Liputan6.com, Jakarta Pulau yang banyak menghasilkan rotan adalah dua pulau terbesar di Indonesia. Melansir laman resmi Kementerian Perindustrian RI, Indonesia adalah negara penghasil rotan terbesar di dunia. Bahkan diperkirakan 80% Â bahan baku rotan di seluruh dunia dihasilkan oleh Indonesia.
Baca Juga
Advertisement
Sisanya dihasilkan oleh negara-negara lain seperti Filipina, Vietnam, dan negara-negara Asia lainnya. Potensi rotan yang dihasilkan Indonesia setiap tahunnya mencapai 622.000 ton. Namun, sebagian besar rotan Indonesia masih diekspor dalam bentuk rotan mentah.
Akibatnya, nilai tambah dari rotan Indonesia itu diperoleh negara lain dengan mengolah bahan baku rotan dari Indonesia menjadi barang jadi rotan. Pemerintah dalam hal ini Kementerian Perindustrian melakukan hilirisasi rotan menjadi produk jadi rotan, terutama di daerah penghasil rotan.
Pulau yang banyak menghasilkan rotan adalah Kalimantan, Sumatera, Sulawesi, dan Papua. Sementara itu, industri rotan sebagian besar berlokasi di Cirebon dan sekitarnya. Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (28/4/2023) tentang pulau yang banyak menghasilkan rotan adalah Kalimantan dan Sumatera.
Pulau yang Banyak Menghasilkan Rotan adalah Kalimantan dan Sumatera
Pulau yang banyak menghasilkan rotan adalah Kalimantan, Sumatera, Sulawesi, dan Papua. Sebagai negara penghasil rotan terbesar di dunia, Indonesia sekarang ini berupaya untuk melakukan hilirisasi rotan menjadi produk jadi rotan. Peningkatan nilai tambah rotan mampu membantu menumbuhkan penyerapan tenaga kerja, meningkatkan perolehan devisa, peningkatan keterampilan, dan menumbuhkembangkan industri pendukung terkait lainnya. Hal ini tentunya terutama dilakukan di pulau yang banyak menghasilkan rotan adalah Kalimantan dan Sumatera.
Pulau yang banyak menghasilkan rotan adalah Kalimantan, Sumatera, Sulawesi, dan Papua. Ada beberapa daerah penghasil rotan terbanyak di Indonesia, di antaranya di Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sumatera Utara, hingga Aceh. Sementara itu, industri rotan sebagian besar berlokasi di Cirebon dan sekitarnya. Ada pula sentra industri rotan di Palu yang tidak kalah terkenal.
Jadi, pulau yang banyak menghasilkan rotan adalah Kalimantan dan Sumatera. Namun, untuk industri pengolahan rotan sendiri selain di dua pulau tersebut, juga terdapat di Cirebon serta Palu.
Advertisement
Manfaat Rotan bagi Kehidupan
Setelah memahami pulau yang banyak menghasilkan rotan adalah Kalimantan dan Sumatera, kamu tentunya juga perlu memahami manfaat rotan. Rotan yang dimiliki Indonesia dalam jumlah yang banyak ternyata sangat mudah diolah dan  cukup ringan, sehingga sering dijadikan sebagai bahan pengganti kayu. Bahkan tidak jarang orang-orang lebih memilih rotan daripada kayu. Hal ini tentunya menjadi potensi tersendiri bagi pulau yang banyak menghasilkan rotan adalah Kalimantan, Sumatera, Sulawesi, dan Papua.
Melansir laman Podomoro University, berikut manfaat rotan bagi kehidupan:
1. Sebagai Bahan Baku Mebel
Manfaat rotan yang pertama tentunya sebagai bahan baku mebel. Keunggulan rotan dibanding kayu adalah lebih kuat, lebih ringan, lebih mudah untuk dibentuk karena elastis, dan tidak membutuhkan dana besar untuk proses pembuatannya sebagai bahan utama mebel. Penggunaan rotan bisa dijadikan, kursi, rak buku, lemari hias, hingga meja makan. Namun kekurangan rotan adalah bahannya yang mudah diserang oleh kutu bubuk.
2. Bahan Baku Kreativitas Kerajinan Tangan
Pengolahan rotan dari mulai mengambilnya dari hutan alami atau budidaya membutuhkan proses yang cukup panjang. Kamu perlu melakukan penggorengan kayu rotan, pengeringan, pelurusan kayu, pemutihan, hingga pengawetan kayu. Setiap proses ini dilakukan agar rotan dapat digunakan sebagai bahan baku kerajinan tangan, yang membutuhkan bahan yang kuat dan elastis.
Bahan rotan yang tahan lama karena telah tersentuh bahan dengan kandungan zat-zat pengawet membuatnya digemari para pengerajin untuk dijadikan sebuah hasil karya kerajinan tangan. Kamu bisa membuat berbagai macam kerajinan tangan, seperti aneka keranjang, hiasan dinding, hiasan rumah, kasur, vas bunga, pot gantung, pemukul debu, dan lain sebagainya.
3. Kontruksi Atap Rumah Kayu
Sifat rotan sangat elastis dan kuat. Pemberian zat pengawet yang tepat akan membuat kualitas rotan jadi lebih tahan lama. Pada dunia arsitektur, rotan sangat baik digunakan untuk dijadikan kontruksi atap pada bangunan rumah kayu yang memiliki desain artistik. Umumnya rotan akan dikombinasikan dengan kayu-kayu seperti bambu, pinus dan jati.
4. Pembuatan Bola Sepak Takraw
Bola sepak takraw dibuat dengan menggunakan rotan yang memiliki sifat kuat dan lentur. Sifat itulah yang ada pada batang rotan. Pada proses pembuatan bola sepak takraw, rotan perlu melalui proses yang juga angat panjang. Dimulai dari proses pengeringan batang, sampai pelurusan agar rotan dapat dibentuk sedemikian rupa.
5. Rotan yang dapat Digunakan sebagai Sayuran
Batang rotan bisa juga digunakan sebagai sayuran yang melengkapi makanan sehari-sehari bersama nasi dan lauk pauk. Hal ini dilakukan oleh Suku Dayak di Kalimantan Tengah. Hal ini tidak terlepas dari pulau yang banyak menghasilkan rotan adalah Kalimantan. Rotan yang diperoleh terlebih dahulu dibersihkan dari duri yang menempel. Elastisitas yang dimiliki rotan membuatnya cukup renyah di lidah.
6. Getah Rotan sebagai Meni
Manfaat rotan juga bisa digunakan untuk melapisi kayu agar terlihat artistik dan mengkilap. Getah rotan yang disebut dengan Dragon’s Blood ini digunakan untuk melapisi kayu artistik. Kegunaan getah menjadi meni ini dapat digunakan untuk melapisi biola dan gitar.
7. Untuk Pembuat Senjata
Rotan juga dapat digunakan menjadi tongkat penyangga hingga fungsi senjata. Beberapa wilayah di  Asia bahkan menggunakan rotan sebagai alat pukul pelaku kriminal yang dijatuhi hukuman cambuk. Beberapa tempat di Indonesia juga memiliki senjata khas yang terbuat dari rotan.
Advertisement