Sukses

Menggambar Model adalah Kegiatan Menggambar Menggunakan Objek, Kenali Tekniknya

Menggambar model adalah kegiatan menggambar objek agar mirip seperti aslinya.

Liputan6.com, Jakarta Menggambar model adalah menggambar dengan menggunakan model sebagai objek untuk digambar. Kegiatan ini diawali dengan menentukan model atau contoh benda yang akan ditiru atau digambar. Kemudian kamu bisa menggambarnya di kertas menggunakan pensil.

Objek gambar model biasanya berupa tumbuh-tumbuhan, hewan, manusia, dan benda-benda lainnya. Untuk mempermudah kegiatan menggambar model, kamu bisa memilih bentuk-bentuk model yang mudah untuk digambar terlebih dahulu.

Menggambar model adalah kegiatan menggambar objek agar mirip seperti aslinya. Gambar model lebih bersifat nyata dan apa adanya sesuai model objek yang akan digambar tanpa ada unsur-unsur yang dibuat-buat.

Berikut Liputan6.com rangkum dari laman Sumber Belajar Kemdikbud, Rabu (12/4/2023) tentang menggambar model.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Pengertian Menggambar Model

Menggambar model adalah kegiatan menggambar menggunakan model sebagai objek untuk digambar. Benda yang dapat dijadikan model dalam menggambar model adalah tanaman (tumbuhan), hewan (binatang), manusia, dan juga benda mati (alam benda). Gambar model lebih bersifat nyata dan apa adanya sesuai model objek yang akan digambar tanpa ada unsur-unsur yang dibuat-buat.

Menggambar model adalah kegiatan yang diawali dengan menentukan model atau contoh benda yang akan ditiru. Kemudian dilanjutkan dengan menggoreskan pensil ke media gambar (kertas) sesuai contoh bendanya. Langkah terahir adalah pewarnaan agar terlihat hidup serta memberikan bayangan agar terlihat seperti 3 dimensi.

Proses menggambar model sebaiknya dimulai dengan bentuk-bentuk global untuk mempermudah penyelesaian gambar. Hal ini terutama dalam menentukan komposisi, bentuk objek, dan penguasaan bidang gambar. Jadi, menggambar model adalah kegiatan yang menuntut ketepatan bentuk dan karakter objek yang digambar.

Saat menggambar model, objek atau model gambar sebaiknya diletakkan sesuai dengan jarak pengamatan. Model diletakkan tidak terlalu jauh dari pandangan agar kamu bisa mengamati detail dari setiap objek yang digambar.

Jadi, menggambar model adalah kegiatan menggambar yang membutuhkan objek untuk kemudian dituangkan dalam bentuk gambar.

3 dari 5 halaman

Unsur-Unsur Menggambar Model

1. Komposisi

Komposisi adalah cara menyusun dan mengatur objek gambar yang digunakan sebagai model sehingga hasilnya tampak menarik dan indah. Komposisi dapat dibuat melalui bentuk objek gambar, warna, jenis objek, dan latar belakang gambar. Komposisi pada umumnya dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu komposisi simetris, komposisi asimetris, dan komposisi sentral.

2. Proporsi

Proporsi merupakan perbandingan yang ideal dan harmonis antara bagian-bagian benda yang menjadi objek model gambar agar dapat diamati.

3. Keseimbangan

Keseimbangan merupakan keselarasan antara bidang gambar, objek gambar, dan gambar yang dihasilkan. Keseimbangan hasil gambar model dapat diperoleh dengan cara membuat skala, memberi efek perspektif pada objek gambar dan sudut pandang orang yang menggambar.

4. Kesatuan

Kesatuan yaitu keserasian dalam pengaturan objek gambar sehingga benda-benda yang diatur satu sama lain memiliki kesan ruang, kedalaman, dan antarobjek gambar saling mendukung sehingga akan menghasilkan gambar yang baik.

Penting untuk diperhatikan, saat menggambar model membutuhkan kemampuan dalam menggunakan unsur-unsur seni rupa seperti garis, bentuk, bidang, tekstur, dan gelap terang (pencahayaan). Pemahaman seseorang terhadap unsur-unsur seni rupa tersebut sangat membantu dalam menggambar model.

4 dari 5 halaman

Peralatan dalam Menggambar Model

Alat dan bahan yang digunakan dalam menggambar model adalah sebagai berikut:

1. Pensil

Pensil adalah alat utama yang dibutuhkan dalam menggambar. Pensil ini terdiri dari banyak jenis dan ketebalan masing-masing. Ada yang berukuran 2H-H (keras), HB (medium), dan B-2B (lunak).

2. Pensil Warna

Penggunaan pensil warna dapat dilakukan dengan cara mengarsir atau memblok warna. Tekanan pada penggunaan pensil sangat memengaruhi ketajaman warna.

3. Krayon

Bahan krayon terdiri dari dua macam, yaitu bahan berbasis kapur dan minyak (lilin).

4. Cat Air

Bentuk cat air terdiri atas bentuk tube dan batangan. Pada bentuk tube menggunakan palet sedangkan cat air dalam bentuk batangan dapat langsung digunakan.

5. Kertas

Kertas adalah bahan utama yang harus dan wajib ada dalam menggambar. Hal itu karena kertas adalah media yang digunakan dalam menggambar. Pada dasarnya, dalam menggambar model, gunakan kertas gambar sesuai kebutuhan. Pilih kertas yang tidak terlalu tipis dan usahakan untuk memilih kertas yang memiliki tekstur.

Beberapa jenis kertas bertekstur yang dapat digunakan untuk menggambar model, seperti kertas concorde, kertas linen, dan kertas manila yang memiliki ukuran standar (A3, A4, kwarto). Untuk latihan, bisa juga menggunakan kertas buram.

6. Penghapus

Penghapus adalah alat kedua yang dibutuhkan dalam menggambar. Jika terjadi kesalahan dalam menggambar, bisa menggunakan penghapus untuk menghilangkan sketsa atau goresan yang tidak dibutuhkan. Penghapus yang baik untuk menggambar adalah penghapus yang lunak dan lentur agar dalam membersihkan goresan-goresan pensil dapat mengurangi risiko merusak kertas.

5 dari 5 halaman

Teknik Menggambar Model

Teknik menggambar model adalah sebagai berikut:

1. Menggunakan Pensil Sebagai Alat Ukur

Maksudnya yaitu menggunakan pensil sebagai penggaris untuk mengukur dan membandingkan model yang dilihat. Untuk melakukan ini, kamu harus meluruskan lengan dengan menutup satu mata untuk membidik. Kemudian gerakkan ibu jari pada pensil ke atas dan ke bawah pensil untuk membandingkan ukuran panjang dan lebar setiap bagian-bagian dari model. Dengan cara pengukuran ini, akan memungkinkan untuk kamu membuat gambar yang akurat dari model apa saja yang dilihat.

2. Menentukan dan Membuat Pola Model

Teknik ini dapat digunakan sebagai pola gambar dalam memulai menggambar model. Caranya, yaitu menentukan pola geometris dari keseluruhan susunan model dan kemudian dibagi setiap model ke pola geometris, dan mulailah menggambar secara sketsa. Teknik ini digunakan untuk membantu memperoleh bentuk yang akurat dari model yang dilihat.

3. Perspektif Gambar Model

Teknik ini digunakan untuk mengomunikasikan model secara tepat seperti yang dilihat, kemudian dituangkan dalam bidang datar. Ide utama dari gambar perpektif adalah titik hilang (vanishing point), di mana benda pada titik ini sudah tidak dapat diidentifikasi karena batas pandangan manusia.

Teknik persepektif akan membentuk gambar berkesan tiga dimensi. Cara ini menggunakan garis-garis lurus sesuai perspektif yang ditentukan. Teknik ini dapat digunakan ketika memilih model dengan ukuran yang besar. Jadi hal yang perlu diperhatikan pada teknik ini yaitu:

- Titik hilang (vanishing point), yaitu titik terjauh dari jangkauan jarak pandang mata dan titik hilang selalu terletak di dalam garis horizon

- Garis Horizon (horizon level), yaitu garis khayal mata (tidak nyata), di mana posisi mata yang melihat berada maka di situ pula garis horizon berada.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.