50 Kata Nasehat Islami yang Gambarkan Perjalanan dalam Kehidupan

1. Hal terpenting dalam sebuah hubungan adalah cinta, tanpa rasa cinta hubungan tidak akan berjalan dengan baik dan terasa hambar.

2. Apa yang kau susun saat ini bisa lenyap dengan seketika, lalu apa yang kau dapatkan?

3. Orang yang terlalu memikirkan akibat dari suatukeputusan atau tindakan sampai kapanpun dia tidak akan menjadi berani.

4. Akui kesalahan, biarlah malu karena pengakuan kesalahan, dari pada diam-diam dan menimbun dosa.

5. Jangan tertipu dengan usia muda karena syarat mati tidak harus menjadi tua. Jangan terperdaya dengan tubuh sahat karena syarat mati tidak mesti lantaran sakit.

6. Minta maaf bukan berarti kamu alah, tapi kamu mengalah untuk menghindari hal buruk yang berkelanjutan. Biarlah orang lain berkata apa, merendahkan atau apa, tapi dimata Allah derajatmu sangat tinggi. Karena namu mampu meminta maaf meski tak bersalah.

7. Bahagia bukan milik dia yang hebat dalam segalanya, namun dia yang mampu temukan hal sederhana dalam hidupnya dan tetap bersyukur.

8. Saat dia merasakan galau dan sedih aku juga ikut merasakannya, tapi aku tidak bisa berbuat apa-apa selain berdo’a agar dia berhenti merasakan sedih dan galau yang menghampirinya.

9. Akhlak dan sikap yang baik lebih indah dari wajah yang tampan dan cantik. Sebab keindahan makna lebih utama daripada keindahan bentuk.

10. Saat seseorang masih merisaukan kisah cintanya. Sementara orang lain mengkhawatirkan kualitas imannya. Disitulah bedanya kabahagiaan dan ketenangan hati seseorang.

11. Nafkah bukan masalah banting tulang, tetapi nafkah masalah taqwa.

12. Selalu ada harapan bagi mereka yang sering berdo’a, selalu ada jalan bagi mereka yang sering berusaha.

13. Semua orang ingin menjadi orang sukses tapi sayang, tidak semua orang mau berusaha dan bekerja keras untuk meraih kesuksesan tersebut.

14. Tidak ada kata tidak bisa selagi kita mau belajar dan berusaha.

15. Keindahan alam di dunia ini sangatlah enak diihat cocok untuk dikunjungi pas untuk ditempati. tapi sayang, waktu untuk semua itu sangatlah sempit karena tidak banyak orang yang memiliki waktu luang.

16. Cobalah untuk tidak menjadi seorang yang sukses, tapi jadilah seorang yang bernilai.

17. Kepercayaan seperti selembar kertas, sekali saja dia teremas dan kusut dia tidak bisa kembali sempurna.

18. Ya Allah aku berlindung dari sifat kikir, malas, pikun siksa kubur dan fitnah kehidupan dan kematian.

19. Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenang dengan berdzikir (mengingat) Allah. Ingatlah hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tentram.

20. Ketika hatimu berharap kepada seseorang maka Allah timpakan ke atas kamu pedihnya sebuah pengharapan. Suaya kamu mengetahui bahwa Allah sangat mencemburui hati yang berharap selain Dia. Maka Allah menghalangimu dari perkara tersebut agar kamu kembali berharap kepada-Nya.

21. Jika Allah begitu yakin dengan dirimu kenapa kamu ragu dengan dirimu sendiri.

22. Bumi mencungkupi semua kebutuhan manusia, tetapi tidak mampu mencukupi kerakusan manusia. Kemenangan tidak akan pernah terjadi sampai kau memperjuangkannya.

23. Kau adalah seseorang yang sedang disemogakan oleh seseorang.

24. Allah, terima kasih untuk hari ini, terima kasih untuk kesenangan, kesulitan dan semua hal yang membuatku lebih kuat.

25. Tak hanya di dalam bait-bait puisi, kau juga tumbuh membesar dalam doa-doaku.

26. Jangan kembali jika hanya ingin mengulang masa lalu, tapi kembalilah untuk membuat kisah baru.

27. Memfitnah orang lain hanya menunjukkan kelemahan sendiri, sebelum mengatakan apapun, lihatlah hidupmu sendiri.

28. Hanya dengan disiplin tegas dan keras. Prestasi luar biasa baru bisa dicapai.

29. Cinta sejati gak perlu dicari. Karena pada akhirnya dia sendiri yang bakan datengin kamu.

30. Kadang sesulit apapun masalahmu akan terasa ringan bila di damping oleh senyuman.

31. Aku jatuhkan cemburu, jauhkan rindu, jauhkan ego biar mencintai sampai akhir.

32. Harapan adalah salah satu bahan bakar utama untuk terus bertahan dalam perjuangan.

33. Jangan pernah putus harapan kita tidak pernah tau keajaiban apa yang akan terjadi esok hari.

34. Jangan pernah mengeluh kerana cobaan. Karena cobaanlah yang akan menguatkanmu.

35. Stess dan tertekan bukanlah pilihan ketika kita sadar bahwa tidak semua harapan bisa jadi kenyataan.

36. Memaafkan memang tidak mengubah masa lalu, tapi pasti akan memperindah masa depan.

37. Bersyukur adalah cara terbaik agar merasa cukup, bahkan ketika berkekurangan. Jangan berharap lebih sebelum berusaha lebih.

38. Jangan hitung berapa kali orang menyakiti dan meninggalkanmu, tapi berapa kali kau menyakiti Allah dan Dia tidak pernah meninggalkannmu.

39. Mata bisa melihat dengan jelas, namun hati bisa melihat dengan jujur.

40. Hadiah tidak selalu terbungkus dengan indah, terkadang Allah membungkus hadiah itu dengan masalah tetapi didalamnya terdapat berbagai berkah.

41. Penyesalan dalam hidup dimulai dari awal yang salah.

42. Kebijaksanaan tidak bisa dicari, tidak bisa dikejar, tidak bisa diberikan dan tidak bisa dibagikan. Tetapi kebijaksanaan bisa diciptakan.

43. Mending jomblo tapi bahagia daripada pacaran hasil nikung punya teman sendiri.

44. Cara orang berkendara menunjukkan harga nyawanya, cara orang berbicara menunjukkan harga dirinya.

45. Berdo’a bukan hanya agar permintaan terpenuhi, tetapi karena banyak yang perlu disyukuri.

46. Kalo sayang jangan di mantanin, kalo mantan jangan disayangin.

47. Kepercayaan itu ibarat penghapus, lama kelamaan akan labis setiap ada kesalahan.

48. Lo harus tau !! Wanita yang lo sakiti adalah wanita yang mati-matian di bahagiaan oleh orang tuanya.

49. Jodoh adalah akibat, tugas anda yaitu mencari sebabnya. Karena akibat dan sebab tidak dapat terpisahkan.

50. Sedia payung sebelum hujan, sedia cermin sebelum ngatain orang.

51. Jangan ambil keputusan dalam keadaan marah, jangan buat janji dalam keadaan senang. Karena kata-kata tak sebercanda itu.

52. Jangan hanya jadi orang yang mengejar keberhasilan. Jauh lebih baik menjadi orang yang bermanfaat, karena orang yang bermanfaat adalah orang yang berhasil.

53. Tiada kesusahan yang kekal, tiada kegembiraan yang abadi, tiada kefakiran yang lama, tiada kemakmuran yang lestari.

54. Galau itu karena kebanyakan mikir, namun sangat kurang dzikir.

55. Selama masih ada impian, harapan akan selalu ada, salama masih ada harapan, kebahagiaan hidup pasti akan didapat.