Sukses

6 Cara Keramas yang Benar agar Rambut Tidak Berketombe

Cara keramas yang benar tidak hanya mengatasi ketombe, juga dapat mencegah rambut rontok.

Liputan6.com, Jakarta Cara keramas yang benar penting diterapkan agar rambut tidak berketombe. Jadi, dalam perawatan rambut yang sehat, tidak hanya pemilihan produk sampo ataupun kondisioner saja yang harus diperhatikan, cara keramas yang benar pun harus dipraktikkan.

Tidak jarang seseorang malah mengalami rambut rusak, berketombe, atau rontok setelah keramas. Hal ini biasanya terjadi karena kesalahan dalam teknik melakukan keramas. Banyak orang yang menyepelekan hal ini, dan malah menyalahkan produk perawatan rambut yang digunakan. 

Cara keramas yang benar tidak hanya mengatasi ketombe, juga dapat mencegah rambut rontok. Dengan perawatan rambut yang tepat, rambut akan senantiasa sehat dan tentunya indah. Kamu tidak perlu khawatir lagi dengan masalah ketombe dan rambut rontok jika sudah menerapkan cara keramas yang benar ini.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (25/6/2020) tentang cara keramas yang benar.

2 dari 4 halaman

Pilih Sampo yang Cocok dan Pastikan Rambut dan Kulit Kepala Basah

Pilih Sampo yang Cocok

Sebelum mengenali cara keramas yang benar, kamu harus memilih sampo yang cocok dengan jenis rambut dan kulit kepalamu. Hal ini karena tidak semua sampo cocok untuk segala jenis rambut.

Salah memilih sampo malah bisa menyebabkan terjadinya kerusakan pada rambutmu. Dengan mengenali jenis rambut dan membaca kandungan sampo yang kamu gunakan, kamu bisa memilih sampo yang tepat untukmu.

Pastikan Rambut dan Kulit Kepala Basah

Cara keramas yang benar berikutnya adalah memastikan rambut dan kulit kepala basah saat keramas. Jangan sampai rambut dan kulit kepala masih kering lalu diusap dengan shampo, apalagi nanti bilasnya kurang bersih. Hal ini malah membuat rambut menjadi rusak karena bahan aktif yang masih tertinggal.

Usahakan bilas hingga bersih sampai busa halus yang menempel di rambut benar-benar hilang. Sebab, busa yang tertinggal dapat membuat kulit kepala gatal.

3 dari 4 halaman

Lakukan Pemijatan dan Perhatikan Takaran Sampo

Lakukan Pemijatan

Cara keramas yang benar selanjutnya adalah dengan melakukan pemijatan. Setelah mengusap sampo ke kepala, usahakan sambil memijat kulit kepala sekira 3-5 menit. Biasanya arahnya ke belakang, dari kulit kepala ke bagian rambut.

Memijat membuat nutrisi dari sampo menyerap dengan baik, selain itu tidak membuat busa menjadi menebal sehingga lebih mudah dibersihkan. Cara ini juga berfungsi untuk menenangkan kondisi kulit kepalamu.

Perhatikan Takaran Sampo

Dalam cara keramas yang benar, takaran penggunaan sampo juga wajib diperhatikan. Takaran sampo yang akan kamu gunakan tergantung tingkat ketebalan rambut. Jangan menggunakan sampo terlalu banyak atau juga terlalu sedikit.

Kalau rambut normal, cukup tuang sampo di bagian telapak tangan secukupnya. Usapkan sampai merata dan tidak terlalu berlebihan.

4 dari 4 halaman

Keringkan dengan Benar, Keramas Dua Kali Sehari dan Gunakan Kondisioner

Keringkan dengan Benar

Cara keramas yang benar selanjutnya adalah mengeringkannya. Setelah dibilas, pastikan rambut benar-benar mengering. Pakailah handuk yang halus dengan menepuk-nepuk rambut secara perlahan. Lalu, angina-anginkan sampai kering.

Jangan digosok atau ditarik-tarik terlalu keras karena hal tersebut bisa merusak rambut dan membuatnya kusut. Kamu juga bisa menggunakan pengering rambut (hair dryer), tapi pastikan jaraknya tidak terlalu dekat dengan rambut.

Keramas Dua Kali Sehari dan Gunakan Kondisioner

Sebagai cara keramas yang benar, kamu disarankan untuk keramas dua kali sehari untuk wanita dan sehari sekali untuk pria. Pilih juga shampo yang aman, tidak mengandung silikon dan deterjen berlebihan.

Selain itu, setelah keramas gunakan kondisioner agar rambut lebih sehat. Caranya aplikasikan di batang rambut agar rambut tumbuh normal. Caranya mudah, usaplah bagian batang rambut ke bawah. Jangan digosok-gosok ke kepala agar tidak memicu kulit kepala berminyak.