz bin Jabal ra, dari Nabi Muhammad saw bersabda:

“Siapa memberikan makan orang mu'min sehingga dia kenyang dari kelaparannya, maka Allah swt akan memasukkannya ke satu pintu dari pintu-pintunya surga, tidak ada lagi yang masuk melalui pintu tersebut kecuali orang yang serupa dengannya.”

Selanjutnya, golongan orang yang dirindukan oleh surgaNya Allah SWT adalah wa shoooimiina fi syahri Ramadhan atau orang yang menjalankan ibadah puasa pada bulan Ramadhan. Ibadah puasa pada bulan Ramadhan merupakan ibadah wajib yang harus dikerjakan oleh setiap umat Muslim yang sudah baligh. Umat muslim yang menjalankan ibadah puasa akan mendapatkan berkah, rahmat, dan ampunan dari Allah SWT. Selain menjadi kewajiban, ibadah puasa di bulan Ramadhan dapat mengantarkan kita ke SurgaNya Allah. Hal ini sebagaimana yang telah disebutkan dalam salah satu hadis,

“Barangsiapa yang berpuasa di bulan Ramadhan, karena iman dan ikhlas, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari Muslim)