Sukses

Doa untuk Orang yang Meninggal, Saat Mendengar Kabar Hingga Saat Menyalatkan

Membaca doa untuk orang yang meninggal sesuai dengan ajaran yang tertulis dalam hadis yang terdapat dalam kitab Al-Adzkar An-Nawawi

Liputan6.com, Jakarta Memanjatkan doa adalah bentuk pengabdian diri dan harapan kepada Allah Swt., termasuk ketika mendengar kabar seseorang meninggal dunia. Membaca doa untuk orang yang meninggal sesuai dengan ajaran yang tertulis dalam hadis yang terdapat dalam kitab Al-Adzkar An-Nawawi, yang berbunyi sebagai berikut,

"Ummu Salamah r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullah saw bersabda: Ketika kalian melihat seseorang sakit atau meninggal, ucapkanlah kata-kata yang baik. Sesungguhnya malaikat mengaminkan apa yang kalian ucapkan." (HR. Muslim)

Doa untuk orang yang meninggal dapat memberikan manfaat, baik untuk pihak keluarga, orang yang menyelenggarakan salat jenazah, maupun orang yang memanjatkannya. Oleh karena itu, sebagai umat Muslim yang taat, penting bagi kita untuk mengetahui dan mengamalkan doa untuk orang yang meninggal. Berikut doa untuk orang yang meninggal yang dikumpulkan Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (29/5/2023).

2 dari 3 halaman

1. Doa Ketika Mendengar Kabar Ada Orang yang Meninggal

Doa untuk orang yang meninggal ini diucapkan saat mendengar kabar ada muslim lain yang meninggal

إنَّا ِللهِ وإنَّا إلَيْهِ رَاجِعُوْن وَإِنَّا إليَ رَبِّنِا َلمُنْقَلِبُون الَلهُمَّ اكْتُبْهُ عِنْدَكَ ِفي اُلمحِسنِينِ وِاجْعَلْ ِكتابَهُ ِفي ِعلّيِّين وَاْخلُفْهُ في أَهْلِهِ في الغَابِرين وَلا تحَرِْمْنا أَجْرَهُ وَلاَ تَفْتِنَّا بَعْدَهُ

Innalillahi wa inna ilahi raji'un, wa inna ila rabbina lamunqalibun, allahummaktubhu indaka fil muhsinin, waj'al kitabahu fi'illiyyin, wakhlufhu fi ahlihi fil ghabirin, wa la tahrimnaa ajrahu wala taftinna ba'dahu.

Artinya: Sesungguhnya kamu milik Allah dan kepada-Nya lah kami kembali. Dan sesungguhnya kepada Tuhan kami kembali. Ya Allah, tuliskanlah ia di sisi-Mu termasuk golongan orang-orang yang baik. Jadikanlah catatannya di illiyyin. Gantilah ia di keluarganya dari orang-orang yang meninggalkan. Janganlah Engkau haramkan bagi kami pahalanya dan janganlah Engkau beri fitnah kepada kami sesudahnya.

2. Doa Jenazah Perempuan

Saat melaksanakan salat jenazah ada doa untuk orang yang meninggal khusus yang dibaca setelah takbir ketiga. Berikut bacaan doa jenazah apabila yang disalatkan adalah perempuan.

للَّهُمَّ اغْفِرْلَهَا وَارْحَمْهَا وَعَافِهَا وَاعْفُ عَنْهَا، وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ، وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ اْلأَبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ، وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَأَهْلاً خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ، وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ، وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَعَذَابِ النَّارِ

Allaahummaghfir lahaa warhamhaa wa'aafi haa wa'fu anha wa akrim nuzula hu wa wassi'madkhola hu wahgsil hu bilmaai wats-tsalji walbarodi wanaqqi hi minal khothooyaa kamaa yunaqqots tsaubul abyadlu minaddanasi wa abdil hu daaron khoiron min daari hi wa ahlan khoiron min ahli hi wazaujan khoiron min zaoji hi wa adkhil hul jannata wa'aidz hu min'adzaabil qobri wa fitnati hi wa min'adzaabin naar.

Artinya: Ya Allah, ampunilah, rahmatilah, bebaskanlah dan lepaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, cucilah dia dengan air yang jernih lagi sejuk, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan bagaikan baju putih yang bersih dari kotoran.

Dan gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik dari yang ditinggalkan, serta istri yang lebih baik dari yang ditinggalkannya pula. Masukkanlah dia ke dalam surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnahnya, dan dari siksa api neraka.

3 dari 3 halaman

3. Doa Jenazah Laki-laki

Berikut bacaan doa untuk orang yang meninggal yang dibaca saat salat jenazah apabila yang disalatkan adalah perempuan.

لَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ، وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ، وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ اْلأَبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ، وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَأَهْلاً خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ، وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ، وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَعَذَابِ النَّارِ

Allaahummaghfir lahu warham hu wa'aafi hii wa'fu anhu wa akrim nuzula hu wa wassi'madkhola hu wahgsil hu bilmaai wats-tsalji walbarodi wanaqqi hi minal khothooyaa kamaa yunaqqots tsaubul abyadlu minaddanasi wa abdil hu daaron khoiron min daari hi wa ahlan khoiron min ahli hi wazaujan khoiron min zaoji hi wa adkhil hul jannata wa'aidz hu min'adzaabil qobri wa fitnati hi wa min'adzaabin naar.

Artinya: Ya Allah, ampunilah, rahmatilah, bebaskanlah dan lepaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, cucilah dia dengan air yang jernih lagi sejuk, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan bagaikan baju putih yang bersih dari kotoran.

Dan gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik dari yang ditinggalkan, serta istri yang lebih baik dari yang ditinggalkannya pula. Masukkanlah dia ke dalam surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnahnya, dan dari siksa api neraka.

4. Doa untuk Orang Meninggal Saat Takziah

Rasulullah SAW menganjurkan umatnya agar membaca doa untuk orang meninggal saat datang takziah atau atau melayat ke rumah duka seperti berikut.

أَعْظَمَ اللهُ أَجْرَكَ وَأَحْسَنَ عَزَاءَكَ وَغَفَرَ لمَيِّتِكَ

A'dlamallahu ajraka wa ahsana aza'aka wa ghafaraka li mayyitika

Artinya: Semoga Allah memperbesar pahalamu, dan menjadikan baik musibahmu, dan mengampuni jenazahmu.

إِنَّ لِلهِ تَعَالى مَا أَخَذَ وَلَهُ مَا أَعْطَى وَكُلُّ شَيْءٍ عِنْدَهُ بِأَجَلٍ مُسَمَّى فمُرْهَا فَلْتَصْبرْ وَلْتَحْتَسِبْ

Inna lillahi taala ma akhadza wa lahu ma a'tha wa kullu syai-in 'indahu bi ajalin musamma famurha faltashbir wa tahtasib

Artinya: Sesungguhnya Allah maha memiliki atas apa yang dia ambil dan dia berikan. Segala sesuatu mempunyai masa-masa yang telah ditetapkan di sisi-Nya. Hendaklah kamu bersabar dan mohon pahala dari Allah. (HR Bukhari dan Muslim)