Liputan6.com, Jakarta Memiliki kulit wajah yang cerah dan bersinar adalah impian banyak orang. Kulit wajah yang demikian, menandakan kesehatan kulit benar-benar terjaga. Namun, tak ayal penyebab kulit wajah kusam justru datang menghampiri.Â
Baca Juga
Padahal kulit wajah yang kusam kerap membuat kepercayaan diri hilang. Wajah tampak lebih pucat, tak sehat, lelah, dan tak menunjukkan kesempurnaan sama sekali. Agar bisa mengatasinya, ketahui penyebab kulit wajah kusam ini.
Advertisement
Mengetahui penyebab kulit wajah kusam akan memudahkan metode perawatannya. Hal ini berkaitan dengan penyebab yang tak berdampak pada beberapa orang. Jadi, tetap perhatikan penyebab kulit wajahmu kusam agar kulit flawless tak lagi menjadi impian.
Berikut Liputan6.com ulas penyebab kulit wajah kusam dari berbagai sumber, Kamis (6/8/2020).
Tidak Eksfoliasi
Melakukan eksfoliasi ternyata penting sekali. Trik mengelupas sel kulit mati ini efektif untuk menjadikan kulit wajah menjadi flawless. Jadi, jika sedang dihadapkan dengan kulit wajah yang kusam coba ingat-ingat kapan terakhir melakukan eksfoliasi.
Penyebab kulit wajah kusam sebenarnya ada pada kebiasaan eksfoliasi yang tak dilakukan dengan benar dan rutin. Padahal menurut Dr Kenneth Howe, seorang dermatologis di Wexler Dermatology, penyebab paling umum dari kulit kusam adalah kekeringan. Kulit kering harus mengelupas, sehingga menghasilkan kulit yang segar dan cerah.
Tanpa melakukan eksfoliasi, sel kulit mati akan menumpuk di kulit wajah. Kulit wajah akan menjadi kering, kusam, dan kasar karenanya. Bahkan, bagi yang tak menerapkan eksfoliasi, produk kecantikan yang digunakan tak akan menyerap dengan baik. Termasuk berbagai nutrisi yang sengaja diberikan untuk mencerahkannya kembali.
Advertisement
Kurang Minum Air dan Nutrisi
Kurang mengonsumsi cairan juga bisa menjadi penyebab kulit wajah kusam. Kekurangan cairan sama dengan dehidrasi. Padahal dehidrasi sudah pasti akan memengaruhi kondisi kulit wajahmu. Dehidrasi akan mengurangi volume aliran darah ke kulit, hingga kulit wajah nampak lebih pucat dan sakit-sakitan. B
Kondisi ini disebut sebagai masalah kulit jangka panjang. Pada kondisi ini, kulit benar-benar kehilangan asupan air untuk menjaga kesehatannya. Pemakaian kosmetik atau produk kecantikan juga akan terpengaruh karenanya. Hal ini disebabkan karena sel kulit akan lebih baik bekerja saat kulit benar-benar terdehidrasi.
Kulit dehidrasi dibagi menjadi tiga, yakni dehidrasi epidermal, dehidrasi dermal, atau keduanya. Dehidrasi epidermal ditunjukkan dengan garis-garis halus. Sementara dehidrasi dermal sebabkan kulit keriput dan kendur.
Selain harus memerhatikan asupan cairan dalam tubuh, perhatikan nutrisi yang dikonsumsi oleh tubuh. Tubuh yang tak ternutrisi dengan baik juga bisa menjadi penyebab kulit wajah kusam. Hindari konsumsi makanan asin dan berminyak. Makanan ini justru akan meningkatkan pembengkakan jaringan melalui retensi cairan.
Beberapa ahli diet menyarankan konsumsi makanan tinggi gula, lemak, antioksida, protein berkualitas tinggi, asam lemak esensial, dan tanpa serat. Sementara makanan yang bisa mengenyangkan kulit terdiri dari buah dan kacang. Seperti blueberry, cranberry, dan kacang merah. Untuk bisa meningkatkan kolagen bisa konsumsi alpukat, kenari, jeruk, dan kiwi.
Stres dan Kurang Tidur
Stres atau banyak pikiran juga bisa menjadi penyebab kulit wajah kusam. Stres akan meningkatkan kortisol, yang mempengaruhi aliran darah ke kulit dan perbaikan kulit. Termasuk amarah, frustasi, kecewa, dan galau juga menjadi masalah yang harus dihindari demi wajah flawless.
Tak hanya stres, memiliki kualitas tidur yang baik adalah kunci memiliki wajah cerah dan sehat. Tidur adalah waktu restoratif tubuh. Pada kondisi ini, sel kulit akan memperbaiki diri dan berregenerasi. Sementara bagi yang tak pernah mendapat waktu tidur yang cukup, maka proses ini tak akan berjalan dengan optimal. Pada akhirnya, lingkaran mata akan menjadi gelap, kulit pucat, kering, bersisik, dan memengaruhi produksi minyak.
Advertisement
Polusi dan Sinar Matahari
Bagi yang harus bergumul dengan polusi dan sinar matahari harus memerhatikan penjelasan ini. Keduanya termasuk penyebab kulit wajah kusam dan tak sehat. Sinar matahari akan membuat kulit menjadi tak terlindungi. Termasuk radikal bebas karena polusi udara yang cukup tinggi.
Jika polusi dan paparan sinar matahari sulit untuk dihindari, coba lakukan beberapa kebiasaan sehat untuk menyeimbangi. Lakukan olahraga ringan seperti senam aerobik atau jogging setiap pagi. Olahraga ini akan membantu pertukaran nutrisi dan menghilangkan racun dalam sel kulit.Â
Selain itu, mulai hindari kebiasaan merokok dan bergumul dengan asap rokok. Asap rokok ini termasuk polusi udara yang bisa menjadi penyebab kulit wajah kusam. Zat karsinogenik dalam rokok sangat merugikan integritas dan struktur kulit. Selain itu, merokok juga dapat menyebabkan kerusakan kolagen, membuat kulit tampak pucat, dan keriput.
Hormon dan Makeup
Hormon memang murni berasal dari dalam tubuh dan bersifat fluktuatif. Hal ini dapat berarti muncul karena pubertas, menopause, pengobatan atau faktor tak terkontrol lain. Salah satu contoh kasusnya adalah ketika hormon estrogen menurun.
Ketika hormon ini menurun, maka proporsi hormon testosteron meningkat dan menjadikan kulit lebih berminyak. Pada akhirnya, kondisi ini akan menjadi penyebab kulit wajah kusam karena pori-pori tertutup dan berminyak.
Selain hormon, makeup juga bisa menjadi penyebabnya. Makeup akan membuat kulit wajah menjadi kusam karena ketidakcocokan. Ketidakcocokan akan membuat kulit wajah lebih kering dari biasanya dan membuatnya kusam.
Hindari juga menggunakan pembersih wajah yang mengandung alkohol. Lebih baik gunakan pembersih yang sekaligus bisa melembapkan kulit wajahmu.
Advertisement
Tidak Lembap
Penyebab kulit wajah kusam umumnya disebabkan karena kering. Kekeringan kulit bisa terjadi jika kelembapannya tak terjaga dengan baik. Menggunakan pelembap atau produk skincare yang terpercaya bisa dijadikan solusinya.
Â