Liputan6.com, Jakarta Bersin adalah refleks alami yang terjadi ketika partikel asing atau iritasi memasuki saluran hidung kita. Bersin adalah proses penting yang membantu tubuh kita mengeluarkan partikel-partikel ini dan menjaga kesehatan sistem pernapasan kita. Namun, dalam banyak budaya dan agama, bersin juga dikaitkan dengan kepercayaan spiritual atau agama.
Dalam Islam, bersin dianggap sebagai tanda kesehatan yang baik dan diyakini sebagai momen spesial ketika berkah Allah dilimpahkan kepada kita. Oleh karena itu, ada doa bersin khusus yang dianjurkan untuk dibaca setelah bersin, sebagai ungkapan rasa syukur dan mencari ridho Allah. Terdapat beberapa doa bersin yang bisa diucapkan saat mendengar suara bersin.
Selain doa bersin, ada amalan lain yang terkait dengan bersin dalam Islam yang dianggap adab atau adab yang penting. Misalnya, dianjurkan untuk menutup mulut dan hidung dengan tisu atau sapu tangan saat bersin, sebagai cara mencegah penyebaran kuman dan menjaga kebersihan. Dianjurkan juga untuk memalingkan muka dari orang lain saat bersin, untuk menghindari potensi bahaya atau ketidaknyamanan.
Advertisement
Lebih lengkapnya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber pada Senin (8/5/2023), bacaan-bacaan doa bersin dalam bahasa Arab, latin dan artinya, beserta dengan hukum dasar dan adab yang penting dilakukan ketika bersin.
Bacaan Doa Bersin Arab Latin Dan Artinya
Doa bersin dalam Islam adalah "Alhamdulillah". Menurut tradisi Islam, ketika seseorang bersin, maka dia harus segera mengucapkan doa ini sebagai tanda syukur atas karunia Allah SWT yang telah diberikan kepadanya. Doa bersin ini dianggap sebagai momen khusus ketika Allah SWT melimpahkan berkah-Nya kepada kita dan sebagai tanda kesehatan yang baik.
Selain itu, ketika seseorang di sekitar kita bersin, kita juga dianjurkan untuk mengucapkan doa "Yarhamuk Allah" yang artinya "Semoga Allah memberimu rahmat". Doa ini diucapkan sebagai bentuk perhatian dan doa untuk orang yang bersin serta sebagai bentuk perlindungan dari pengaruh setan.
1. Doa saat bersin
Berikut adalah doa bersin dalam bahasa Arab, Latin, dan artinya:
أَلْحَمْدُ لِلَّهِ
Alhamdulillah
Artinya: Segala puji bagi Allah.
Doa ini sering diucapkan oleh orang Islam setelah bersin sebagai ungkapan syukur kepada Allah SWT atas keselamatan yang diberikan kepada mereka.
2. Doa ketika mendengar orang bersin
Berikut ini adalah doa yang biasa diucapkan ketika mendengar orang lain bersin dalam bahasa Arab, Latin, dan artinya:
الْحَمْدُ لِلَّهِ
Alhamdulillah
Artinya: Segala puji bagi Allah.
اللَّهُمَّ رَحْمَتَكَ
Allahumma rahmataka
Artinya: Ya Allah, berilah rahmat-Mu.
Doa ini mengandung doa permohonan agar Allah memberikan rahmat dan berkat kepada orang yang bersin dan mengharapkan keselamatan dan keberkahan dari-Nya.
3. Doa untuk orang yang menjawab bersin
Berikut ini adalah doa untuk orang yang menjawab bersin dalam bahasa Arab, Latin, dan artinya:
يَرْحَمُكَ اللهُ
Yarhamuk Allah
Artinya: Semoga Allah memberikan rahmat kepadamu.
Doa ini mengandung doa permohonan agar Allah memberikan rahmat dan berkat kepada orang yang menjawab bersin sebagai tanda penghargaan dan doa baik untuk mereka.
Advertisement
Adab Bersin Dalam Islam Dan Dalilnya
Adab bersin dalam Islam adalah tindakan yang dianjurkan untuk dilakukan setelah seseorang bersin. Beberapa adab bersin dalam Islam antara lain:
- Menutup mulut ketika bersin
- Mengucapkan "Alhamdulillah" setelah bersin
- Mengucapkan "Yarhamukallah" kepada orang yang bersin
- Menggunakan tangan atau tisu ketika hendak membersihkan hidung setelah bersin.
Dalil tentang adab bersin dalam Islam terdapat dalam beberapa hadis, antara lain:
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, ia berkata: "Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah mengajarkan kepada kami bersin, yaitu apabila di antara kalian bersin kemudian ia memuji Allah, maka hendaklah kamu mengucapkan, "yarhamukallah", dan apabila ia tidak memuji Allah, maka janganlah kamu mengucapkannya". (HR. Abu Daud, Tirmidzi, dan Ibnu Majah).
Dari Abu Musa al-Asy'ari radhiyallahu 'anhu, ia berkata: "Kami sedang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu tiba-tiba ada seseorang di antara kami yang bersin kemudian ia berkata, 'alhamdulillah', maka kami semua mengucapkan, 'yarhamukallah'. Kemudian aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengangkat tangannya seraya berkata, 'Allah merahmati kamu', dan aku tidak melihat beliau melakukan hal itu ketika kami mengucapkan 'yarhamukallah' terhadap orang yang bersin". (HR. Bukhari dan Muslim).
Dari hadis-hadis tersebut, kita dapat mengetahui adab bersin dalam Islam, seperti menutup mulut saat bersin, mengucapkan "Alhamdulillah" setelah bersin, mengucapkan "Yarhamukallah" kepada orang yang bersin, dan menggunakan tangan atau tisu untuk membersihkan hidung setelah bersin. Semua adab ini diharapkan dapat menjaga kebersihan dan kesehatan serta menunjukkan rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat kesehatan yang diberikan-Nya.
Bersin adalah proses alami dan esensial yang terjadi di tubuh kita. Namun, dalam Islam juga dilihat sebagai momen spiritual ketika berkah Allah dilimpahkan kepada kita. Membaca doa khusus setelah bersin adalah cara mengungkapkan rasa terima kasih dan mencari rahmat dan berkah Allah.
Praktik-praktik ini dianggap adab atau tata krama yang penting dalam Islam dan merupakan cerminan dari penekanan agama dalam menjaga kesehatan dan kebersihan yang baik sekaligus mengakui dimensi spiritual kehidupan kita.