Liputan6.com, Jakarta Demi perannya dalam sebuah sinetron atau film, seorang artis rela melakukan banyak hal. Mulai dari rela menaikkan berat badan, ubah penampilan dengan memotong rambut jadi pendek, hingga belajar bahasa daerah Indonesia.
Bintangi film yang nantinya seratus persen akan menggunakan bahasa daerah Indonesia tentunya tidak mudah. Pasalnya, selain mempelajari bahasa daerahnya, sang artis juga harus mempelajari logat atau dialeknya.
Tidak berasal dari daerah seperti yang dibintanginya dalam film, sederet artis ini mampu tampil maksimal ketika sudah on set. Ada beberapa artis Indonesia yang totalitas belajar dan memahami bahasa daerah demi perannya, salah satunya Laudya Cynthia Bella.
Advertisement
Setelah lama tak muncul di layar lebar, Laudya Cynthia Bella kembali menyapa penggemar dengan bintangi film Buya Hamka. Berperan sebagai Siti Raham istri Buya Hamka, artis berusia 35 tahun itu akui kesulitan belajar bahasa Padang.
Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang artis Indonesia yang totalitas belajar bahasa daerah demi peran, Senin (20/3/2023).
1. Berperan sebagai Wati di film Dilan 1990, Yoriko Angeline sampai belajar bahasa Sunda. Berasal dari Banjarmasin, Yoriko banjir pujian ketika mampu berdialog dalam bahasa dan logat Sunda yang kental.
Advertisement
2. Demi perannya sebagai gadis Batak bernama Marshilla Silalahi di film Cahaya Cinta Pesantren tahun 2017, Yuki Kato belajar bahasa Batak dan melakukan interaksi dengan warga Medan.
3. Totalitas demi peran di film Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak yang syutingnya berlangsung di Sumba, NTT, Marsha Timothy pelajari bahasa daerah Sumba selama 3 bulan.
Advertisement
4. Berperan sebagai Butet Manurung di film Sokola Rimba, Prisia Nasution belajar bahasa Rimba yang digunakan oleh Suku Rimba yang tinggal di Hutan Bukit 12 Jambi selama sebulan.
5. Berasal dari Aceh, Cut Mini dituntut untuk bisa berbicara pakai bahasa Makassar dalam film Athirah garapan sutradara Riri Riza tahun 2016 lalu.
Advertisement