Liputan6.com, Jakarta Teh memiliki banyak rasa, cara pengolahan, dan basis yang berbeda. Jenis teh yang paling sering ditemui adalah teh hijau, teh hitam, dan teh melati. Di samping ketiga jenis teh populer tersebut, ada teh putih yang tak boleh luput dari perhatian.
Teh putih hampir mirip dengan teh hijau, teh ini terbuat dari daun teh yang kuncupnya belum benar-benar terbuka. Daun muda ini tertutup oleh rambut putih halus. Kuncup yang masih sangat muda mungkin terhalang sinar matahari sehingga tanaman tidak menghasilkan klorofil, yang membuat daun teh ini berwarna putih ketika diproses.
Advertisement
Baca Juga
Metode pengolahan teh putih pun berbeda dari teh hijau. Teh putih mengalami proses paling sedikit dibanding jenis teh lainnya. Ini yang membuat teh putih mempertahankan jumlah antioksidan yang tinggi.
Ini yang membuat teh putih dihubungkan dengan berbagai manfaat kesehatan. Misalnya, teh putih dapat mengurangi risiko penyakit jantung, memerangi penuaan dan bahkan membantu penurunan berat badan. Berikut manfaat teh putih yang berhasil Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (29/11/2019).
Manfaat Teh Putih untuk Kesehatan
Punya antioksidan paling tinggi dibanding teh lainnya
Dilansir Liputan6.com dari Liverstrong, sebuah laporan yang dipublikasikan di Food Research International pada Juni 2017 menunjukkan bahwa teh putih adalah bentuk teh yang paling sedikit diproses. Ini membuat teh ini memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan anti-kanker yang kuat.
Teh putih sarat dengan jenis polifenol yang disebut katekin. Polifenol adalah molekul nabati yang bertindak sebagai antioksidan di dalam tubuh. Antioksidan melindungi sel dari kerusakan oleh senyawa yang disebut radikal bebas.
Cegah kanker
Studi menemukan bahwa ekstrak teh putih menekan pertumbuhan sel kanker usus besar dan menghentikan penyebarannya. Antioksidan dalam ekstrak teh putih juga melindungi sel-sel normal dari kerusakan oleh molekul berbahaya. Antioksidannya yang sangat kuat mendukung manfaat anti-kanker ini.
Advertisement
Manfaat Teh Putih untuk Kesehatan
Cegah penyakit jantung
Polifenol seperti yang ditemukan dalam teh putih dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dalam beberapa cara. Dilansir dari Healthline, beberapa penelitian telah menemukan bahwa polifenol dapat membantu mengendurkan pembuluh darah dan meningkatkan kekebalan tubuh. Studi lain telah menemukan bahwa polifenol dapat mencegah kolesterol jahat tidak teroksidasi, yang merupakan faktor risiko lain untuk penyakit jantung.
Cegah osteoporosis
Penelitian telah menunjukkan bahwa radikal bebas dan peradangan kronis dapat mempercepat osteoporosis. Kedua faktor ini dapat menekan sel yang membantu pertumbuhan tulang dan mempromosikan sel yang memecah tulang.
Katekin yang ditemukan dalam teh putih telah terbukti dapat melawan faktor-faktor risiko ini. Katekin dianggap menekan sel-sel yang memecah tulang.
Manfaat Teh Putih untuk Kesehatan
Bantu penurunan berat badan
Teh putih efektif untuk membakar lemak. Kadar kafein dan katekin berperan untuk membakar lemak tubuh. Sebuah studi tabung menemukan bahwa ekstrak teh putih mampu merangsang pemecahan lemak dan mencegah pembentukan sel-sel lemak baru.
Teh putih juga dapat membantu meningkatkan metabolisme 4-5%. Teh yang mengandung katekin juga ditemukan memiliki sifat antiangiogenik yang dapat mencegah obesitas.
Jaga kesehatan mulut
Teh putih adalah sumber fluoride, katekin, dan tannin. Kombinasi molekul ini dapat membantu memperkuat gigi dengan melawan bakteri dan gula.
Fluoride dapat membantu mencegah gigi berlubang dengan membuat permukaan gigi lebih tahan terhadap serangan asam oleh bakteri dalam kombinasi dengan gula. Katekin terbukti menghambat pertumbuhan bakteri plak di mulut. Sementara tanin dan fluoride juga dapat menghambat pertumbuhan bakteri penyebab plak.
Advertisement
Manfaat Teh Putih untuk Kesehatan
Baik untuk mengontrol gula darah
Polifenol seperti yang ada di teh putih dapat menurunkan risiko resistensi insulin. Molekul di dalam teh, seperti polifenol, secara signifikan mengurangi kadar gula darah dan insulin. Resistensi insulin sangat umum dan terkait dengan banyak kondisi kesehatan kronis, termasuk diabetes tipe 2, penyakit jantung dan sindrom metabolik.
Cegah Parkinson dan Alzheimer
Senyawa dalam teh putih, seperti polifenol EGCG, dapat menurunkan risiko pengembangan penyakit Parkinson dan Alzheimer. EGCG dapat mencegah protein melipat dan menggumpal bersama secara tidak tepat. Ini adalah faktor risiko penyakit Parkinson dan Alzheimer. Uji tabung dan penelitian pada hewan menunjukkan bahwa EGCG dapat menekan radikal bebas, mengurangi peradangan dan mengurangi faktor risiko lain untuk kedua penyakit tersebut.
Manfaat Teh Putih untuk Kesehatan
Cegah penuaan
Senyawa dalam teh putih dapat membantu melindungi kulit dari efek penuaan internal dan eksternal. Dalam satu studi, para ilmuwan menemukan bahwa menerapkan ekstrak teh putih pada kulit membantu melindungi terhadap efek berbahaya dari sinar UV matahari. Polifenol dalam teh putih, dapat menekan beberapa komponen seluler yang dapat merusak jaringan serat yang membantu kulit tetap kencang.
Cegah jerawat
Menurut sebuah penelitian yang dilakukan di Kingston University, London, teh putih memiliki sifat antiseptik dan antioksidan. Antioksidan melindungi kulit dari kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas, dan menjaga kesehatannya. Teh putih ini bisa diminum langsung atau diaplikasikan secara topikal pada kulit.
Advertisement