Sukses

7 Buah yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Ambeien, Ketahui Pantangan Lainnya Juga

Ada beberapa jenis buah yang tidak boleh dimakan penderita ambeien karena dapat memperburuk kondisi.

Liputan6.com, Jakarta Wasir atau ambeien adalah kondisi medis yang terjadi akibat pembengkakan pembuluh darah balik di area sekitar anus. Penyakit ini dapat sangat mengganggu dan menimbulkan rasa tidak nyaman yang luar biasa bagi penderitanya. Penyebab ambeien sangat beragam, mulai dari pola makan yang tidak sehat, gaya hidup yang kurang aktif, hingga tekanan besar yang terjadi di sekitar anus, misalnya akibat sembelit atau duduk terlalu lama.

Para penderita ambeien perlu memerhatikan makanan yang mereka konsumsi. Diet memainkan peran penting dalam mengelola kondisi ini. Makanan tertentu dapat membantu meredakan gejala dan mempercepat penyembuhan, sementara makanan lain justru dapat memperparah kondisi ambeien. Ada beberapa jenis buah yang tidak boleh dimakan penderita ambeien.

Serat merupakan komponen penting yang dapat membantu memperlancar pencernaan dan mencegah sembelit, yang sering menjadi pemicu utama ambeien. Mengonsumsi buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian yang kaya akan serat sangat dianjurkan. Namun, tidak semua buah baik untuk penderita ambeien. Ada beberapa jenis buah yang tidak boleh dimakan penderita ambeien karena dapat memperburuk kondisi. Berikut buah yang tidak boleh dimakan penderita ambeien yang Liputan6.com kumpulkan dari berbagai sumber, Jumat (5/7/2024).

 

2 dari 4 halaman

Buah yang Pantang Dikonsumsi Penderita Ambeien

Meskipun buah dikenal sebagai makanan sehat yang kaya akan serat, beberapa jenis buah ternyata perlu dihindari atau dibatasi konsumsinya oleh penderita ambeien. Hal ini dikarenakan adanya kandungan lain dalam buah yang bisa memicu komplikasi, seperti peradangan hingga gangguan pencernaan yang lebih parah. Berikut adalah daftar buah yang tidak boleh dimakan penderita ambeien.

1. Buah Sitrus

Buah sitrus seperti jeruk dan lemon, mengandung kadar asam yang tinggi yang dapat memicu iritasi pada saluran pencernaan. Meskipun kaya akan vitamin C, konsumsi buah sitrus secara berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti diare, yang memperburuk kondisi ambeien.

2. Buah Beri

Buah beri, seperti stroberi, raspberry, dan blueberry, juga tinggi kandungan asam yang dapat menyebabkan iritasi dan perut kembung. Selain itu, biji-biji kecil dalam buah beri dapat melukai saluran pencernaan dan memperparah pembengkakan di area anus.

3. Buah Kering

Kismis, plum, dan kurma adalah buah yang telah melewati proses pengeringan dan cenderung memiliki kadar gula tinggi. Konsentrasi gula yang tinggi dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan tekanan pada pembuluh darah, serta membuat buah kering sulit dicerna, meningkatkan risiko sembelit.

4. Buah yang Belum Matang

Buah-buahan yang belum matang memiliki kandungan toksin dan asam yang tinggi. Konsumsi buah yang belum matang dapat menyebabkan BAB menjadi keras dan memperburuk gejala ambeien karena kandungan nutrisinya belum sempurna.

5. Durian

Durian memiliki kandungan lemak dan kalori yang tinggi, yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan tekanan pada saluran pencernaan. Selain itu, durian mengandung sulfur yang dapat berubah menjadi gas dan menyebabkan perut kembung serta iritasi pada usus.

6. Buah yang Diawetkan

Buah-buahan yang telah diawetkan sering kali mengandung gula, pengawet, atau zat kimia lain yang dapat mengiritasi saluran pencernaan. Kadar garam tinggi dalam buah yang diawetkan juga dapat memicu retensi cairan, menyebabkan pembengkakan dan meningkatkan tekanan pada pembuluh darah sekitar anus.

7. Buah dengan Bumbu Pedas

Buah-buahan dengan bumbu pedas, seperti cabai dan aneka rujak, mengandung capsaicin yang dapat memicu peradangan di saluran pencernaan dan meningkatkan aliran darah, yang tidak baik untuk penderita ambeien. Sensasi panas yang dihasilkan dapat memperburuk kondisi di area anus.

3 dari 4 halaman

Makanan Lain yang Sebaiknya Dihindari Penderita Ambeien

Selain buah-buahan, terdapat beberapa jenis makanan dan minuman lain yang sebaiknya dihindari oleh penderita ambeien. Meskipun wasir dapat hilang dengan sendirinya, pola makan yang salah dapat memperparah kondisi dan memperlambat proses penyembuhan. Berikut adalah beberapa makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari.

1. Makanan Olahan

Makanan olahan seperti junk food dan beberapa jenis makanan kaleng memiliki kandungan serat yang rendah. Mengonsumsi makanan dengan serat yang rendah dapat menyebabkan sembelit atau konstipasi, yang dapat memicu terjadinya ambeien jika sembelit terjadi berulang kali.

2. Gorengan

Makanan yang digoreng dapat memperparah gejala wasir. Gorengan sulit dicerna, memperlambat sistem pencernaan, dan menyebabkan kesulitan buang air besar. Selain itu, minyak nabati yang digunakan untuk menggoreng dapat merusak dinding usus, memperburuk kondisi ambeien.

3. Keripik dan Makanan Asin

Meskipun tubuh membutuhkan garam, konsumsi berlebihan harus dihindari. Terlalu banyak garam dapat memperlambat sistem pencernaan, membuat pergerakan usus menyakitkan, dan menyebabkan perut kembung. Penumpukan garam dalam darah dapat memicu pembengkakan wasir yang lebih sensitif.

4. Makanan Pedas

Makanan pedas dapat memicu naiknya asam lambung dan menimbulkan rasa tidak nyaman di saluran pencernaan. Oleh karena itu, penderita ambeien sebaiknya menghindari makanan pedas, terutama saat wasir bengkak, hingga nyeri berkurang.

5. Alkohol

Minum alkohol secara berlebihan dapat mengganggu keseimbangan organ pencernaan. Untuk mengurangi rasa sakit saat wasir kambuh, disarankan untuk membatasi atau berhenti mengonsumsi alkohol.

6. Keju

Keju yang mengandung laktosa tinggi, dapat mengiritasi kulit area anus dan memperburuk gejala wasir. Jika telah didiagnosis intoleransi laktosa, sebaiknya hindari semua produk susu selama dua minggu setelah gejala mereda.

7. Daging Olahan

Daging olahan, seperti dendeng, mengandung natrium dan pengawet yang dapat memperparah gejala wasir. Asupan natrium yang berlebihan dapat memperburuk kondisi ambeien, sehingga disarankan untuk menghindari konsumsi natrium dalam jumlah banyak.

4 dari 4 halaman

Jenis Makanan yang Direkomendasikan untuk Penderita Wasir

Pola makan yang tepat dapat membantu penderita ambeien mengelola gejala dan mempercepat proses penyembuhan. Makanan yang kaya akan serat dan air sangat bermanfaat untuk mencegah sembelit dan mengurangi tekanan pada pembuluh darah di area anus. Berikut adalah beberapa jenis makanan yang direkomendasikan untuk penderita wasir.

1. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan adalah sumber serat yang sangat baik. Hanya setengah cangkir kacang-kacangan seperti kacang merah dapat memenuhi sekitar sepertiga dari kebutuhan harian serat. Kacang-kacangan mengandung antara 7 hingga 10 gram serat, baik larut maupun tidak larut, tergantung jenis yang dipilih. Misalnya, sekitar 20 buah almond memiliki sekitar 3 gram serat, dan setengah cangkir edamame juga demikian, dengan hanya mengandung sekitar setengah kalori.

2. Sayuran Berwarna Cerah

Sayuran berwarna cerah, seperti tomat, brokoli, dan kale, umumnya kaya akan flavonoid. Flavonoid memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan dan memperkuat dinding pembuluh darah. Semakin segar warnanya, semakin baik manfaatnya. Untuk menjaga kandungan nutrisi, usahakan agar sayuran tetap utuh dan tidak merusak kulit atau daunnya sampai siap dimakan. Hindari memasak sayuran sampai warnanya memudar.

3. Buah-Buahan yang Banyak Mengandung Air

Buah-buahan yang kaya akan air juga sangat baik untuk penderita wasir. Buah seperti semangka, yang mengandung lebih dari 90% air, dapat membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi dan melunakkan tinja, sehingga memudahkan buang air besar. Selain itu, buah-buahan seperti pir, melon, dan kiwi juga mengandung serat tinggi dan banyak air, yang dapat membantu mempercepat pemulihan.

Â