Sukses

Doa Pembukaan Acara Kegiatan dan Penutupnya Lengkap Latin Beserta Arti

Doa pembukaan acara kegiatan mungkin sudah sering kamu dengar, terutama saat mendengarkan ceramah agama.

Liputan6.com, Jakarta Doa pembukaan acara kegiatan perlu dipahami oleh setiap muslim. Pasalnya doa ini merupakan bentuk permohonan seorang muslim kepada Allah SWT agar acara atau kegiatan yang akan dilakukan berjalan dengan lancar dari awal hingga akhir.

Suatu acara atau majelis ilmu sudah seharusnya diawali dengan doa dan diakhiri dengan doa pula. Bagi kamu yang sudah cukup berpengelaman dalam mengadakan majelis ilmu yang membahas perkara agama Islam, doa doa pembuka acara dan doa penutupnya tentu sudah tidak asing.

Doa pembukaan acara kegiatan mungkin sudah sering kamu dengar, terutama saat mendengarkan ceramah agama. Ada beberapa doa pembukaan acara yang bisa kamu lafalkan. Kamu bisa memilih membaca doa yang sesuai dengan kondisi yang sedang kamu alami.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (9/5/2023) tentang doa pembukaan acara kegiatan.

2 dari 5 halaman

Doa Pembukaan Acara Kegiatan yang Umum Digunakan

Doa pembukaan acara kegiatan kerap kali kamu dengar di awal ceramah atau pidato. Biasanya seorang ustaz yang akan memulai ceramahnya selalu membaca doa pembukaan acara kegiatan. Pembacaan doa pembukaan acara kegiatan ini tidak lain tidak bukan bertujuan agar acara atau kegiatan yang akan dilaksanakan berjalan dengan lancar dan diridhoi oleh Allah SWT.

Doa pembukaan acara kegiatan Latin:

Alhamdulillahi rabbil ’aalamiin, wash-sholaatu wassalaamu ‘ala asyrofil anbiyaa-i walmursaliin, wa’alaa alihi washohbihii ajma’iin ammaba’adu.

Arti doa pembukaan acara kegiatan:

“Segala puji bagi Yang Mahakuasa Tuhan Seluruh Alam. Semoga sholawat dan keselamatan tercurahkan selalu kepada Nabi dan Rasul termulia, keluarga dan sahabat-sahabatnya.”

3 dari 5 halaman

Doa Pembukaan Acara Kegiatan Beserta Artinya

Doa pembukaan acara kegiatan Latin:

Innalhamdalillahi nahmaduhu wanasta'inuhu wanastaghfiruhu wana'udzubillahi min syuruuri anfusinaa wamin sayyiaati a'maalina man yahdillahu falaa mudhillalahu waman yudhillhu falaa haadiyalahu. Asyhadu alla ilaaha illallah wa asyhadu anna muhammdan 'abduhuu warosuluh.

Arti doa pembukaan acara kegiatan:

"Kami panjatkan segala puji kepada-Nya dan kami mohon pertolongan-Nya. Seraya memohonampun dan perlindungan-Nya dari segala keburukan jiwaku dan kejelekan amaliahku. Barang siapa telah Allah berikan petunjuk jalan baginya, maka tidak ada yang bisa menyesatkannya. Dan barang siapa yang telah Allah sesatkan jalannya, maka tiada yang bisa memberinya petunjuk. Aku bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah dan aku bersaksi bahwa nabi Muhammad hamba Allah dan utusan Allah."

4 dari 5 halaman

Doa Penutup Acara Kegiatan Pendek

Setelah mengenal doa pembukaan acara kegiatan, kamu tentunya perlu juga mengenali doa penutup acara, atau dikenal juga dengan sebutan doa kafaratul majelis. Doa penutup acara ini sangat singkat, sehingga tidak akan sulit bagi seorang muslim untuk menghafalnya. Berikut bunyi doa penutup acara yang perlu dihafalkan muslim:

Doa penutup acara Latin:

“Subhaanakallaahumma wa bihamdika, asyhadu al-laa ilaaha illaa anta, astaghfiruka, wa atuubu ilaik.”

Arti doa penutup acara:

“Maha Suci Engkau ya Allah, aku memuji-Mu. Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Engkau, aku minta ampun dan bertobat kepada-Mu.” (HR. Ashhaabus Sunan dan lihat Shahih At-Tirmidzi 3/153.)

Doa penutup acara ini memiliki keutamaan yang luar biasa, yaitu siapa saja yang membaca doa ini sebelum berdiri dari tempat duduknya maka seluruh kesalahan selama dalam majelis itu terampuni.

5 dari 5 halaman

Doa Penutup Acara Kegiatan yang Panjang

Doa pembukaan acara kegiatan tidak hanya terdiri dari satu doa saja, ada pilihan doa lain yang bisa kamu lafalkan. Begitu pula dengan doa penutup acara. Doa penutup acara yang panjang ini tentunya berisi lebih banyak doa daripada yang pendek. Berikut doa penutup acara yang perlu kamu kenali:

Doa penutup acara Latin:

“Allahummaqsim lanaa min khosyyatika maa tahuulu bihi baynanaa wa bayna ma’aashik. Wa min thoo ’atika maa tubalighunaa bihi jannatak. Wa minal yaqiini maa tuhawwinu ‘alaynaa mashooibad dunya.

Allahumma matti’na bi asmaa’inaa wa abshorina, wa quwwatinaa maa ahyyaytanaa, waj’alhul waaritsa minnaa, waj’al tsa’rona ‘ala man zholamanaa, wan-shurnaa ‘alaa man ‘aadaanaa, wa laa taj’al mushibatanaa fii diininaa wa laa taj’alid dunyaa akbara hamminaa, wa laa mablagho ‘ilminaa, wa laa tusallith ‘alaynaa mallaa yarhamunaa.”

Arti doa penutup acara:

“Ya Allah, anugerahkanlah untuk kami rasa takut kepada-Mu, yang dapat menghalangi antara kami dan perbuatan maksiat kepada-Mu, dan (anugerahkanlah kepada kami) ketaatan kepada-Mu yang akan menyampaikan Kami ke surga-Mu dan (anugerahkanlah pula) keyakinan yang akan menyebabkan ringannya bagi kami segala musibah dunia ini.

Ya Allah, anugerahkanlah kenikmatan kepada kami melalui pendengaran kami, penglihatan kami, dan dalam kekuatan kami selama kami masih hidup, dan jadikanlah ia warisan dari kami. Jadikanlah balasan kami atas orang-orang yang menganiaya kami, dan tolonglah kami terhadap orang yang memusuhi kami, dan janganlah Engkau jadikan musibah kami dalam urusan agama kami, dan janganlah Engkau jadikan dunia ini sebagai cita-cita terbesar kami dan puncak dari ilmu kami, dan jangan Engkau jadikan orang-orang yang tidak menyayangi kami berkuasa atas kami.”