10 Buah yang Bantu Turunkan Kolesterol, Mudah Ditemukan

Alpukat

Alpukat adalah buah yang padat nutrisi. Buah ini kaya akan lemak tak jenuh tunggal dan serat yang membantu menurunkan Kolesterol LDL "buruk" dan meningkatkan kolesterol HDL "baik". Dalam sebuah penelitian, orang dewasa yang kelebihan berat badan dan obesitas dengan kolesterol LDL tinggi yang makan satu alpukat setiap hari, memiliki penurunan pada tingkat kolesterol LDL-nya.

Anggur

Anggur mengandung senyawa yang disebut pterostilbene yang dapat mengurangi kolesterol dan trigliserida. Anggur juga mengandung antioksidan polifenol yang dapat menurunkan kadar LDL. Anggur tinggi dalam sejumlah senyawa antioksidan kuat. Faktanya, lebih dari 1.600 senyawa tanaman bermanfaat telah diidentifikasi dalam buah ini.

Stroberi

Stroberi kaya akan polifenol yang secara alami membantu mengatur sistem kardiovaskular. Penelitian telah mengaitkan stroberi dengan risiko penyakit jantung yang lebih rendah karena jumlah polifenolnya yang tinggi. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi stroberi setiap hari mampu menurunkan kolesterol total antara 4 hingga 10%.

Apel

Dalam penelitian pada manusia, mengonsumsi hingga dua hingga tiga apel berukuran sedang menghasilkan penurunan kadar kolesterol total antara 5% dan 13%. Dalam penelitian pada manusia, mengonsumsi hingga dua hingga tiga apel berukuran sedang menghasilkan penurunan kadar kolesterol total antara 5% dan 13%.

Menurut The Florida State University, wanita yang mengonsumsi apel setiap hari ditemukan memiliki rata-rata 23% penurunan kadar kolesterol LDL dalam enam bulan dan peningkatan 4% kolesterol HDL.

Jeruk

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minum jus jeruk dapat mengurangi beberapa faktor risiko penyakit jantung seperti tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi dan membantu menjaga jantung Anda sehat dan kuat.

Jeruk penuh dengan zat yang disebut pitosterol (sterol tanaman), sejenis lemak yang ditemukan dalam kacang-kacangan, biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran. Sterol ini memblokir kolesterol agar tidak diserap oleh sel-sel di usus. Jus jeruk dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol HDL "baik" dan menurunkan kolesterol LDL total dan "buruk", serta tekanan darah diastolik.

Pir

Antioksidan procyanidin dalm pir dapat mengurangi kekakuan pada jaringan jantung, menurunkan LDL (kolesterol jahat), dan meningkatkan kolesterol HDL (baik). Kulit buah pir mengandung antioksidan penting yang disebut quercetin. Senyawa ini dianggap bermanfaat bagi kesehatan jantung dengan mengurangi peradangan dan mengurangi faktor

Tomat

Tomat tinggi vitamin A dan C serta antioksidan lycopene. Likopen terkait untuk mengurangi kadar kolesterol LDL dalam dosis yang lebih tinggi. Penelitian menunjukkan bahwa tubuh menyerap lebih banyak likopen jika tomat dimasak. Konsumsi tomat dapat mencegah peradangan, resistensi insulin, dan kolesterol tinggi, yang semuanya terlibat dalam sindrom metabolik.

Raspberi

Raspberi tinggi akan serat yang membantu menurunkan kadar LDL dan mendukung pencernaan yang sehat. Para peneliti berspekulasi bahwa efek yang menguntungkan ini berasal dari antioksidan tingkat tinggi yang disebut polifenol, senyawa yang memberi warna cerah pada buah beri.

Ceri

Ceri mendapatkan warnanya dari anthocyanin, sejenis fitonutrien dengan kemampuan antioksidan yang kuat. Antioksidan ini mampu menurunkan kadar kolesterol jahat pada tubuh. Ceri juga ceri mengandung senyawa yang disebut fitosterol yang juga menurunkan kolesterol jahat. Ceri dikemas dengan antioksidan kalium dan polifenol, yang memiliki sifat pelindung jantung yang kuat.

Pisang

Pisang menurunkan kolesterol dengan mengeluarkannya dari sistem pencernaan, mencegahnya pindah ke aliran darah dan menyumbat pembuluh darah. Pisang mengandung serat tidak larut. Serat yang tidak larut adalah serat yang sulit dicerna yang sangat penting bagi kesehatan pencernaan. Serat larut juga tidak dicerna, tetapi menjadi kental saat bersentuhan dengan cairan. Zat seperti gel ini bisa mengikat dengan kolesterol dan membawanya keluar dari tubuh.