Sukses

Jarang Diketahui, Ini 6 Manfaat Menakjubkan Kapulaga untuk Kesehatan

Kapulaga biasanya digunakan sebagai bumbu dapur.

Liputan6.com, Jakarta Kapulaga merupakan salah satu jenis rempah yang serba guna. Kapulaga biasa digunakan sebagai bumbu dapur, karena dapat menghilangkan bau anyir dan amis pada daging serta mengharumkan masakan.

Tak hanya sebagai bumbu dapur, kapulaga juga telah banyak digunakan sebagai obat sejak berabad-abad lalu. Biji, minyak, dan ekstraknya ini diyakini baik untuk menjaga kesehatan tubuh. Memang rempah-rempah di Indonesia ini terkenal akan khasiatnya untuk menjaga kesehatan. 

Berikut ini Liputan6.com, Selasa (9/7/2019) telah merangkum dari berbagai sumber beberapa manfaat kapulaga untuk kesehatan tubuh.

2 dari 5 halaman

Membantu Mengontrol Tekanan Darah Tinggi

Membantu Mengontrol Tekanan Darah Tinggi

Pada sebuah studi, para peneliti memberikan tiga gram bubuk kapulaga per hari kepada orang dewasa yang memiliki tekanan darah tinggi. Setelah 12 minggu, tingkat tekanan darah menurun secara signifikan.

Para peneliti melihat bahwa kadar antioksidan yang tinggi dan efek diuretic dalam kapulaga bertanggung jawab atas hal tersebut. Faktanya, status antioksudan partisipan meningkat hingga 90% pada akhir studi.

Menjaga Kesehatan Ginjal dan Saluran Kencing

Manfaat kapulaga lainnya adalah juga ampuh untuk menyelesaikan masalah buang air kecil. Kapulaga yang memiliki sifat diuretic ini berguna untuk menjaga kesehatan ginjal. Selain itu, kapulaga juga ampuh untuk mencegah penyakit seperti infeksi saluran kemih dan juga peradangan pada ginjal. Kesehatan ginjal dan saluran kemih yang terjaga akan sangat membantu dalam kelancaran sistem ekskresi tubuh.

3 dari 5 halaman

Adanya Komponen Antikanker hingga Penyakit Kronis

Adanya Komponen Antikanker

Pada sejumlah studi juga menunjukkan bahwa bubuk kapulaga dapat meningkatkan aktivitas beberapa enzim yang kemudian membantu melawan kanker. Bumbu rempah ini juga bisa meningkatkan kemampuan sel-sel untuk menghadang tumor-tumor.

Melindungi Tubuh dari Penyakit Kronis

Kapulaga sangat kaya akan komponen-komponen yang dapat melawan peradangan. Peradangan ini terjadi ketika tubuh kamu terpapar oleh benda-benda asing.

Dalam jangka panjang, ini bisa berujung pada timbulnya berbagai macam penyakit kronis. Pada penelitian menemukan bahwa mengonsumsi bubuk kapulaga bisa menurunkan peradangan pada hati, yang disebabkan oleh pola makan tinggi karbohidrat dan lemak.

4 dari 5 halaman

Menjaga Kesehatan Mulut hingga Mengurangi Stres

Menjaga Kesehatan Mulut dan Tenggorokan

Manfaat kapulaga lainnya adalah juga bisa menjaga kesehatan mulut dan tenggorokan. Kapulaga yang memiliki sifat antiinflasi ini bisa meredakan gejala seperti sariawan hingga radang tenggorokan. Kapulaga juga dipercaya ampuh meredakan napas yang tidak sedap dan membuat napas menjadi lebih segar.

Mengurangi Stres

Manfaat kapulaga lainnya adalah untuk memperbaiki suasana hati dan mengurangi stress. Kapulaga dipercaya ampuh sebagai obat herbal yang memiliki sifat antidepresan. Mengonsumsi dan juga menghirup aroma kapulaga dipercaya dapat memberikan efek sedative atau menenangkan. Konsumsi kapulaga secara rutin dapat terus membuat mood kamu membaik dan kamu bisa mengurangi dan juga menghindari stress.

5 dari 5 halaman

Cara Menggunakan Kapulaga

Untuk mendapatkan kapulaga, kamu bisa menemukannya di pasaran dalam berbagai bentuk. Mulai dari biji kapulaga yang sudah dikeringkan, kapulaga bubuk, suplemen kapulaga, teh kapulaga, minyak kapulaga, hingga jamu kapulaga.

Kamu bisa menggunakannya sesuai dengan kebutuhan atau penyakit yang diderita. Bila ingin meredakan stress, kamu bisa menggunakan teh kapulaga. Sedangkan untuk kapulaga sebagai obat nyeri bisa kamu gunakan minyak kapulaga atau dengan mengonsumsi suplemen kapulaga.

Belum terdapat dosis medis untuk penggunaan kapulaga, sehingga kamu harus berhati-hati menggunakannya dan jangan menggunakannya secara berlebihan atau dalam jangka waktu yang terlalu lama. Ya, bila kamu terlalu berlebihan dalam menggunakan kapulaga dalam jangka waktu yang panjang bisa menimbulkan efek samping seperti alergi dan juga komplikasi batu empedu.