Jumlah Malaikat yangWajib Diketahui Ada 10, Ini Tugas-Tugasnya

1. Malaikat Jibril

Tugas Malaikat Jibril menyampaikan wahyu dari Allah SWT kepada Nabi dan Rasul. Malaikat Jibril juga bertugas mengatur angin, memenuhi atau menahan hajat manusia, dan membawa rahmat bagi orang yang menjaga kesucian saat sakaratul maut.

2. Malaikat Michael

Mikail adalah malaikat yang membawa rezeki (bekal), makanan, dan segala yang baik untuk kita. Menurut Islam, Michael dan Jibril adalah malaikat pertama yang sujud kepada Adam. Mikhael sendiri dikaitkan dengan tumbuh-tumbuhan dan hujan, yang secara umum dipahami oleh para cendekiawan Muslim bahwa tugas Mikhael adalah menyediakan makanan material untuk tubuh dan nutrisi spiritual untuk jiwa.

Tradisi Islam juga mengatakan bahwa malaikat Jibril dan Michael akan menimbang kebaikan dan kejahatan manusia pada Hari Penghakiman. Mikail adalah malaikat yang dikatakan memberikan barang-barang surgawi serta fenomena alam seperti hujan dan sering dikaitkan dengan Jibril. Dalam mitologi Islam, Michael dan Jibril adalah malaikat pertama yang mematuhi perintah Tuhan untuk berlutut kepada Adam. Allah telah menyebutkan Mikail dalam Quran yang dijelaskan di bawah ini.

Surat Al-Baqarah Ayat 98

مَن كَانَ عَدُوًّا لِّلَّهِ وَمَلَٰٓئِكَتِهِۦ وَرُسُلِهِۦ وَجِبْرِيلَ وَمِيكَىٰلَ فَإِنَّ ٱللَّهَ عَدُوٌّ لِّلْكَٰفِرِينَ

Artinya: Barang siapa yang menjadi musuh Allah, malaikat-malaikat-Nya, rasul-rasul-Nya, Jibril dan Mikail, maka sesungguhnya Allah adalah musuh orang-orang kafir.

3. Malaikat Israfil

Israfil adalah malaikat yang akan meniup terompet terakhir untuk mengumumkan sinyal Qayamah dalam Islam. Meskipun dia tidak disebutkan dalam Al Qur'an , dia adalah salah satu dari empat malaikat dalam tradisi Islam, bersama dengan Mikail, Jibril, dan Azrael. Israfil atau Raphael adalah peniup terompet. Dia akan meniup terompet untuk pertama kalinya (di ujung dunia) dan mengangkatnya untuk diadili di hadapan Allah untuk kedua kalinya. Hal ini terungkap dalam ayat-ayat Al -Qur'an di bawah ini.

Surat Az-Zumar Ayat 68

وَنُفِخَ فِى ٱلصُّورِ فَصَعِقَ مَن فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَن فِى ٱلْأَرْضِ إِلَّا مَن شَآءَ ٱللَّهُ ۖ ثُمَّ نُفِخَ فِيهِ أُخْرَىٰ فَإِذَا هُمْ قِيَامٌ يَنظُرُونَ

Artinya: Dan tiuplah sangkakala, maka matilah siapa yang di langit dan di bumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup sangkakala itu sekali lagi maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu (putusannya masing-masing).

4. Malaikat Izrail

Izrail adalah malaikat maut yang mengeluarkan ruh dari jasad, tidak kurang dari sedetik ketika seseorang meninggal atas perintah Allah. Dia tidak memiliki otoritas atau kemauan, dia melakukan segalanya atas perintah Allah. Mengenai makhluk seperti itu dan konsep serupa, Izrail bekerja paling baik sebagai malaikat kematian Tuhan. Dia bertanggung jawab untuk mengangkut setiap jiwa setelah kematian. 

Tugas malaikat Munkar adalah menanyai orang-orang di alam barzah (alam kubur). Tugas malaikat Nakir sama dengan tugas malaikat Munkar, yaitu mempertanyakan manusia di alam barzah.

Malaikat Munkar dan Nakir di alam kubur akan menanyakan tentang tuhan, agama, nabi, kitab suci, kiblat dalam beribadah, saudara, pedoman hidup, pedoman hidup, dan perilaku sehari-hari dengan bahasa yang digunakan para ahli kubur selama hidup di dunia.

7 & 8. Malaikat Raqib dan Atid

Adalah tugas Malaikat Raqib dan atid adalah untuk mencatat setiap amal kebaikan dan perbuatan buruk manusia. Satu malaikat secara simbolis duduk di bahu kanan untuk mencatat semua perbuatan baik dan yang lainnya duduk di bahu kiri untuk mencatat semua perbuatan buruk. Allah sangat baik kepada makhluk-Nya. Saat seorang muslim ingin berbuat baik, maka perbuatan itu akan dicatat dalam Kitab, dan bila dia berbuat baik, maka kebaikan itu akan bertambah. Tetapi jika niat seseorang buruk, tidak ada yang berlaku kecuali dia benar-benar melakukan sesuatu yang buruk. Jika kemudian dia memutuskan untuk tidak melanjutkan perbuatan jahatnya, maka itu sendiri adalah perbuatan baik dan akan dicatat demikian.

9. Malaikat Malik

Tugas Malaikat Malik adalah menjaga pintu gerbang neraka. Dia keras dan tidak memiliki belas kasihan bagi penghuni Neraka.

Sebagaimana malaikat Ridhwan dinobatkan sebagai malaikat surga, maka malaikat Maalik dikenal sebagai malaikat Neraka. Malaikat ini mengatur api neraka dan diketahui dibantu oleh 19 penjaga misterius yang dikenal sebagai Zabaniyya. 

Surat Az-Zukhruf Ayat 77

وَنَادَوْا۟ يَٰمَٰلِكُ لِيَقْضِ عَلَيْنَا رَبُّكَ ۖ قَالَ إِنَّكُم مَّٰكِثُونَ

Artinya: Mereka berseru: "Hai Malik biarlah Tuhanmu membunuh kami saja". Dia menjawab: "Kamu akan tetap tinggal (di neraka ini)".

10. Malaikat Ridwan

Tugas Malaikat Ridwan menjaga dan mengawasi pintu surga. Malaikat Ridwan juga bertugas untuk menyambut semua hamba Allah yang akan memasukinya. Sikapnya lembut dan sangat ramah saat mengizinkan orang masuk surga

Iman kepada Malaikat termasuk rukun iman yang kedua dan mengenalkan nama-nama malaikat kepada anak bisa dilakukan sejak dini. Menurut ajaran Islam, jumlah malaikat sangat banyak, dan hanya diketahui oleh Allah SWT. Nama dan tugas masing-masing malaikat adalah milik mereka sendiri. Dan nama malaikat dikaitkan dengan karyanya.

Sebagai seorang muslim yang wajib mengimani adanya malaikat, maka penting bagi manusia untuk mengetahui makhluk yang diciptakan Allah dari nur (cahaya) ini. Namun, orang biasa tidak bisa melihat malaikat, hanya para nabi dan rasul yang bisa melihat makhluk istimewa tersebut.

Muslim percaya bahwa Malaikat diciptakan sebelum manusia untuk mematuhi perintah Allah dan berkomunikasi dengan manusia. Muslim memiliki keyakinan kuat bahwa malaikat, seperti semua makhluk lain di alam semesta, diciptakan oleh Allah. Dalam kepercayaan Islam, malaikat menyampaikan pesan Allah kepada umat manusia.

Malaikat adalah makhluk yang patuh dan selalu memuliakan Allah SWT, sebagaimana terdapat dalam firman Allah SWT:

اِنَّ الَّذِيْنَ عِنْدَ رَبِّكَ لَا يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِهٖ وَيُسَبِّحُوْنَهٗ وَلَهٗ يَسْجُدُوْنَ

Mereka yang bersama Tuhanmu tidak menolak untuk menyembah Allah, dan mereka memuliakan Dia, dan pada-Nya mereka bersujud. (Qs. Surat Al A'raf: 206)

Beriman kepada malaikat itu wajib atau fardu 'ain. Sebagaimana dinyatakan dalam Al-Qur'an:

Surat Al-Baqarah Ayat 285

آمَنَ الرَّسُولُ بِمَا أُنْزِلَ إِلَيْهِ مِنْ رَبِّهِ وَالْمُؤْمِنُونَ ۚ كُلٌّ آمَنَ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ لَا نُفَرِّقُ بَيْنَ أَحَدٍ مِنْ رُسُلِهِ ۚ وَقَالُوا سَمِعْنَا وَأَطَعْنَا ۖ غُفْرَانَكَ رَبَّنَا وَإِلَيْكَ الْمَصِيرُ

Artinya: “Rasul beriman kepada apa yang diwahyukan kepadanya dari Tuhannya, dan orang-orang beriman. Setiap orang beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, dan rasul-rasul-Nya. Jangan ada yang membeda-bedakan antara aku. Salah satu Rasul-Nya.”

Setelah mengetahui nama-nama malaikat dan tugasnya, sebagai makhluk ciptaan Tuhan, kita juga perlu mengetahui manfaat dan fungsi beriman kepada malaikat, yaitu:

1. Selalu taati perintah Allah SWT, dan jauhi larangannya.

2. Selalu membantu, menjaga, optimis, energik dan tidak putus asa.

3. Senantiasa melakukan hal yang terbaik guna meningkatkan ketakwaan.

4. Selalu bersyukur atas apapun rezeki yang didapatnya

5. Selalu berhati-hati dalam berbicara dan bertindak.

6. Ketahuilah keagungan Allah yang menciptakan makhluk mulia seperti malaikat. 

7. Selalu berlomba-lomba dalam berbuat baik.

8. Memiliki kecintaan terhadap malaikat karena ibadahnya.