Sukses

7 Film Indonesia Bertema Pernikahan, dari Poligami hingga Perceraian

Terdapat banyak film dengan tema kehidupan pernikahan yang dapat memberikan wawasan, hiburan, atau menggugah emosi penontonnya.

Liputan6.com, Jakarta Film sering kali mencoba merepresentasikan kehidupan nyata, termasuk dalam konteks pernikahan yang tidak selalu bahagia. Beberapa film menggambarkan tantangan, konflik, dan kesulitan yang dapat muncul dalam pernikahan, memberikan gambaran yang realistis tentang hubungan manusia.

Film dengan tema pernikahan memberikan beragam perspektif tentang kehidupan pernikahan, mulai dari sukacita hingga kesulitan dalam upaya untuk menjaga hubungan tetap harmonis. 

Sebab itu film mencerminkan kenyataan bahwa pernikahan adalah sebuah perjalanan yang penuh dengan keberhasilan, kegagalan, dan pengorbanan. Dengan kata lain tidak semua hubungan pernikahan berakhir dengan kebahagiaan yang mutlak.

Terdapat banyak film dengan tema kehidupan pernikahan yang dapat memberikan wawasan, hiburan, atau menggugah emosi penontonnya. Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber terkait film-film Indonesia bertema pernikahan, Jumat (19/5/2023).

2 dari 8 halaman

1. Berbagi Suami (2006)

Film "Berbagi Suami" yang tayang pada 2006 itu terdiri dari tiga segmen cerita yang menceritakan tentang kehidupan perempuan dalam poligami.

Ketiga perempuan tersebut ialah Salma (Jajang C Noer) yang mewakili kalangan berpendidikan dan sosial tinggi dengan latar belakang kultur Betawi. Kemudian Siti (Shanty) yang merepresentasikan seorang perempuan dari pelosok Jawa. Dan terakhir ialah Ming (Dominique) yang merupakan seorang gadis keturunan Tionghoa.

Ketiganya mengalami kondisi yang mirip, yakni hidup dalam poligami. Film "Berbagi Suami" merupakan penuturan Salma, Siti, dan Ming tentang pengalaman hidup mereka dalam poligami yang tak mudah untuk dilalui.

3 dari 8 halaman

2. Surga yang Tak Dirindukan (2015)

Film "Surga yang Tak Dirindukan" mengisahkan tentang cinta antara Arini (Laudya Cynthia Bella) dan Pras (Fedi Nuril). Dalam film itu, Arini berada di lingkungkungan dengan banyak perselingkuhan di sekitarnya. Meskipun begitu, tetap mempercayai kesetiaan Pras. 

Namun, saat Pras menyelamatkan Mei Rose (Raline Shah) yang mencoba bunuh diri setelah dikhianati oleh calon suaminya, pernikahan mereka terancam. Pertemuan itu dan kehadiran Akbar membuat pernikahan mereka di ambang keruntuhan.

Film yang tayang pada 2015 tersebut fokus mengeksplorasi konflik cinta, kesetiaan, dan takdir yang dihadapi Arini dan Pras.

4 dari 8 halaman

3. Talak 3 (2016)

Dibintangi oleh Laudya Cynthia Bella, Vino G Bastian, dan Reza Rahardian, Film "Talak 3" mengisahkan rumah tangga Bagas dan Risa yang dipenuhi pertengkaran, sehingga mereka memutuskan untuk bercerai.

Bagas mengambil keputusan drastis dengan mentalak tiga sang istri. Namun, terjadi suatu momen yang membuat mereka memutuskan untuk rujuk. Sayangnya, satu-satunya cara untuk rujuk adalah dengan muhallil, di mana Risa harus menikah dengan orang lain terlebih dahulu sebelum Bagas bisa menikahinya lagi. 

Film ini menyampaikan pesan penting tentang pertimbangan dalam mengambil keputusan besar dalam pernikahan serta pentingnya menjaga ikatan pernikahan agar tidak sampai bercerai.

5 dari 8 halaman

4. Wedding Agreement (2019)

"Wedding Agreement" adalah film Indonesia hasil adaptasi dari novel populer  karya Mia Chuz di Wattpad yang tayang pada 2019.

Film ini mengisahkan pernikahan antara Bian (Refal Hady) yang dijodohkan oleh ibunya dengan Tari (Indah Permatasari), meskipun sebenarnya Bian sudah memiliki kekasih bernama Sarah.

Fokus film ini adalah perjuangan Tari untuk mempertahankan pernikahan mereka dan merebut hati Bian dari Sarah.

6 dari 8 halaman

5. Twivortiare (2019)

"TWIVORTIARE" merupakan adaptasi film dari novel karya Ika Natassa, dengan Reza Rahadian dan Raihaanun sebagai pemeran utama. 

Film romansa yang tayang pada 2019 ini mengisahkan tentang pasangan suami istri, Beno (Reza Rahadian) dan Alexandra (Raihaanun), yang memutuskan untuk mencoba menjalani pernikahan kedua kalinya setelah sebelumnya merasa tidak cocok dan melewati masa penuh cekcok hingga bercerai. 

7 dari 8 halaman

6. Before, Now and Then (2022)

Film Before, Now and Then (2022) garapan Kamila Andini merupakan cerita yang menggugah tentang kesulitan dalam pernikahan. Berdasarkan bab pertama novel Jais Darga Namaku karya Ahda Imran, film ini mengisahkan perjuangan seorang wanita dalam menjalani pernikahannya. 

Raden Nana Sunani, seorang wanita Sunda yang menjadi korban perang, hidup pada era 1960-an di Jawa Barat. Meskipun dinikahi oleh seorang pria kaya, hidupnya selalu dihina oleh sang suami yang tidak setia. Nana memilih untuk berteman dengan salah satu simpanan suaminya dan mencari kebebasan di tengah situasi yang sulit.

8 dari 8 halaman

7. Noktah Merah Perkawinan (2022)

Film Noktah Merah Perkawinan (2022), disutradarai oleh Sabrina Rochelle Kalangie, adalah adaptasi dari sinetron tahun 90-an dengan judul yang sama, yang mengisahkan tentang Ambar dan Gilang, pasangan suami-istri yang menghadapi masalah dalam pernikahan mereka setelah sebelas tahun.

Dibintangi oleh Marsha Timothy, Oka Antara, dan Sheila Dara Aisha, film ini mengisahkan pertengkaran dalam rumah tangga Ambar dan Gilang yang semakin serius. Dengan campur tangan orang tua dan kehadiran orang ketiga bernama Yuli, menyebabkan hubungan mereka semakin tegang.