6 Jenis Beras yang Bagus dan Manfaatnya bagi Kesehatan

Jenis beras yang bagus pertama adalah beras merah. Beras Merah memiliki tekstur yang cukup kasar dan keras. Namun, Anda tidak perlu ragu untuk memgonsumsi beras merah untuk keseharian.

Pasalnya, beras merah memiliki kandungan gula yang jauh lebih sedikit ketimbang beras putih. Dengan mengonsumsi beras merah, Anda dapat menjaga kadar gula dalam tubuh. Secara tidak langsung Anda dapat menurunkan berat badan jika rutin mengonsumsinya.

Kini Anda cukup mudah menemukan beras merah. Karena hampir setiap toko atau pasr menyediakan beras merah. Anda dapat membiasakan mengonsumsi nasi dari beras merah untuk mendapatkan manfaat baiknya untuk tubuh.

Berbeda dengan beras merah yang sudah cukup mudah ditemukan di Indonesia, jenis beras yang bagus ini masih sulit ditemukan di pasaran Indonesia karena harganya yang cukup tinggi.

Walaupun harganya yang terbilang mahal, namun di dalam beras hitam mengandung segudang manfaat untuk tubuh. Hal ini dikarenakan beras hitam mengandung anthocyanin yang merupakan jenis antioksidan serupa dalam beri gelap seperti blueberry, dimana berfungsi sebagai penangkal radikal bebas.

Antoksidan yang tinggi pada beras hitam sangat ampuh untuk melawan penyakit jantung. Selain itu, rendahnya kandungan karbohidrat digantikan dengan protein yang berguna meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Beras hitam berbeda dengan tampilan sejenis pada ketan, di mana bisa jelas terlihat dari segi tekstur dan rasa. Beras hitam lebih lembek dibandingkan ketan dan rasanya juga tidak terasa keras di lambung.

Jenis beras yang bagus lainnya adalah beras cokelat. Walaupun beras cokelat melalui proses penggilingan, beras cokelat tak kehilangan lapisan luar yang mengandung serat cukup tinggi dan bermanfaat untuk pencernaan. 

Selain itu, serat yang terkandung di dalam beras ini membuat Anda kenyang lebih lama. Jadi, kalori yang masuk ke dalam tubuh terbilang lebih bisa terkendali. Efeknya, jantung bisa berfungsi dengan lebih baik jika Anda rajin mengonsumsi nasi yang berasal dari beras cokelat ini.

Beras liar memiliki bentuk yang mirip dengan beras merah, namun beras liar tumbuh secara alami di tengah hutan subtropis Amerika. Batang tanaman ini berbentuk layaknya ilalang, namun dengan isian butir beras yang ramping dan panjang.

Kini beras liar sudah banyak dibudidayakan dan diekspor hingga mancanegara, termasuk kawasan Asia. Jenis beras yang bagus ini memiliki sejumlah butrisi penting, seperti fosfor, seng, dan vitamin penguat testosteron, magnesium, serta vitamin B.

Nasi dari beras liar memiliki tekstur kenyal dan cita rasa berasap (smokey), namun terasa sedikit pedas di bagian akhir, sehingga cocok disandingkan dengan daging panggang atau salad.

Proses mengolah beras liar inipun cukup lama, yaitu sekitar 60 menit guna menguraikan tekstur gluten pada seluruh butir berasnya.

Jenis beras yang bagus yang dapat kamu konsumsi adalah beras berkecambah. Pada studi ilmiah yang dimuat di Journal of Functional Foods menemukan bahwa beras yang berkecambah menyebabkan peningkatan kadar asam gamma-aminobutyric (GABA). Ini merupakan suatu senyawa yang dapat mendukung suasana hati dan kesehatan jantung manusia.

Nasi dari beras berkecambah ini lebih mudah dicerna dan lebih cepat dimasak karena kulit luarnya yang keras melunak selama proses tumbuh.

Beras putih merupakan jenis beras yang sangat mudah ditemukan di Indonesia. Kebiasaan mengonsumsi makan nasi dari beras putih sangat disukai oleh kebanyakan orang. Hal ini dikarenakan nasi dari beras putih memiliki tekstur lembut dan pulen.

Namun, di balik kelezatan nasi dari beras putih ternyata kandungan gixzinya tidak begitu tinggi jika dibandingkan dengan jenis beras yang bagus lainnya. Hal ini dikarenakan proses penggilingan beras putih menghilangkan lapisan yang mengandung serat tinggi.

Selain itu, gula yang terkandung di dalam nasi beras putih juga cukup tinggi. Dengan begitu Anda disarankan untuk mengurangi konsumsi nasi putih jika mengidap diabetes.