Thalassophobia adalah Takut Laut, Simak Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobatinya

Pengaruh Stres hingga Dehidrasi — Ilustrasi fobia. Credit: pexels.com/Andrea

Liputan6.com, Jakarta Memahami thalassophobia adalah rasa takut atau fobia yang berhubungan dengan laut atau pantai. Thalassophobi adalah memungkinkan penderita menghindari bepergian ke pantai, berenang di laut, hingga bepergian dengan perahu serta kapal.

Melansir Medical News Today, pada Jumat (21/1/2022) seseorang dengan thalassophobia adalah takut pada luasnya atau kekosongan lautan, makhluk laut di dalam air, atau keduanya. Ini berbeda dengan aquahobia, takut berada di perairan manapun termasuk yang kecil.

“Orang dengan thalassophobia adalah bisa karena memiliki pengalaman negatif dengan laut atau merasa tidak aman saat belajar berenang. Atau, mereka mungkin menjadi takut laut setelah melihat liputan berita tentang suatu peristiwa seperti serangan hiu atau tsunami,” dijelaskan.

Thalassophobia adalah paling sering terjadi pada usia dini dan ini membuat penyebab awal fobia laut sulit diingat kembali. Dijelaskan, thalassophobia adalah bisa disembuhkan dengan terapi bicara guna mengurangi kecemasan yang ditimbulkan karena teringat akan perasaan buruk pada lautan.

Bagaimana gejala thalassophobia dan apa penyebabnya? Berikut Liputan6.com ulas penjelasan lengkap tentang thalassophobia, Jumat (21/1/2022).

Es krim, cokelat, susu mungkin menjadi makanan favorit kebanyakan orang. Namun tidak bagi mereka yang menderita fobia makanan berikut ini.

2 dari 4 halaman

Gejala Thalassophobia

Pengertian Stres — Ilustrasi fobia. Credit: pexels.com/Andrea

Gejala thalassophobia adalah paling kentara saat seseorang memiliki perasaan begitu takut dengan lautan dan hal-hal yang berkaitan dengannya. Medical News Today menjelaskan:

1. Gejala thalassophobia adalah membuat penderita takut berada di dekat laut.

2. Gejala thalassophobia adalah membuat penderita takut pergi ke laut atau mengunjungi pantai.

3. Gejala thalassophobia adalah membuat penderita enggan bepergian dengan kapal.

Pada kasus yang parah, gejala thalassophobia bisa muncul karena pikiran atau ingatan dari penderita sendiri. Dijelaskan, gejala thalassophobia adalah memicu respon tubuh bersiap menghadapi bahaya. Apa saja?

4. Gejala thalassophobia adalah membuat penderita berkeringat berlebihan tanpa alasan jelas.

5. Gejala thalassophobia adalah membuat penderita memiliki ritme napas lebih cepat.

6. Gejala thalassophobia adalah membuat penderita memiliki detak jantung yang lebih meningkat.

Lalu pada kasus yang lebih parah lagi, gejala thalassophobia adalah meningkatkan respon serangan panik. Seolah-olah membuat penderita akan pingsan dan kehilangan kendali. Ini penjelasannya:

7. Gejala thalassophobia adalah membuat penderita mengalami pusing.

8. Gejala thalassophobia adalah membuat penderita memiliki pernapasan cepat atau hiperventilasi.

9. Gejala thalassophobia adalah membuat penderita mengalami palpitasi jantung.

10. Gejala thalassophobia adalah membuat penderita gemetar hingga berkeringat.

11. Gejala thalassophobia adalah membuat penderira perasaan tersedak hingga mual dengan atau tanpa muntah.

3 dari 4 halaman

Penyebab dan Diagnosis Thalassophobia

[Bintang] Ilustrasi Stres pada Anak — Ilustrasi fobia. (Sumber Foto: Parkland Children's Academy)

Penyebab Thalassophobia

Penyebab dari thalassophobia adalah paling sering karena peristiwa traumatis. Medical News Today menjelaskan trauma dari penyebab thalassophobia adalah respon terhadap stres ektrem dari:

1. Penyebab thalassophobia adalah pengalaman langsung dari sesuatu yang berbahaya atau menyedihkan.

2. Penyebab thalassophobia adalah menyaksikan sesuatu yang traumatis terjadi pada orang lain.

3. Penyebab thalassophobia adalah transmisi informasi, seperti liputan berita atau film.

4. Penyebab thalassophobia adalah mengalami serangan panik yang tidak terduga, yang dapat menyebabkan ketakutan akan situasi atau lokasi di mana serangan itu terjadi

Diagnosis Thalassophobia

Psikiater dan psikolog diungkap Medical News Today, menggunakan kriteria dari Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders, 5th edition atau DSM-5 untuk mendiagnosis fobia seperti thalassophobia. Seseorang memiliki thalassophobia jika mereka:

1. Diagnosis thalassophobi adalah ketika seseorang mengalami kecemasan yang signifikan tentang suatu objek atau situasi.

2. Diagnosis thalassophobi adalah ketika seseorang hampir selalu merasakan kecemasan langsung ketika dihadapkan dengan objek atau situasi

3. Diagnosis thalassophobi adalah ketika seseorang secara aktif menghindari objek atau situasi untuk mengatasi kecemasan mereka.

4. Diagnosis thalassophobi adalah ketika seseorang mengalami kecemasan yang tidak sebanding dengan ancaman yang ditimbulkan oleh objek atau situasi.

5. Diagnosis thalassophobi adalah ketika seseorang telah mengalami gejala ini selama 6 bulan atau lebih.

6. Diagnosis thalassophobi adalah ketika seseorang tidak memiliki kondisi kesehatan mental lain yang dapat menjelaskan rasa takut tersebut.

4 dari 4 halaman

Cara Mengobati Thalassophobia

Stres — Ilustrasi fobia. Credit: pexels.com/Ivan

Cara mengobati thalassophobia adalah melakukan terapi perilaku kognitif (CBT) atau jenis terapi bicara. Medical News Today menjelaskan tujuannya untuk membantu seseorang menantang pikiran dan keyakinan yang tidak membantu untuk mengurangi kecemasan yang ditimbulkannya.

Dimisalkan dalam sesi CBT untuk thalassophobia adalah bagi seorang terapis dapat membantu seseorang belajar mengidentifikasi pikiran cemas tentang lautan dan memahami bagaimana pikiran itu memengaruhi emosi, gejala fisik, dan perilaku mereka.

Seiring waktu, CBT dari terapi thalassophobia adalah dapat membantu orang mempertanyakan apakah pola pikir atau perilaku mereka membantu, realistis, atau sesuai untuk situasi saat ini. Ini dapat membantu orang tersebut mengubah respons mereka terhadap pemicu fobia, mengurangi kecemasan mereka.

Maka dari itu, seseorang dengan penderita thalassophobia adalah dapat mengambil manfaat dari terapi pemrosesan kognitif, yang serupa dan dirancang khusus untuk orang-orang yang pernah mengalami trauma.