Liputan6.com, Jakarta Sakit kepala merupakan salah satu keluhan yang dapat menyerang siapa saja. Ada berbagai macam tingkatan atau jenis sakit kepala. Mulai sakit kepala ringan hingga jenis sakit kepala berbahaya.
Bagi sebagian orang sakit kepala sering dianggap sepele. Walaupun sakit kepala hanya merupakan gejala, kondisi ini ternyata dapat merenggut nyawa. Terlebih pada jenis sakit kepala yang berbahaya.
Baca Juga
Berdasarkan gejalanya, sakit kepala dibedakan menjadi beberapa jenis. Berikut Liputan6.com telah merangkum dari berbagai sumber seputar jenis sakit kepala yang berbahaya yang perlu diwaspadai, Kamis (31/10/2019).
Advertisement
Jenis Sakit Kepala: Tumor dan Stroke
Tumor Otak
Jenis sakit kepala yang berbahaya pertama adalah meningitis. Sakit kepala akibat tumor otak termasuk berbahaya, apalagi jika tumor yang terbentuk bersifat ganas. Selain itu, massa yang terbentuk di dalam tengkorak juga dapat mendesak struktur otak normal, sehingga dapat mengganggu fungsi dan kinerja otak secara berkelanjutan.
Gejala yang terjadi akibat keadaan ini sangat bervariasi, mulai sakit kepala yang hilang timbul, terasa berat, dan berdenyut. Sakit kepala akibat tumor akan bertambah berat pada malam dan pagi hari.
Stroke
Penyakit ini menyebabkan keluhan berupa sakit kepala. Maka ini termasuk ke dalam jenis sakit kepala yang berbahaya. Pada kasus ini, sakit kepala ini terjadi bersama intensitas nyeri yang hebat, mendadak, disertai demam, dan kesemutan.
Sakit kepala akibat stroke juga sering disertai perdarahan di dalam tengkorak, kelemahan pada satu sisi tubuh, kesulitan berbicara, kesulitan melihat dengan dua mata, dan kesulitan berjalan karena kehilangan kesimbangan.
Advertisement
Jenis Sakit Kepala: Meningitis dan Sinusitis
Meningitis
Jenis sakit kepala yang berbahaya selanjutnya adalah meningitis. Meningitis merupakan infeksi pada selaput otak, yang terjadi akibat infeksi bakteri maupun virus.
Seseorang yang mengalami penyakit ini akan mengeluhkan sakit kepala hebat, demam tinggi, kaku leher, penurunan kesadaran, nafsu makan hilang, muntah, dan kejang.
Gejala sakit kepala akibat meningitis infeksi virus memiliki intensitas yang sangat tinggi. Oleh karena itu, mereka yang mengalami meningitis khususnya akibat infeksi virus dan memiliki status kekebalan tubuh yang rendah berisiko lebih tinggi untuk kehilangan nyawa.
Sakit Kepala Sinusitis
Sakit kepala sinusitis terjadi akibat proses peradangan di area wajah, tempat sinus berada. Sinus merupakan rongga antar tulang yang terdapat di sekitar dahi, tulang pipi, dan antara dua mata.
Jenis Sakit Kepala: Migran dan Tension
Sakit Kepala Sebelah atau Migran
Migran merupakan keluhan berupa sakit kepala sebelah yang berdenyut. Sakit kepala jenis ini, kamu akan merasakan nyeri yang hanya menyerang sebelah kepala.
Penderita migran biasanya mengalami keluhan berupa mual dan sensitif terhadap paparan cahaya terang maupun suara keras. Penderita sakit kepala sebelah juga dapat mengalami aura. Ini merupakan sensasi seperti penglihatan yang memburam.
Migran termasuk tipikal sakit kepala yang tidak berbahaya. Keadaan ini bisa diatasi dengan memejamkan mata di tempat yang sepi dan gelap. Kamu juga bisa mengaplikasikan kompres es atau air hangat di bagian kepala yang nyeri.
Sakit Kepala Tegang atau Tension
Jenis sakit kepala tegang atau tension merupakan yang paling sering terjadi Penderitanya akan merasakan keluhan sakit kepala tiba-tiba di kedua bagian kepala, belakang mata, atau leher.
Sakit kepala ini biasanya menyebabkan keluhan seperti kepala diikat kuat atau tertimpa beban berat.
Sakit kepala jenis ini tergolong tidak berbahaya. Untuk mengatasinya, kamu hanya perlu cukup tidur, makan, atau mengonsumsi obat-obatan penghilang nyeri.
Advertisement
Tanda Sakit Kepala yang Berbahaya
Setelah mengenal jenis sakit kepala yang berbahaya, kamu sebaiknya segera mengunjungi dikter jika merasakan sakit kepala dengan ciri-ciri tertentu. Jangan pernah anggap sepele sakit kepala yang menyerang.
Segera kunjungi dokter, apalagi jika keluhan terjadi secara berulang dan berkelanjutan. Berikut tanda sakit kepala yang berbahaya:
Muncul Secara Tiba-tiba
Jika sakit kepala datang secara mendadak dan dirasakan sangat nyeri, kamu perlu mewaspadainya. Bisa jadi ini menandakan pecahnya pembuluh darah di otak, seperti pada penderita stroke.
Sakit Kepala Disertai Kaku Leher dan Demam
Sakit kepala yang datang beserta dengan demam dan kaku pada tengkuk leher merupakan gejala dari radang otak (ensefalitis) atau radang selaput otak (meningitis). Kedua kondisi tersebut sangat berbahaya, karena dapat mengancam nyawa jika tidak segera diatasi dengan cara yang tepat.
Sakit Kepala Disertai Gangguan Penglihatan
Sakit kepala yang disertai gangguan penglihatan secara tiba-tiba bisa menjadi pertanda adanya penekanan pada bola mata. Kondisi ini biasanya terjadi pada kasus glaucoma akut, yang dapat menyebabkan kebutaan permanen.
Â
Â
Â
Tanda Sakit Kepala yang Berbahaya Lainnya
Sakit Kepala Berulang
Sakit kepala akibat terjatuh atau terbentur hebat yang terjadi secara berulang dan berkelanjutan dapat menjadi pertanda adanya kerusakan saraf di otak. Kondisi ini perlu ditangani segera oleh dokter ahli saraf.
Sakit Kepala Disertai Baal
Sakit kepala yang disertai dengan baal atau melemahnya satu sisi tubuh dapat menjadi tanda adanya jaringan otak yang rusak. Kondisi ini perlu mendapatkan penanganan segera, karena bisa menyebabkan kerusakan jaringan secara permanen.
Sakit Kepala Tak Kunjung Membaik
Sakit kepala yang tak kunjung membaik setelah mengonsumsi obat-obatan dan beristirahat cukup dapat disebabkan oleh beberapa kondisi berbahaya. Untuk memastikan hal tersebut, kamu perlu menemui dokter untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Advertisement