Penyebab Hp Panas dan Baterai Cepat Habis Serta Cara Mengatasinya

Salah satu alasan penyebab hp panas dan baterai cepat habis adalah banyak aplikasi yang digunakan. Seringkali orang-orang membuka aplikasi dengan jumlah yang banyak secara bersamaan, kemudian menutup aplikasi hanya dengan menggunakan tombol home. Tanpa disadari, sebenarnya Anda belum menutup aplikasi akan tetapi hanya menyembunyikan sehingga aplikasi masih tetap berjalan.

Jika ingin hp Anda tidak panas, maka kegiatan ini sangat tidak disarankan. Solusinya, jika Anda pengguna Android, maka tekan bagian berbentuk kotak, untuk membuka aplikasi yang masih berjalan, kemudian menutupnya. Bagi Anda pengguna iOS cukup menekan tombol home dua kali, kemudian menutupnya dengan cara menggeser aplikasi ke atas.

Penggunaan hp yang disertai pengisian daya sangat tidak dianjurkan, karena dapat menimbulkan bahaya. Ketika di-charge baterai akan mencapai suhu di atas normal. Hal ini dapat menjadi penyebab hp panas dan baterai cepat habis serta sangat memungkinkan bisa meledak. Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, jangan menggunakan hp Anda ketika sedang di-charge.

Cuaca dan suhu udara juga berpengaruh pada hp. Jika digunakan pada suhu udara yang panas maka bisa menjadi penyebab hp panas dan baterai cepat habis. Saat sedang menggunakan hp sebaiknya, hindari kontak langsung dengan matahari. Selain membuat hp panas dan baterai cepat habis, paparan sinar matahari secara langsung dapat merusak layar sentuh pada hp Anda.

Bagi Anda pengguna smartphone, bug yang ada di dalam aplikasi dan software akan menjadi penyebab hp panas dan baterai cepat habis karena prosesor tidak akan bekerja dengan optimal. Itu mengapa selalu ada pembaruan atau update. Maka, Anda harus rajin melakukan update pada software dan aplikasi di hp. Dengan melakukan update atau pembaruan, akan banyak bug yang akan diperbaiki ulang, sehingga prosesor dapat bekerja secara optimal.

Sinyal yang tidak stabil bisa menjadi penyebab hp panas dan baterai cepat habis. Pasalnya pada saat sinyal tidak stabil, akan memungkinkan hp untuk mencari sinyal secara terus menerus. Untuk mengatasi hp panas karena tidak sinyal stabil, maka gunakanlah Wi-Fi untuk mendapatkan akses internet. Anda juga bisa menggunakan Airplane mode atau mematikan data internet pada hp jika tidak diperlukan.

1. Matikan hp ketika tidak digunakan

Salah satu cara mengatasi hp panas dan baterai cepat habis adalah dengan mematikan hp ketika tidak digunakan. Hal ini digunakan agar terjadi pendinginan pada sistem dan komponen yang ada pada smartphone, khususnya bagian ‘otak’ hp yaitu prosesor dan RAM. Jika komponen dan sistem dalam kondisi dingin, maka performa hp akan sangat baik ketika digunakan kembali.

2. Update OS

Pembaruan pada OS atau Operating System sangat perlu dalam menggunakan smartphone, karena meng-update OS akan membuat sistem Anda terasa lebih baru. Banyak kekurangan dari sistem yang akan diperbarui ketika melakukan pembaruan yang membuat hp semakin lancar saat digunakan dan bisa mengatasi hp panas dan baterai cepat habis. Anda dapat melakukan pembaruan OS pada Setting, kemudian klik bagian About dan klik Software Update.

3. Melakukan back up data

Back up data merupakan pendukung agar hp anda tetap awet, hal ini dapat dilakukan secara berkala. Jika dilakukan cara ini akan sangat membantu penggunanya ketika hp mengalami kerusakan, sehingga data-data yang ada akan tetap tersimpan, tidak hilang dan dapat dikembalikan. Cara ini dapat dilakukan pada perangkat lain seperti flashdisk, hardisk, dan PC.

4. Membersihkan data penyimpanan

Jika Anda pengguna hp Android, maka cara ini sangat penting dilakukan untuk mengatasi hp panas dan baterai cepat habis. Yaitu mengosongkan penyimpanan internal, sehingga tidak penuh yang nantinya dapat merusak komponen. Ketika penyimpanan internal Android penuh, maka akan memengaruhi kecepatan yang kemudian akan berpengaruh pada kinerja otak hp.

5. Menginstall aplikasi sesuai kebutuhan

Cara untuk mengatasi hp panas dan baterai cepat habis juga bisa dilakukan dengan cara tidak menginstall aplikasi terlalu banyak. Anda cukup menginstal aplikasi sesuai dengan kebutuhan. Sangat tidak disarankan menginstall aplikasi dengan kapasitas terlalu besar pada hp yang memiliki data penyimpanan tidak terlalu banyak. Pasalnya, hal ini akan berpengaruh pada tingkat kecepatan pada hp.

(Reporter: Billy Adytya Kurniawan)