Liputan6.com, Jakarta Pernahkan Anda merasakan ada benda asing yang seolah mengganjal di tenggorokan padahal Anda sudah minum air berulang kali? Hal tersebut sebenarnya bukan penyakit, melainkan sebuah kondisi yang disebut dengan globus sensation.Â
Baca Juga
Advertisement
Ketika mengalami globus sensations, akan terasa sesuatu yang tersangkut atau mengganjal di tenggorokan, bahkan tidak hilang meski sudah minum banyak air putih. Nah, hal tersebut sebenarnya hanya merupakan sebuah sensasi belaka, tidak ada benda asing atau sisa makanan yang menyangkut di tenggorokan Anda.Â
Globus Sensation ini tak menimbulkan rasa nyeri, namun sangat mengganggu kenyamanan penderitanya. Meski kadang kala globus sensation sensation bisa menghilang hanya dengan makan dan minum, namun kadang kala ada yang bertahan lama dan tidak dapat disepelekan.
Meski istilah globus sensation masih terdengar asing, maka ada baiknya untuk memahami penyebabnya dan cara mengatasinya. Berikut ulasan selengkapnya dirangkum dari berbagai sumber oleh Liputan6.com, Jumat (30/10/2020).
Â
Â
Penyebab Globus sensation
Seperti yang sudah dijelaskan secara singkat di atas, globus sensation merupakan sebuah sensasi dimana ada rasa mengganjal pada tenggorokan seolah ada benda asing atau sisa makanan yang tersangkut. Sebenarnya kondisi ini sangat umum dan bisa ditemukan pada siapa saja. Namun, tentu saja, lebih baik mengetahui penyebab dari kondisi ini agar kita tidak menyepelekannya.
1. Penyakit tiroid
Globus sensation dapat menyerang orang-orang yang mengidap penyakit tiroid. Kondisi ini bahkan dapat terus dirasakan meskipun penyakit tiroidnya sudah mulai membaik bahkan sudah hilang sepenuhnya. Bagi para penderita penyakit tiroid dan harus mengalami kondisi ini, maka salah satu cara ampuh untuk menanganinya adalah dengan prosedur pengangkatan tiroid (tiroidektomi).
2. Gangguan mental
Dilansir dari sebuah studi, ternyata beberapa gangguan mental seperti cemas berlebihan dan stres dapat memicu munculnya globus sensation. Selain itu, peristiwa yang traumatis juga dapat memicu kondisi ini sehingga menyebabkan rasa tidak nyaman pada tenggorokan atau merasakan ada sensasi benda asing yang mengganjal. Bagi penderita globus sensation yang diakibatkan oleh gangguan mental, akan terus berulang terlebih lagi ketika sedang mengalami mental breakdown.
3. Otot tegang
Ketika sedang diam atau tidak menelan sesuatu, biasanya otot pada tenggorokan akan mengendurkan dirinya dan rileks. Namun ketika proses tersebut tidak terjadi dengan benar, maka akan terjadi ketegangan otot. Nah, hal ini juga dapat menjadi salah satu pemicu globus sensation.
4. Hilangnya koordinasi otot
Otot pada bagian tenggorokan didesain untuk bisa mengendur dan berkontraksi. Koordinasi antar otot tersebut membuat manusia jadi bisa berbicara dan menelan dengan baik. Namun jika tidak terjadi koordinasi sebagaimana mestinya, akhirnya terjadi ketegangan otot yang memicu globus sensation.
Â
Â
Advertisement
Penyebab Globus sensation
5. Postnasal drip
Salah satu penyebab lain dari globus sensation adalah diakibatkan oleh postnasal drip. Kondisi ini merupakan situasi ketika lendir berlebih terperangkap di dalam tenggorokan yang biasanya, lendir itu berasal dari hidung dan sinus. Ketika lendir masuk ke tenggorokan dan terperangkap di sana maka akan memicu munculnya globus sensation.
6. Benda asing
Ketika benda asing tak sengaja tertelan, biasanya meski sudah dihilangkan oleh dokter, namun sensasi mengganjalnya masih akan terasa. Sehingga seolah-olah tenggorokan Anda masih tersumbat. Namun, jika mengalami hal ini, ada baiknya jika segera menemui dokter untuk mendapatkan pertolongan. Hal ini dikarenakan bisa jadi terdapat sisa-sisa serpihan kecil dari benda asing tersebut yang masih menempel.
7. Refluks asam lambung
Ketika asam lambung naik ke esofagus, akhirnya dapat menyebabkan ketegangan otot dan bisa menimbulkan pembengkakan di jaringan tenggorokan. Nah kondisi tersebut akan membuat Anda merasakan adanya benjolan atau hambatan di bagian tenggorokan.
Sebuah penelitian membuktikan, sekitar 23-68 persen orang yang pernah mengalami globus sensation, juga mengidap refluks asam lambung atau gejala gastroesophageal reflux disease atau GERD.
8. Tumor tenggorokan
Dalam sebuah kasus yang langka, ternyata globus sensation juga dapat disebabkan oleh tumor di tenggorokan. Misalkan saja kanker orofaring metastasis dari karsinoma sel Merkel (KSM). Ketika mengalami kondisi ini, sebaiknya segera datang ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.
Â
Â
Cara mengatasi dan mencegah globus sensation
Cara mengatasi globus sensation
Setelah membaca penyebab dari globus sensation, maka sebaiknya Anda datang ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan terlebih dahulu. Hal ini dilakukan supaya tidak melakukan self-diagnosis karena bisa menimbulkan masalah yang fatal.Â
Biasanya globus sensation dapat hilang seiring dengan berjalannya waktu, namun bisa juga kembali dalam waktu tertentu, berbagai perawatan mungkin disarankan. Sebagai contoh:
1. Fisioterapi untuk otot-otot di sekitar tenggorokan. Anda mungkin dirujuk ke ahli terapi bicara dan bahasa untuk jenis fisioterapi ini
2. Perawatan untuk postnasal drip - misalnya, perawatan dengan semprotan hidung.
3. Pengobatan untuk refluks asam, termasuk obat antasida dan obat penekan asam
4. Berhenti merokok
5. Perawatan untuk stres, dapat berupa tablet antidepresan atau terapi bicara yang disebut terapi perilaku kognitif (CBT)
Â
Cara mencegah globus sensation
Supaya mencegah terjadinya globus sensation sebenarnya cukup sulit, karena penyebabnya pun bisa beragam dan tidak pasti. Namun, agar meminimalisir resiko terkena kondisi ini, dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut ini:
1. Minum banyak airÂ
2. Jangan merokokÂ
3. Istirahatkan suara Anda saat sedang sakitÂ
4. Jangan berteriak terlalu sering atau keras
Â
Advertisement