Bandwidth adalah Pengukur Transaksi Data, Ketahui Macam-Macam dan Cara Mengoptimalkannya

Keberadaan bandwidth adalah penting dalam melancarkan kerja sebuah jaringan. Faktor yang dapat memengaruhi bandwidth adalah perangkat, topologi jaringan, tipe data yang ditransfer, jumlah pengguna, spesifikasi komputer server dan pengguna, serta induksi listrik maupun cuaca.

Apa saja macam-macam bandwidth? Ada dua macam-macam bandwidth yang selama ini umum digunakan, yakni bandwidth analog dan bandwidth digital. Bandwidth analog adalah rentang frekuensi terendah dengan frekuensi tertinggi.

Biasanya bandwidth analog digunakan untuk signal radio  dalam satuan Hertz (Hz) yang menentukan banyaknya informasi dalam suatu transmisi. Sementara bandwidth digital adalah jumlah data (bit) yang bisa dikirim dan diterima dalam saluran komunikasi tanpa distorsi dalam 1 detik. Satuan bandwidth digital adalah bits, Byte, Kilo, Mega, dan Giga.

1. QoS

Menggunakan QoS dalam mengoptimalkan bandwidth adalah ahlinya membantu jaringan mendukung aplikasi penting. Keberadaannya dapat memerintahkan lalu lintas jaringan untuk memprioritaskan membuka aplikasi atau sebuah layanan terentu.

2. Membersihkan Lalu Lintas

Mengoptimalkan kerja bandwidth selanjutnya dilakukan dengan membersihkan lalu lintas yang tidak penting dalam sebuah jaringan. Misalnya, Spotify yang banyak dibuka karyawan selama jam kerja. Melakukan pembersihan atau memblokir lintas tertentu selama jam kerja dapat membuat bandwidth berharga tidak terbuang percuma.

3. Update Backup

Melakukan pencadangan dan pembaruan jaringan memerlukan banyak bandwidth. Pastikan untuk mengoptimalkan dengan update backup bisa membantu mengurangi kinerja jaringan dan meningkatkan latensi. Direkomendasikan untuk melakukannya di luar jam kerja.

4. Cloud

Menjalankan cloud merupakan salah satu optimalisasi penggunaan bandwidth. Kerjanya mengalihkan lalu lintas ke jaringan publik dan pribadi, tekanan pada jaringan bisa dikurangi.

1. Periksa Kecepatan Internet

Cara mempercepat koneksi internet yang pertama dengan mengetahui kondisi dari kecepatan internet Anda terlebih dahulu. Sebab, dengan mengetahui kecepatan internet tersebut, Anda bisa mengetahui apakah kecepatan yang tertera pada data termasuk optimal untuk paket internet langganan dari ISP (Internet Service Provider) Anda atau tidak.

2. Matikan Program Tidak Dibutuhkan

Pada sistem operasi Windows biasanya ada beberapa program yang berjalan di latar belakang. Program tersebut bisa saja tetap beroperasi meski tidak Anda buka sebelumnya. Berbagai program yang beroperasi tersebut masih bisa terhubung ke internet dan akan mengurangi kecepatan internet Anda.

Cara untuk mematikan program yang berjalan di latar belakang tersebut, yaitu dengan Task Manager atau bisa gunakan shortcut CTRL + Shift + Esc. Kemudian buka tab Startup dan pilih program yang Anda ingin matikan (klik > disable).

3. Bersihkan Berkas Sampah

Kemudian cara mempercepat koneksi internet yang juga efektif yatu dengan menghapus “Berkas sampah” atau biasa disebut junk dan cache. Keberadaan berkas tersebut dapat membuat penuh ruang memori internal perangkat yang digunakan. Selain itu, membersihkan berkas junk tersebut bisa meningkatkan responsivitas browser saat melakukan akses internet.

4. Blokir Iklan

Mungkin cara mempercepat koneksi internet bisa dibilang berlaku ke semua perangkat, baik itu Windows, MacOS, bahkan Android sekalipun. Pada perangkat Windows atau MacOS, Anda dapat menggunakan ekstensi browser pada Google Chrome seperti uBlock Origin yang berfungsi memblokir iklan. Sedangkan pada perangkat Android Anda bisa menggunakan aplikasi seperti AdGuard.

Memanfaatkan pemblokir iklan sangat ampuh untuk menaikkan kecepatan internet. Hal ini karena browser yang digunakan akan mendeteksi IP address penyedia iklan, kemudian langsung memuat laman situs web yang ingin Anda tuju. Selain itu, cara ini juga berguna untuk menurunkan konsumsi kuota internet.

5. Cek Perangkat Tersambung

Hal ini penting dilakukan terutama bagi Anda yang menggunakan Wi-Fi di rumah. Sebab jika tidak diawasi, bisa saja orang asing “mencuri” koneksi Wi-Fi tersebut. Apabila sudah terlalu banyak yang menyambung, maka bukan tidak mungkin koneksi Anda akan menjadi lemot.

Untuk mengetahui jumlah perangkat yang tersambung ke jaringan internet Anda, dengan menggunakan software tambahan atau membuka IP address yang digunakan router Anda di browser. Kemudian login dengan detail akun yang diberikan oleh pihak ISP.

Atau Anda bisa juga menggunakan beberapa aplikasi gratis yang tersedia secara online untuk mengecek jumlah perangkat yang terhubung.

6. Restart Router

Router internet butuh di-restart agar sistem yang terdapat di dalamnya bisa kembali “bersih” dari berbagai kode pemrosesan hasil koneksi yang terhubung ke puluhan hingga ratusan situs web. Cara untuk restart router tersebut sangat mudah, yaitu dengan menekan tombol power dua kali pada router.

7. Periksa Kabel Ethernet

Apabil menggunakan sambungan ethernet konvensional atau biasa disebut kabel LAN, baik ke laptop atau komputer, maka ketika sinyal lemot bisa jadi karena kabel ethernet mengalami gangguan atau mungkin saja rusak.

8. Aktifkan Data Saver

Cara mempercepat koneksi internet selanjutnya dengan mengaktifkan fitur data saver. Biasanya fitur ini ada di browser Google Chrome. Fitur ini pada esensinya berfungsi menghemat kuota data internet. Tapi, fitur ini juga bisa meningkatkan kecepatan internet di smartphone. Data saver dapat mengurangi muatan sebuah situs agar ukurannya lebih kecil.

9. Cek Letak Router

Cara mempercepat koneksi internet yang terakhir dengan memperhatikan letak dari router yang digunakan. Sebab, letak router memengaruhi kecepatan koneksi. Apabila meletakkan router di belakang barang yang berserakan maka berpotensi memperburuk sinyal Wi-Fi.