8 Makanan yang Dapat Memicu Sakit Ginjal, Hindari Konsumsi Berlebihan

Garam

Garam halus mengandung sekitar 40% natrium dan juga zat pemutih serta dekstrosa. Diet garam dapat mengubah keseimbangan natrium, menyebabkan penurunan fungsi ginjal, dan melepaskan lebih sedikit kadar air.

Hal tersebut berdampak pada tekanan darah yang menjadi lebih tinggi. Diet tersebut juga menyebabkan ketegangan besar pada ginjal dan dapat menyebabkan penyakit ginjal.

Selain itu, diet garam telah terbukti dapat meningkatkan jumlah protein di dalam urin yang merupakan faktor utama pembentuk risiko penurunan fungsi ginjal. Untuk menjaga kesehatan ginjalmu, pastikan untuk mengonsumsi tidak lebih dari 6 gram garam setiap hari.

Alkohol

Alkohol dapat menaikkan kadar asam urat di dalam tubuh. Kadar asam urat bisa memicu penyakit ginjal. Maka mulailah hindari meminum alkohol secara berlebihan. Peminum berat yang juga merokok memiliki risiko lebih tinggi terhadap masalah ginjal, bahkan mencapai lima kali lipat.

Soda

Soda dipenuhi dengan kandungan gula, berbagai jenis perisa buatan, fruktosa, dan pewarna makanan. Orang-orang yang sering meminum soda, akan lebih mungkin terkena serangan proteinuria.

Proteinuria, disebut juga albuminuria atau urin albumin, merupakan kandungan tingkat protein yang tinggi dan tidak normal di dalam urin. Penyakit tersebut merupakan faktor yang bisa menyebabkan penyakit ginjal.

Fruktosa juga dapat merusak ginjal dan dapat menyebabkan ginjal menjadi sensitif terhadap protein yang mengatur garam. Sensitivitas ini diyakini dapat menyebabkan gagal ginjal, hipertensi, dan masalah kesehatan lainnya. Selain itu, soda juga mengandung asam fosfat yang dapat menyebabkan pembentukan batu ginjal.

Oleh karena itu, lebih baik hindari konsumsi soda yang buruk untuk kesehatan ginjal, dan perbanyak minum air putih.

Daging sapi

Daging sapi merupakan makanan yang mengandung protein hewani tinggi. Protein hewani menghasilkan asam dalam jumlah tinggi dalam darah. Sedangkan asam yang tinggi di dalam darah dapat berbahaya bagi ginjal dan menyebabkan asidosis, yaitu kondisi di mana ginjal tidak dapat menghilangkan asam dengan cukup cepat.

Jadi kamu harus menyimbangkan konsumsi daging dengan konsumsi buah dan sayur. Jangan terlalu berlebihan dalam mengonsumsi daging sapi.

Kopi

Kopi mengandung kafein tinggi. Kafein dapat merangsang aliran darah dan dapat meningkatkan tekanan darah.

Hal itu dapat mengakibatkan ginjal menjadi berbagai gangguan. Oleh karena itu, kamu harus memulai untuk mengurangi konsumsi kopi secara berlebih demi menjaga kesehatan ginjal.

Kacang-Kacangan

Kacang-kacangan memiliki kandungan protein dan fosfor yang tinggi. Kandungan dalam kacang ini membuat rasa haus muncul dengan cepat setelah mengonsumsinya.

Mengonsumsi kacang-kacangan sangat tidak baik bagi penderita penyakit ginjal. Sebelum terlambat, sebaiknya kamu mengurangi konsumsi kacang-kacangan secara berlebihan agar tidak sakit ginjal.

Minuman Dengan Pemanis Buatan

Salsah satu pemicu sakit ginjal yang sering dikonsumsi banyak orang adalah minuman dengan pemanis buatan. Kamu harus berusaha untuk menahan konsumsi minuman manis secara berlebihan. Terutama minuman dengan pemanis buatan seperti pada minuman kaleng dan kemasan.

Minuman manis ini dapat membentuk batu pada ginjal. Kamu bisa memilih minuman seperti limun, jeruk nipis, dan jus buah secara alami mengandung sitrat tinggi, demi menjaga kesehatan ginjal.

Keju

Salah satu olahan susu, yaitu keju, menjadi makanan yang tidak baik jika terlalu banyak dikonsumsi. Sebab kandungan kalium, fosfor dan potasium tinggi dalam keju dapat menumpuk pada aliran darah. Sehingga tumpukan ini dapat menyedot kalsium dalam tubuh dan menganggu kesehatan. Mengonsumsi olahan susu memang salah satu dari banyak penyebab sakit pada ginjal.