Sukses

8 Makanan Tinggi Probiotik untuk Kesehatan Pencernaan, Cegah Infeksi

Makanan tinggi prebiotik bermanfaat bagi kesehatan sistem pencernaan.

Liputan6.com, Jakarta Probiotik merupakan bakteri yang bermanfaat bagi kesehatan, khususnya pada saluran sistem pencernaan. Probiotik dapat membantu menyeimbangkan komposisi bakteri di dalam tubuh

Apabila terjadi ketidakseimbangan, maka kamu dapat berisiko terkena berbagai gangguan kesehatan, terutama di saluran cerna. Untuk memenuhi kebutuhan probiotik, kamu bisa mendapatkannya dari makanan, minuman, atau suplemen.

Lactobacillus dan Bifidobacterium merupakan dua contoh bakteri probiotik yang paling umum. Untuk menjaga komposisi bakteri dalam tubuh agar tetap terjaga, maka kamu perlu memberi makan mikroba yang terdapat pada usus ini.

Salah satunya dengan makanan yang mengandung probiotik, yaitu makanan yang mengandung bakteri yang sama dengan koloni bakteri baik pada usus manusia. Berikut kumpulan makanan tinggi probiotik yang telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (9/3/2020).

2 dari 9 halaman

Yoghurt

Makanan yang mengandung probiotik tinggi pertama adalah yoghurt. Makanan fermentasi ini berfungsi untuk memperkuat saluran pencernaan. Beberapa yoghurt juga menawarkan probiotik tambahan seperti Lactobacillus acidophilus dan Lactobacillus casei yang dapat membantu meningkatkan bakteri baik di usus.

3 dari 9 halaman

Keju Parmesan

Makanan tinggi probiotik selanjutnya adalah keju parmesan. Keju parmesan yang difermentasi mengandung bakteri asam laktat yang dapat menciptakan probiotik untuk membuat usus kamu lebih sehat. Selain itu, keju juga mengandung nutrisi penting, seperti protein dan kalsium.

4 dari 9 halaman

Keju Cottage

Keju cottage merupakan pilihan terbaik untuk menjaga kesehatan perut. Layaknya makanan fermentasi lainnya, keju jenis ini juga memberikan probiotik, tinggi kalsium, dan penting untuk pertumbuhan tulang yang kuat.

5 dari 9 halaman

Kimchi

Kimchi merupakan jenis makanan sehat yang mengandung probiotik dalam bentuk olahan sayuran kubis dan bawang putih. Kimchi tidak hanya ramah bagi usus, tetapi juga dapat membantu mengurangi risiko kanker.

Kimchi yang terbuat dari sayuran kol yang difermentasikan ini tinggi akan vitamin, mineral, dan antioksidan. Ada studi dalam “Journal of Medicinal Food” tahun 2014 yang menyebut bahwa kimchi dapat membantu melindungi tubuh dari kanker, obesitas, dan konstipasi sembari menurunkan kolesterol, meningkatkan fungsi otak dan daya tahan tubuh, bahkan menawarkan manfaat antipenuaan.

6 dari 9 halaman

Sauerkraut

Sauerkraut atau kol asam adalah makan khas Jerman yang terbuat dari kubis yang diiris halus, lalu difermentasi oleh berbagai bakteri asam laktat seperti Leuconostoc, Lactobacillus, dan Pediococcus.

Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh College of William & Mary, Amerika Serikat (AS), menemukan, bahwa makan satu porsi sauerkraut setiap hari dapat membantu mengurangi kecemasan sosial secara signifikan. Para peneliti percaya bahwa itu disebabkan oleh 80 persen hormon penenang serotonin diproduksi di usus, dan bakteri baik dapat mendorong produksi serotonin. Makanan ini merupakan sumber probiotik layaknya kimchi.

7 dari 9 halaman

Tempe

Proses fermentasi pada pembuatan tempe menghasilkan zat asam fitat yang dapat meningkatkan fungsi pencernaan dan penyerapan dalam usus. Di samping itu, proses fermentasi tersebut juga menghasilkan banyak probiotik. Tempe juga diketahui sebagai sumber protein yang baik.

Selain memiliki efek antiperadangan dan antitumor, tempe juga berfungsi membantu lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda yang sehat.

8 dari 9 halaman

Cokelat

Cokelat ternyata dapat mendorong pertumbuhan bakteri baik. Studi yang dipublikasikan di International Journal of Food Microbiology menganjurkan untuk mengombinasikan cokelat dengan makanan yang mengandung probiotik lainnya.

Cokelat dapat melindungi bakteri saat melewati perut, memastikan bakteri terserap di usus kecil, sementara bakteri membantu tubuh mencerna cokelat dengan baik, memungkinkannya untuk mengekstrak semua mikronutrien dan antioksidan.

9 dari 9 halaman

Sup Miso

Miso biasa ditemukan di restoran Jepang. Makanan ini ternyata mengandung sodium yang tinggi. Selain itu, sup miso juga sangat baik bagi usus karena memiliki jumlah protein, kalsium, besi, dan magnesium yang baik bagi tubuh.