Liputan6.com, Jakarta Watermark adalah kata dalam bahasa Inggris yang populer dalam sebuah karya atau konten yang telah dihasilkan oleh para seniman ataupun pembuatnya. Meski populer, namun masih banyak orang yang belum mengetahui arti watermark.
Secara bahasa, watermark adalah sebuah tanda yang ada di dalam kertas, yang memiliki ciri tampak samar-samar jika terkena sinar. Selain dalam kertas, watermark juga terdapat pada uang kertas. Watermark yang ada pada uang kertas juga hanya bisa dilihat melalui sinar. Fungsi watermark pada uang ini adalah sebagai penanda uang tersebut legal.
Advertisement
Baca Juga
Secara sederhana, watermark adalah sebuah logo atau identitas yang diberikan pada kertas atau karya seni dari penciptanya. Dengan begitu, watermark ini termasuk dalam hak cipta yang dimiliki oleh pencipta karya tersebut.
Berikut Liputan6.com ulas mengenai definisi watermark beserta fungsi dan cara membuatnya yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Jumat (12/5/2023).
Watermark Adalah
Watermark adalah gambar atau pola yang muncul pada kertas dan tampak seperti bayangan serta hanya dapat dilihat dengan pencahayaan tertentu. Biasanya watermark digunakan pada uang kertas, prangko, serta dokumen-dokumen penting lainnya untuk menghindari pemalsuan.
Sedangkan Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, pengertian watermark adalah tanda yang ada di dalam kertas, yang memiliki ciri tampak samar-samar jika terkena sinar. Pada era digital ini, watermark tak hanya digunakan sebagai tanda di dalam kertas saja.
Dari segi keterlihatan, watermark ini ada berbagai jenis. Ada yang terlihat jelas ketika dilihat langsung, ada pula yang memerlukan teknik khusus untuk melihat tanda airnya dengan jelas. Selain itu, watermark ini biasa digunakan sebagai pengaman untuk uang kertas, paspor, prangko, ijazah, dan berbagai dokumen lain agar tidak mudah dipalsukan. Ada juga watermark digital, yang biasa digunakan dalam pembenaman kode identitas dalam gambar, musik, dan video berformat digital.
Definisi lain juga dijelaskan dalam buku 120 Tip & Trik Menguasai Ms. Word 2007 oleh Catur Hadi Purnomo, watermark adalah teks atau gambar yang biasa digunakan sebagai penanda atau identitas yang dipasang di belakang teks suatu naskah dengan hasil semi transparan.
Advertisement
Fungsi dari Watermark
Dikutip dari buku berjudul Most Wantes Tools for Wordpress oleh Arista Prasetyo Adi, dijelaskan bahwa fungsi dari watermark adalah menambahkan atau menempelkan foto ke dalam gambar yang akan dimasukkan ke dalam postingan blog.
Selain itu, fungsi lain dari watermark adalah untuk menunjukkan siapa pemilik foto itu dan memberitahukan kepada semua orang yang melihatnya dari situs apa karya tersebut berasal. Hal ini sebagai identitas atau hak cipta dari penciptanya.
Fungsi yang lainnya adalah digunakan untuk penanda karya asli dari si pencipta karya tersebut, watermark juga miliki fungsi yaitu sebagai sarana promosi seperti halnya logo. Baik untuk promosi perusahaan yang menciptakan karya atau konten tersebut, ataupun juga promosi diri sendiri sebagai pencipta karya atau konten tersebut. Tak hanya itu, fungsi yang lain dari watermark adalah guna memberikan perlindungan kepada karya yang telah dibuat dari pihak-pihak tak bertanggung jawab.
Watermark pada Uang Kertas
Salah satu pengaman yang digunakan pada uang kertas adalah watermark. Disebut sebagai watermark, karena gambar tersebut bersifat transparan seperti air dan hanya terlihat apabila dihadapkan pada cahaya atau sinar. Hampir semua uang kertas sudah menerapkan sistem ini, termasuk pula uang kertas negara kita. Fungsi watermark pada uang ini adalah sebagai penanda uang tersebut legal.
Watermark dapat ditemukan pada uang kertas sejak zaman penjajahan Belanda. Seri Coen Mercurius misalnya sudah memiliki watermark bertulisan JAV BANK, seri Coen I bertulisan JB, seri wayang besar bergambar patung dan sebagainya. Demikian juga pada uang kertas yang diterbitkan setelah kita merdeka atau tepatnya dimulai dari seri kebudayaan 1952.
Advertisement
Cara Membuat Watermark pada Kertas Melalui Microsoft Word dan Smartphone
Dalam buku yang berjudul 120 Tip & Trik Menguasai Ms. Word 2007 oleh Catur Hadi Purnomo, menjelaskan tentang beberapa cara membuat watermark pada kertas melalui Microsoft Word. Berikut langkah-langkahnya:
- Bukalah dokumen yang akan diberi watermark.
- Aktifkan ribbon Page Layout, pada grup Page Background. Kemudian pilih Watermark, lalu Custom Watermark.
- Pada kotak dialog Printed Watermark, beri ceklis opsi Text Watermark.
- Selanjutnya, di bagian isian bawahnya anda tentukan bahasa, teks, jenis huruf, ukuran, warna, serta tata letaknya.
- Setelah itu, klik Ok. Maka secara otomatis hasil watermark akan tertempel dengan samar di kertas dokumen anda.
Selain itu, watermark untuk sebuah karya dapat dibuat dengan mudah melalui smartphone. Berikut langkah-langkahnya:
- Pertama, unduh aplikasi Add Watermark Free yang tersedia pada Google Play Store secara gratis.
- Kemudian, Â tambahkan foto dengan tap ikon + yang ada dan pilih Load Image untuk memilih gambar.Â
- Selanjutnya, cari foto ataupun gambar pada direktori yang sesuai, selanjutnya tap OK.
- Langkah selanjutnya, Anda bisa atur watermark yang hendak di buat, mulai dari tulisan hingga gambar, serta jangan lupa untuk atur ketebalan, ukuran, rotasi, serta posisi dari watermark dengan mengatur pada slider.
- Terakhir, ketuk send serta pilih direktori untuk simpan foto. Tekan tanda checklist pada bagian bawah layar untuk dapat memulai proses penambahan watermark. Secara otomatis nantinya foto ataupun gambar yang telah diberi watermark akan tersimpan.Â