Sukses

Apa Itu Trading Forex? Ini Konsep Sederhana dan Risikonya

Trading forex adalah transaksi perdagangan yang memperjualbelikan mata uang asing di dalam pasar finansial.

Liputan6.com, Jakarta Konsep sederhana apa itu trading adalah bagian dari sistem ekonomi dasar yang melibatkan pembelian dan penjualan barang serta jasa untuk mendapat keuntungan lebih. Trading adalah pertukaran barang dengan uang. Lalu apa itu trading forex?

Lembaga Kursus dan Pelatihan yang diakui oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), CAT Institute mengungkap apa itu trading forex berasal dari kata dasar “Forex atau Foreign Exchange” yang memiliki arti transaksi perdagangan yang memperjualbelikan mata uang asing di dalam pasar finansial. 

Perdagangan dilakukan untuk meraih keuntungan dari selisih harga jual-beli. Apa itu trading forex adalah perdagangan yang dilakukan dengan menukarkan dua mata uang berbeda di pasar forex. Apa itu pasar forex?

Dalam memahami trading forex yang dilakukan di pasar forex, CAT Institute memberi penjelasaan bahwa pasar ini memiliki likuiditas cukup tinggi, tempat perputaran mata uang dari seluruh negara besar di dunia, transaksinya bisa mencapai $4 triliun per harinya dan aktif selama 24 jam non-stop dari hari Senin-Jumat.

Bagaimana transaksi dari apa itu trading forex? Berikut Liputan6.com ulas apa itu trading forex lebih dalam, Selasa (14/12/2021).

2 dari 5 halaman

Konsep Transaksi Trading Forex

Tak jauh berbeda dengan transkasi jual-beli biasa, konsep transaksi trading forex dilakukan dengan membeli mata uang yang harganya murah dan dijual kembali dengan harga yang lebih tinggi. Apa itu trading forex keuntungannya bisa didapat dari selisih harga jual-beli tersebut.

Mampu menguasai dan menganalisis market atau pasar forex adalah kunci utama keberhasilan seorang trader dari apa itu trading forex. CAT Institute mengungkap hal-hal yang perlu diperhatikan persiapan dalam melakukan transaksi trading forex. Apa saja?

“Nilai suatu mata uang selalu berubah dan dipengaruhi oleh jumlah perdagangan internasional yang terjadi, suku bunga, serta kebijakan dari bank sentral dan pemerintah dan indikator-indikator ekonomi lainnya,” dijelaskan.

Masih melansir sumber yang sama, diibaratkan apa itu trading forex adalah pedang bermata dua. Apa itu trading forex dapat membuat seorang trader kaya raya dan dalam sekejab dapat pula membuat seorang trader kehabisan modal dan mengalami kebangkrutan yang tak diinginkan.

3 dari 5 halaman

Risiko Trading Forex

Risiko paling besar yang bisa dialami seorang trader forex adalah adanya pergerakan harga dengan tingkat volatilitas dan likuiditas yang sangat tinggi. CAT Institute mengelompokkannya menjadi dua. Apa saja?

1. Volatilitas Yang Tinggi

Semakin besar volatilitas harga dari sebuah pasangan mata uang atau valuta asing, maka akan semakin besar pula keuntungan yang didapat oleh trader forex. Meski sebenarnya pada saat yang bersamaan, resiko yang dihadapi juga semakin besar. Kemungkinan untuk “loss” akan ikut meningkat.

2. Leverage Besar

Memahami apa itu trading forex memberlakukan sistem “margin trading”. Ini menjadikan broker akan menawarkan trader sebuah pinjaman modal atau “Leverage” untuk meningkatkan dana margin hingga menjadi lebih besar.

Keberadaan sistem ini, membuat seorang trader bisa mendapatkan keuntungan yang besar meskipun memulai trading dengan modal yang kecil. Meski begitu, ada masalah ketika trader mengalami “loss” pada tradingnya yang sangat berpengaruh terhadap margin yang dimiliki.

Jika “Leverage” terlalu besar, ini akan membuat trader bangkrut dan kehabisan modal, bahkan berhutang kepada broker tersebut. Setidaknya sebagai trader pemula, harus memastikan resiko tersebut sebelum mulai trading forex.

4 dari 5 halaman

Cara Membaca Grafik Harga Trading

Memahami cara membaca grafik harga sebuah aset atau instrumen finansial seperti dalam trading forex ini penting sebelum memutuskan untuk memulainya. Harga dari semua komponen investasi tersebut bisa bergerak naik, turun, bahkan tidak bergerak sama sekali.

CAT Institute memperkenalkan istilah yang sering digunakan untuk membaca dan menganalisis market. Apa saja?

1. Trend

Ini merupakan gambaran ketika harga bergerak menuju kearah tertentu, bisa naik maupun turun.

2. Range

Ini merupakan gambaran harga bergerak flat (sideways), tidak ada kenaikan ataupun penurunan.

3. Uptrend/ Rally

Ini merupakan gambaran harga yang bergerak naik.

4. Downtrend

Ini merupakan gambaran harga yang bergerak turun.

Tak hanya istilah yang penting dipahami, tetapi “timeframe” yang tepat dan sesuai dengan trading yang dilakukan. Dicontohkan, apabila tradingnya tipe “day trader” pada trading saham, yang melakukan trading atau open position setiap semingu sekali, maka kita bisa menggunakan timeframe medium W1 – D1.

Berikutnya jangan ragu untuk mulai mencari harga tertinggi dan harga terendah dalam kurun waktu tertentu sesuai dengan “timeframe” yang sudah ditentukan. Gunakan indikator-indikator trading untuk membantu analisa, seperti indikator “Moving Average” atau indikator “Stochastic” dan lainnya.

5 dari 5 halaman

Macam-Macam Trading

1. Trading Saham

Jenis pertama dari trading adalah trading saham. Saham adalah saham kepemilikan perusahaan publik yang dijual kepada investor melalui perantara pedagang efek. Investor mendapat untung ketika perusahaan meningkatkan pendapatannya.

Trading saham adalah aktivitas jual beli saham dalam jangka waktu tertentu, biasanya berlangsung cukup singkat. Untuk melakukan trading saham kamu perlu menjual atau membelinya pada saat terjadi fluktuasi harga. Untuk mendapat keuntungan, keputusanmu harus tepat.

2. Trading Komoditas

Pasar komoditas adalah tempat perusahaan mengimbangi risiko masa depan mereka saat membeli atau menjual sumber daya alam. Jika sebelumnya benda-benda berharga seperti minyak atau logam mulia hanya dapat diperdagangkan secara fisik, saat ini trader dapat membeli dan menjualnya secara online. Trader juga bisa memperoleh keuntungan dari trading komoditas tersebut.

3. Trading Forex

Jenis trading berikutnya adalah trading forex yang merupakan jenis perdagangan atau transaksi yang memperdagangkan mata yang suatu negara terhadap mata uang negara lainnya yang melibatkan pasar-pasar uang utama di dunia selama 24 jam secara berkesinambungan.

Pihak yang terlibat dalam pasar forex tidak hanya beberapa orang, tapi banyak pihak yang meramaikannya baik yang bersifat kelembagaan maupun non kelembagaan. Pihak-pihak inilah yang ikut terlibat melakukan berbagai transaksi di pasar valuta asing.