Sukses

15 Ciri Teks Eksplanasi dan Contohnya, Pahami dari Struktur dan Jenis-Jenisnya

Teks eksplanasi merupakan salah satu jenis teks yang sifatnya informatif.

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengartikan teks eksplanasi adalah teks yang menerangkan atau menjelaskan mengenai proses atau fenomena alam maupun sosial. Teks eksplanasi merupakan salah satu jenis teks yang sifatnya informatif dan tidak untuk memengaruhi pembaca.

Bagaimana ciri teks eksplanasi tersebut? Paling khas dari ciri teks eksplanasi adalah isinya memuat fakta, disampaikan secara logis, dan mengungkap sebuah fenomena. Berdasarkan strukturnya, ciri teks eksplanasi adalah memuat tiga unsur utama seperti pernyataan umum, sebab-akibat, dan interpretasi. 

“Teks eksplanasi adalah teks yang disusun dengan struktur yang terdiri atas bagian-bagian yang memperlihatkan pernyataan umum (pembukaan), deretan penjelasan (isi), dan interpretasi/penutup,” dijelaskan oleh salah seorang ahli, Mashun (2014: 189).

Memahami ciri teks eksplanasi adalah salah satu langkah penting penyusunan jenis teks ini. Umumnya, teks eksplanasi dibuat dengan menentukan topik, membuat kerangka, mengumpulkan referensi, mulai mengembangkan, dan menyunting untuk bagian akhir.

Agar lebih memahami ciri teks eksplanasi, contoh, struktur, dan jenis, simak penjelasan lengkapnya. Berikut Liputan6.com ulas tentang teks eksplanasi lebih dalam dari berbagai sumber, Senin (1/11/2021).

2 dari 6 halaman

Ciri Teks Eksplanasi

1. Ciri teks eksplanasi adalah terdiri dari tiga unsur utama seperti pernyataan umum, sebab-akibat, dan interpretasi. 

2. Ciri teks eksplanasi adalah memuat hal-hal yang sifatnya fakta.

3. Ciri teks eksplanasi adalah isinya berdasarkan penjelasan secara ilmiah yang bersifat empiris sehingga dapat dipercaya.

4. Ciri teks eksplanasi adalah informasi yang dimuat tidak boleh bersifat subjektif, tetapi harus objektif atau netral.

5. Ciri teks eksplanasi adalah umumnya membahas proses terjadinya peristiwa yang penting dan memiliki nilai.

6. Ciri teks eksplanasi adalah jenis teks yang berbentuk deskriptif dan informatif.

7. Ciri teks eksplanasi adalah bagian pernyataan umum hanya berisi deskripsi singkat, menjawab pertanyaan apa, mengapa, dan bagaimana.

8. Ciri teks eksplanasi adalah bagian penjelas memuat hal-hal yang bisa menjawab pertanyaan pada bagian pernyataan umum, mengupas secara rinci.

9. Ciri teks eksplanasi adalah bagian interpretasi teks eksplanasi umumnya menjelaskan tentang kesimpulan dari bagian penjelas.

10. Ciri teks eksplanasi adalah lebih terfokus pada hal umum, bukan partisipan manusia.

11. Ciri teks eksplanasi adalah lebih banyak menggunakan verba material serta verba relasional (kata kerja aktif).

12. Ciri teks eksplanasi adalah umumnya menggunakan konjungsi waktu dan kausalitas.

13. Ciri teks eksplanasi adalah penyusunannya menggunakan kalimat pasif dan disajikan dengan susunan yang logis.

14. Ciri teks eksplanasi adalah menggunakan konjungsi kausalitas maupun kronologis.

15. Ciri teks eksplanasi adalah tidak jarang ditulis berdasarkan pengalaman empiris.

3 dari 6 halaman

Pengertian Teks Eksplanasi

1. Anderson

Pengertian teks eksplanasi adalah teks yang menyajikan serangkaian peristiwa. Tujuan dari teks eksplanasi adalah untuk memberitahukan setiap langkah proses (bagaimana) dan memberi alasan (mengapa).

2. Priyatni

Menurut Priyatni, pengertian teks eksplanasi adalah teks yang berisi penjelasan tentang proses yang berhubungan dengan fenomena-fenomena alam, sosial, ilmu pengetahuan, budaya, dan lainnya. Sebuah teks eksplanasi berasal dari pertanyaan penulis terkait “mengapa” dan “bagaimana” suatu fenomena terjadi.

3. Isnatun dan Farida

Isnatun dan Farida, pengertian teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan tentang terjadinya atau terbentuknya suatu fenomena alam atau sosial.

4. Restuti ( 2013:85 )

Menurut Restuti, pengertian teks eksplanasi adalah sebuah teks yang menerangkan atau menjelaskan mengenai proses atau fenomena alam maupun sosial.

5. Mahsun ( 2013: 189 )

Menurut Mahsun, pengertian teks eksplanasi adalah disusun dengan struktur yang terdiri atas bagian-bagian yang memperlihatkan pernyataan umum (pembukaan), deretan penjelasan (isi), dan interpretasi/penutup.

6. The Contemporary English-Indonesian Dictionary: 651.

Menurut The Contemporary English-Indonesian Dictionary, pengertian teks eksplanasi adalah sebuah teks yang berisi tentang proses-proses yang berhubungan dengan fenomena-fenomena alam, sosial, ilmu pengetahuan, budaya, dan lainnya.

7. Kosasih, E. & Restuti

Pengertian teks eksplanasi adalah sebuah teks yang menerangkan atau menjelaskan mengenai proses atau fenomena alam maupun sosial.

4 dari 6 halaman

Tujuan Teks Eksplanasi

Tujuan teks eksplanasi adalah menjelaskan atau menerangkan tentang sebuah proses atau peristiwa secara informatif dan faktual. Umumnya, teks eksplanasi menggunakan banyak fakta dan pertanyaan-pertanyaan yang memiliki hubungan sebab dan akibat atau bersifat kausalitas.

Teks eksplanasi sendiri biasanya dimasukkan ke dalam teks lain untuk memberikan informasi yang menjawab pertanyaan menarik tentang topik tertentu. Teks penjelasan memberi tahu audiens bagaimana sesuatu bekerja atau mengapa sesuatu terjadi.

Adanya teks eksplanasi diharapkan para pembaca dapat memahami proses terjadinya suatu peristiwa yang bersifat kausalitas dengan jelas. Selain itu, para penulis teks eksplanasi diharapakan mampu berfokus bukan pada subjek yang terlihat saja, tetapi juga pada suatu fenomena melainkan pada kejadian atau peristiwa yang terjadi.

5 dari 6 halaman

Struktur dan Jenis Teks Eksplanasi

1. Struktur Teks Eksplanasi

- Pernyataan umum

Pernyataan umum berisi gagasan yang berupa kalimat-kalimat yang menjelaskan tentang suatu fakta yang bersifat umum. Pernyataan umum merupakan penjelasan tentang topik utama.

- Penjelasan

Deretan penjelasan merupakan inti dari teks eksplanasi. Bagian ini berisi kalimat-kalimat yang menjelaskan pernyataan umum. Deretan penjelasan dijelaskan fakta tentang proses terjadinya sesuatu dan sebab akibat sesuatu itu terjadi.

- Kesimpulan

Kesimpulan atau interpretasi berisi ringkasan penjelasan dari penulis. Bagian ini juga berisi gagasan yang dapat berupa tanggapan, kesan, pendapat, atau pandangan teoretis terhadap sesuatu.

2. Jenis Teks Eksplanasi

- Eksplanasi Sequential

Merupakan jenis eksplanasi yang menjelaskan secara rinci tahapan suatu fenomena, seperti urutan siklus kehidupan rantai makanan.

- Eksplanasi Faktorial

Merupakan jenis eksplanasi yang menjelaskan efek serta hasil dari suatu proses. Seperti efek terjadinya kolonialisasi contohnya.

- Eksplanasi Teoritis

Eksplanasi ini berisi spekulasi kemungkinan yang mungkin terjadi di balik suatu fenomena alam. Contohnya saat ada letusan gunung merapi mungkin bisa menjadi pemicu terjadinya bencana alam lain yang lebih dahsyat.

- Eksplanasi Kausal

Merupakan jenis eksplanasi yang menjelaskan tentang asal-muasal atau penyebab terjadinya sebuah perubahan pada suatu hal secara bertahap. Contohnya bagaimana proses terjadinya tanah longsor.

6 dari 6 halaman

Contoh Teks Eksplanasi

Dalam ilmu geografi, hujan tak hanya sekadar turunnya air ke permukaan bumi. Hujan bisa terjadi karena sebuah proses yang terjadi di alam. Proses terjadinya hujan melalui beberapa tahap. Ada tiga tahapan utama proses terjadinya hujan yaitu evaporasi, kondensasi, dan presipitasi.

Evaporasi merupakan proses perubahan air yang berwujud cair menjadi gas sehingga air berubah menjadi uap-uap air dan memungkinkanya untuk naik ke atmosfer bumi. Semakin tinggi panas matahari jumlah air yang menjadi uap air dan naik ke atmosfer bumi juga akan semakin besar.

Uap-uap air yang naik pada ketinggian tertentu akan mengalami proses kondensasi atau pengembunan. Proses kondensasi terjadi dimana uap air tersebut berubah menjadi partikel-partikel es berukuran sangat kecil.

Perubahan wujud uap air menjadi es tersebut terjadi karena pengaruh suhu udara yang sangat rendah di titik ketinggian tersebut. Partikel-partikel es yang terbentuk akan saling mendekati dan bersatu satu sama lain sehingga membentuk awan.

Proses prespitasi adalah proses mencairnya awan akibat pengaruh suhu udara yang tinggi. Pada proses inilah hujan terjadi. Butiran-butiran air jatuh dan membasahi permukaan bumi. Awan-awan yang terbentuk kemudian tertiup oleh angin dan mengalami perpindahan dari satu tempat ketempat lainnya. Proses ini disebut adveksi atau proses perpindahan awan dari satu titik ke titik lain dalam satu garis horizontal akibat arus angin atau perbedaan tekanan udara.

Demikian tiga tahapan utama hujan. Proses-proses tersebut harus dilalui sebelum turunnya hujan ke bumi. Hujan merupakan salah satu dari siklus hidrologi yang merupakan suatu siklus perputaran air dari bumi ke atmosfer dan kembali lagi ke bumi dan berlangsung secara terus menerus.