Sukses

Potret Pertama Kali London Sambut Meriah Bulan Ramadhan, Diterangi Ribuan Lampu

Pertama kali melihat Ramadhan disambut meriah di London, jalanan dipasangi ribuan lampu yang menyala terang.

Liputan6.com, Jakarta Ada pemandangan berbeda dari Kota London kali ini. Memasuki bulan Ramadhan, Inggris rupanya punya penyambutan spesial yang tidak biasa. Mereka menyambut bulan Ramadhan tahun ini dengan menyalakan ribuan lampu di Sirkus Piccadily London.

Dilansir Sky News, Wali Kota London, Sadiq Khan menyalakan lampu-lampu tersebut untuk menandai penyambutan itu, Selasa (21/3/2023) waktu setempat. Kata bertuliskan "Happy Ramadhan" menerangi jalan-jalan dengan instalasi yang menyalakan ribuan lampu.

Suasana tersebut juga terekam melalui laman TikTok @l.mh26. Dilansir Siakap Keli, video tersebut menampilkan pemilik akun yang memperlihatkan pemandangan meriah di sekitar tempat tersebut saat lampu bertuliskan 'Selamat Ramadhan' menyala terang dalam berbagai warna saat malam hari.

"Lampu Ramadan ditampilkan di London! Begitu indahnya melihat Allahuma barik. Semoga bulan suci Ramadhan ini membawa berkah yang melimpah untuk semua orang, Amin," tulisnya dalam keterangan video, seperti dikutip Liputan6.com dari laman TikTok @l.mh26, Kamis (23/3/2023).

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pertama kali London sambut Ramadhan dengan meriah

Suasana yang lebih beragam juga ditunjukkan dalam sebuah video yang diunggah oleh laman Twitter @cintagaza_my. Dalam video yang berdurasi 16 detik itu memperlihatkan kemeriahan suasana Ramadhan yang dirayakan secara besar-besaran di London.

Dalam keterangan video, sang pemilik akun yang telah tinggal di sana selama 9 tahun mengatakan bahwa ini adalah pertama kalinya dia melihat perayaan Ramadhan yang begitu meriah. Menurutnya, perayaan Ramadhan besar-besaran di Picadilly Circus Road London itu baru pertama kali digelar semarak.

"Bukan di Palestina, bukan di Arab Saudi tapi di London, MasyaAllah. Muslim yang tinggal di London selama 9 tahun berkata, tak pernah lagi bulan Ramadan disambut meriah seperti ini di kota yang minoritasnya Muslim," tulisnya.

Terlihat pula banyak warga London yang ikut berkumpul untuk merayakan momen bersejarah tersebut.

 

3 dari 3 halaman

Suasana yang indah dan damai

Dalam laman Twitter @cintagaza_my, dia menunjukkan dua suasana saat lampu menyala, yang pertama di siang hari dan yang kedua di malam hari. Saat lampu menyala di siang hari, terlihat memenuhi ruang di jalan, namun situasi di malam hari justru lebih mencengangkan.

Suasana remang-remang malam itu dipenuhi dengan lampu dan dekorasi. Cahaya dari ribuan lampu itu menerangi sepanjang jalan. Tidak hanya kata, lampu juga hadir dalam bentuk bulan, bintang dan lain-lain yang biasanya identik dengan agama Islam.

Tampak orang-orang memadati lokasi untuk melihat pameran lampu dan rata-rata senang dengan dekorasi yang dibuat. Diketahui juga bahwa hiasan tersebut akan digantung dan dibiarkan selama sebulan, yakni sepanjang bulan Ramadhan.

Sementara itu, unggahan TikTok @l.mh26 yang berdurasi 9 detik itu kini sudah ditonton hingga 10,4 juta. Banyak warganet yang mengungkapkan rasa terima kasihnya ketika negara beraksi memasang dekorasi meriah sebagai tanda menyambut datangnya bulan Ramadhan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.