Liputan6.com, Jakarta Kota Jepara merupakan kota kelahiran Raden Ajeng Kartini. Kota ini terletak di provinsi Jawa Tengah. Konon kota ini memiliki banyak pantai yang luar biasa indah. Selain penampang alamnya yang indah, makanan khas Jepara Jawa Tengah juga begitu melimpah.
Baca Juga
Advertisement
Banyak sekali wisatawan yang datang ke kota Jepara, tentu saja untuk singgah ke Karimunjawanya. Taman nasional yang terkenal dengan sebutan surganya para penyelam. Selain terpesona dengan keindahan alamnya, ternyata ada banyak wisatawan yang ketagihan makan makanan khas Jepara Jawa Tengah ini.
Sayangnya tidak semua makanan khas Jepara Jawa Tengah bisa dibawa pulang. Hanya ada beberapa makanan ringan yang bisa dijadikan buah tangan. Padahal daya tarik utama makanan khas Jepara ada pada makanan sehari-hari penduduknya. Misalnya saja seperti kuluban, opor panggang, pindang sarani, dan masih banyak lagi.
Nah, agar bisa mencicipinya setiap hari, berikut Liputan6.com ulas makanan khas Jepara Jawa Tengah beserta resepnya, Kamis (2/7/2020).
Kuluban
Kuluban adalah makanan khas Jepara Jawa Tengah dengan bahan dasar sayuran. Kuluban kerap disebut sebagai salad sayurnya orang Jepara. Sayuran ini biasanya diolah dengan ditambah bumbu parutan kelapa. Isinya ada daun singkong, kangkung, labu siam, dan sawi.
Bahan-Bahan:
- 200 gram nangka muda, potong sesuai selera
- 50 gram tauge mentah
- 1 ikat daun bayam
- 1 ikat kangkung
- 5 lonjor kacang panjang, potong kecil-kecil
- 1 papan petai, potong menjadi dua bagian
- 150 gram kelapa muda yang telah diparut kasar
Bumbu Halus:
- ½ sendok teh gula pasir
- ¼ sendok teh garam
- ½ sendok teh terasi, sangrai
- 1 ruas ibu jari kencur
- 2 lembar daun jeruk
- 3 siung bawang putih
- 4 buah cabai merah atau dapat ditambahkan sesuai selera
Langkah-Langkah:
1. Rebus nangka muda, kacang panjang, bayam, dan kangkung selama sekitar 5 menit, tiriskan.
2. Campurkan kelapa muda yang sudah diparut bersama bumbu halus. Aduk hingga merata.
3. Kukus campuran bumbu tersebut selama sekitar 30 menit.
4. Campurkan sayuran yang telah direbus tadi. Bubuhkan tauge dan petai. Aduk bersama bumbu kelapa yang telah dikukus hingga merata.
5. Sajikan di piring. Kuluban siap dinikmati.
Â
Advertisement
Opor Panggang
Opor panggang merupakan makanan khas Jepara Jawa Tengah yang terbuat dari daging. Rasa khas dari opor panggang ini berasal dari pengolahannya yang dipanggang. Daging yang digunakan adalah daging ayam kampung.
Bahan-Bahan
Bumbu 1:
- 1 ekor ayam pejantan, potong menjadi empat bagian
- 1 sendok teh kunyit bubuk
- ½ sendok teh ketumbar bubuk
- 1 sendok teh garam
Bumbu 2 (Haluskan):
- 5 siung bawang merah
- 5 siung bawang putih
- 3 sentimeter lengkuas
- 3 sentimeter jahe
- 2 butir kemiri
- 1 sendok makan ketumbar bubuk
- ½ sendok teh merica bubuk
Bumbu 3:
- 6 sendok minyak goreng untuk menumis
- 2 lembar daun jeruk
- 2 lembar daun salam
- 750 mililiter santan dengan kekentalan sedang
- 1 sendok teh gula merah serut
- ½ sendok teh gula pasir
- 1 sendok teh garam
- 50-100 mililiter air
Langkah-Langkah:
1. Cuci bersih daging ayam, lalu lumuri dengan Bumbu 1 hingga merata selama sekitar sepuluh menit.
2. Panggang ayam menggunakan oven dengan api sedang. Supaya merata dengan sempurna, bolak-baliklah ayam setiap sepuluh menit. Jika sudah matang, sisihkan.
3. Tumis bumbu 2 dan beri sedikit air, lalu aduk supaya merata. Jika sudah merata, masukkan daging ayam dan bumbu 3 dan tunggu hingga mengental. Proses ini membutuhkan waktu sekitar dua puluh menit, Millens.
4. Siapkan mangkok sayur, angkat ayam, dan taburi dengan bawang goreng. Opor panggang siap disajikan.
Singit
Singit adalah makanan khas Jepara Jawa Tengah yang terbuat dari daging sengkel. Daging ini dimasak dengan santan, bawang merah, bawang putih, kecap manis, garam dan, gula merah. Rasanya hampir mirip dengan rendang.
Bahan-Bahan:
- 500 gram daging sapi sengkel, potong-potong
- 1000 ml santan dari 1/2 butir kelapa
- 3 sendok makan kecap manis
- 1/2 sendok makan garam
- 1/4 sendok teh merica bubuk
- 1 sendok teh gula pasir
Bumbu Halus:
- 3 buah cabai merah
- 8 butir bawang merah
- 2 siung bawang putih
Langkah-Langkah:
1. Campur daging dan bumbu halus sampai  rata.
2. Tuangkan santan. Masak sampai mendidih.Â
3. Tambahkan kecap manis, garam, merica, dan gula pasir. Aduk sampai matang dan kuah mengental.
Advertisement
Pindang Serani
Pindang serani merupakan makanan khas Jepara Jawa Tengah yang terbuat dari ikan. Makanan ini hampir mirip dengan sup ikan. Cita rasanya juga sangat khas, yakni pedas, asam, dan manis. Ikan yang digunakan biasanya ikan kerapu, ikan bandeng, dan ikan kakap.
Bahan-Bahan:
- 2 ekor Ikan Kakap, bersihkan
- Jeruk nipis 1 butir
- Bawang putih, iris 3 siung
- Bawang merah, iris 5 butir
- Serai, haluskan 2 batang
- Jahe, haluskan 1 ruas
- Kunyit, haluskan 1 ruas
- Daun jeruk 1 lembar
- Daun salam 1 lembar
- Cabai rawit merah 10 butir
- Tomat, potong-potong 1 buah
- Garam 1/2 sdm
- Gula 1/4 sdm
- Lada bubuk 1/4 sdt
- Daun kemangi 1 genggam
- Air 1,5 liter
- Minyak, untuk menumis 1 sdm
Langkah-Langkah :
1. Cuci bersih ikan lalu lumuri dengan air perasan jeruk nipis. Biarkan selama 5 menit lalu bilas kembali hingga bersih. Sisihkan.
2. Panaskan minyak. Tumis bawang putih, bawang merah, serai, jahe, kunyit, daun salam, dan daun jeruk hingga harum.
3. Tuangkan air lalu aduk hingga rata. Biarkan masak hingga mendidih.
4. Masukkan ikan, cabe rawit utuh, dan potongan tomat. Aduk perlahan.
5. Bumbui dengan garam, gula, dan lada bubuk. Aduk rata lalu biarkan hingga mendidih kembali dan ikan matang.
6. Masukkan daun kemangi. Aduk rata lalu matikan api. Angkat.
7. Siap disajikan.
Soto Jepara
Soto Jepara adalah makanan khas Jepara Jawa Tengah yang biasanya dijadikan sarapan. Soto ini memiliki kuah kaldu berwarna bening kekuningan dan bersantan. Ciri khasnya, soto ini menggunakan daun kucai dalam penyajiannya.
Bahan-Bahan:
- ¼ sendok teh merica bubuk
- 1 kg ayam kampung
- 1 buah jeruk nipis, peras
- 1 batang kucai, potong
- 2 siung bawang putih, haluskan
- 2 lembar daun jeruk purut, cuci bersih
- 2 batang seledri, diiris halus
- 4 butir bawang merah, haluskan
- 50 gram tauge segar
- Kecap manis secukupnya
- Garam secukupnya
- Gula pasir secukupnya
- Penyedap rasa secukupnya
- Air secukupnya
- Minyak goreng secukupnya
Langkah-Langkah:
1. Cuci ayam sampai bersih kemudian rebus hingga empuk dan matang. Angkat dan ambil kuahnya sebanyak kurang lebih dua liter.
2. Suwir-suwir daging ayam yang sudah agak dingin. Sisihkan
3. Panaskan minyak, lalu tumis bumbu halus sampai harum.
4. Masukkan tulang ayam ke dalam bumbu tumis. Aduk sampai merata.
5. Tuangkan kaldu ayam dan didihkan
6. Kemudian masukkan merica bubuk, garam, gula, penyedap rasa, kecap manis, air perasan jeruk nipis dan daun jeruk purut. Masak sampai matang merata. Angkat.
7. Tata potongan kucai, suwiran ayam, tauge segar dan irisan daun seledri. Siram dengan kuah yang sudah matang.
8. Berikan irisan tomat di atasnya agar lebih menarik
9. Hidangan siap disajikan
Advertisement
Sayur Betik
Sayur betik adalah makanan khas Jepara Jawa Tengah yang paling banyak di buru. Sayur betik ini menggunakan pepaya muda dan tetelan daging sapi dalam pengolahannya. Kuah dari sayur ini memiliki ciri khas bersantan.
Bahan-Bahan:
- 250 gram pepaya muda, potong korek api
- 150 gram daging tetelan
- 2 lembar daun salam
- 2 lembar daun jeruk, buang tulang daunnya.
- 1 batang serai, memarkan
- 1 sendok makan garam
- 1 sendok teh gula pasir
- 1 sendok teh air asam larutkan dengan 1 sendok makan air
- 350 ml santan dari 1/2 butir kelapa
- 2 sendok makan minyak untuk menumis
Bumbu Halus:
- 5 butir bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 4 butir kemiri, sangrai
- 1/4 sendok teh ketumbar
- 2 buah kluwak, seduh
- 1/2 sendok teh merica butiran
- 1/4 sendok teh jinten bubuk
- 2 cm kunyit, bakar
- 1 cm kencur
Langkah-Langkah:
1. Rebus daging dalam 1.000 ml air sampai empuk. Saring dan ukur kaldunya 750 ml.
2. Panaskan minyak. Tumis bumbu halus, daun salam, daun jeruk, dan serai sampai harum.
3. Masukkan daging. Aduk rata. Tambahkan pepaya. Aduk rata.
4. Tuang kaldu daging. Masak sampai mendidih. Masukkan garam dan gula. Aduk rata.
5. Tuang santan. Masak sambil diaduk sampai mendidih dan matang.
6. Tambahkan air asam menjelang diangkat. Aduk rata. Sajikan.
Â