Liputan6.com, Jakarta Penyebab sakit kepala sebelah kiri pun bisa muncul dari kebiasaan sehari-hari hingga gejala dari kodisi medis tertentu. Hampir setiap orang pernah mengalami sakit kepala sebelah kiri. Ada yang merasakannya secara tiba-tiba. Namun, ada pula yang rasa sakitnya datang secara perlahan dalam jangka waktu yang lama. Biasanya, rasa sakit akan menjalar hingga ke rahang atau belakang telinga.
Ada beberapa jenis sakit kepala di sisi kiri seperti migrain, sakit kepala tegang, dan sakit kepala cluster. Pada umumnya, sakit kepala ini didasari oleh sejumlah kondisi seperti cedera, peradangan, masalah pembuluh darah, dan efek pengobatan berlebih.
Advertisement
Baca Juga
Ketika sakit kepala sebelah kiri menyerang, aktivitas sehari-hari Anda pastinya akan terganggu. Agar rasa sakit kepala Anda teratasi dengan tepat, maka Anda harus mengetahui penyebab yang mendasarinya dan bagaimana cara tepat mengatasinya.
Berikut penjelasan mengenai penyebab sakit kepala sebelah kiri beserta gejala dan cara mengatasinya yang telah dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (10/6/2021).
Gejala Sakit Kepala Sebelah Kiri yang Harus Diwaspadai
Meski sakit yang terasa di sebelah kiri kepala adalah salah satu masalah kesehatan yang terbilang umum, tapi kondisi satu ini tidak boleh disepelekan. Berikut adalah beberapa gejala sakit kepala yang perlu Anda perhatikan:
1. Muncul secara tiba-tiba dan terasa sangat menyakitkan
Kalau tiba-tiba Anda mengalami sakit kepala jenis ini secara mendadak disertai dengan rasa nyeri yang hebat dan tak tertahankan, segera cari bantuan medis ke rumah sakit atau klinik kesehatan terdekat. Apalagi kalau rasa sakit di bagian kiri belum pernah Anda alami sebelumnya. Terutama sakit yang terasa seperti kepala Anda dipukul keras-keras dan bertambah parah hanya dalam hitungan beberapa menit.
2. Sulit Bicara Disertai Dengan Mati Rasa
Bila Anda merasakan sakit kepala bagian kiri yang dahsyat yang diikuti dengan gangguan seperti bicara melantur, sulit menyusun kalimat, linglung, sulit berpikir, dan sulit memahami kata-kata orang lain, bisa jadi Anda mengalami stroke. Apalagi kalau muncul gejala yaitu sulit menggerakkan anggota tubuh dan muncul rasa kesemutan atau kebas.
3. Gangguan Penglihatan
Sakit kepala bagian kiri dengan gangguan penglihatan bisa jadi gejala migrain yang serius. Rasa sakit kepala sebelah akibat migrain dapat menyebabkan penglihatan Anda jadi kabur atau berbayang. Perhatikan juga gejala lain seperti badan terasa lemas dan kesemutan.
4. Gejala Tambah Parah Kalau Berganti Posisi
Perhatikan, apakah rasa sakit di kepala termasuk bagian kepala sebelah kiri yang menyerang jadi makin menyiksa kalau Anda ganti posisi? Sebagai contoh, kalau Anda membungkuk, bangkit berdiri, atau duduk. Jika rasa sakit menjadi tambah parah saat ganti posisi, bisa jadi ini adalah salah satu gejala bocornya cairan serebrospinal dalam otak.
5. Tidak Mempan Diobati
Jika obat pereda nyeri tidak juga membuat rasa sakit mereda, maka segeralah periksakan ke dokter. Anda juga disarankan untuk ke dokter kalau sakit kepala di bagian belakang ataupun sebelah kiri maupun kanan yang menyerang tidak mereda, meskipun sudah lebih dari 24 jam dan Anda sudah minum obat pereda nyeri.
Advertisement
Penyebab Sakit Kepala Sebelah Kiri
Penyebab sakit kepala sebelah kiri beragam, mulai dari faktor gaya hidup seperti sering menunda makan hingga penggunaan obat-obatan yang tidak sesuai dengan aturan. Berikut beberapa hal yang bisa jadi penyebab sakit kepala sebelah kiri, diantaranya :
1. Faktor Gaya Hidup
Tanpa disadari, kebiasaan Anda sehari-hari bisa menyebabkan sakit kepala muncul hanya di sebelah kiri. Beberapa kebiasaan tersebut meliputi:
a. Konsumsi minuman keras secara berlebihan
Penyebab sakit kepala sebelah kiri yaitu sering mengonsumsi minuman keras secara berlebihan. Minuman beralkohol seperti bir, wine, dan minuman alkohol lainnya mengandung etanol. Etanol adalah senyawa kimia yang memicu pelebaran pembuluh darah di kepala, sehingga dapat menyebabkan sakit kepala di bagian kiri.
b. Makan tidak teratur
Penyebab sakit kepala sebelah kiri yaitu makan tidak teratur. Otak Anda membutuhkan gula (glukosa) dari makanan agar bisa berfungsi optimal. Itu sebabnya, ketika Anda sering melewatkan waktu makan, gula darah akan menurun drastis. Akibatnya, otak Anda pun tidak bisa berfungsi optimal dan mengakibatkan sakit kepala.
c. Kurang tidur
Penyebab sakit kepala sebelah kiri yaitu kurang tidur. Kondisi ini meningkatkan hormon stres kortisol yang bisa memicu sakit kepala di salah satu bagian kepala. Itu alasan sakit kepala tegang (tension headache) lebih sering muncul dan memburuk setelah Anda begadang. Selain itu, orang yang memiliki gangguan tidur seperti obstructive sleep apnea lebih berpotensi untuk mengalami sakit kepala bagian kiri akibat kurang tidur.
d. Makanan sehari-hari
Beberapa makanan bisa jadi penyebab sakit kepala sebelah kiri. Hal yang paling umum adalah makanan berpengawet atau berpemanis buatan, kafein, daging olahan, dan makanan asin.
e. Stres
Penyebab sakit kepala sebelah kiri yaitu stres. Setiap waktu, Anda bisa saja mengalami stres. Hal ini mungkin terjadi karena pekerjaan, masalah keuangan, masalah dengan pasangan atau keluarga, atau bisa saja hanya karena kemacetan di jalan. Stres menyebabkan tubuh Anda menimbulkan respon “fight or flight” yang membuat otot menegang dan menurunkan sirkulasi darah, sehingga dapat menyebabkan sakit kepala sebelah jenis ini.
2. Infeksi Atau Alergi
Infeksi umum seperti pilek atau sinus bisa menjadi penyebab sakit kepala sebelah kiri. Reaksi alergi juga bisa menyebabkan beberapa orang mengalami sakit kepala sebelah, yang bisa muncul di kepala sebelah kiri. Ini terjadi karena saluran sinus menyempit saat Anda mengalami infeksi atau alergi, yang membuat kepala sakit.Selain itu, infeksi yang lebih serius yaitu ensefalitis dan meningitis juga mengakibatkan sakit kepala hebat yang bisa muncul di kepala sebelah kiri. Rasa sakit ini disertai demam tinggi, kaku leher, dan kejang.
3. Terlalu Sering Minum Obat Pereda Nyeri
Penyebab sakit kepala sebelah kiri yaitu terlalu sering minum obat pereda nyeri. Meski tujuan awalnya adalah mengobati sakit kepala, obat pereda nyeri seperti (aspirin, ibuprofen, naproxen, dan paracetamol) yang bisa Anda minum justru dapat membuat gejala sakit kepala semakin parah.Apalagi jika Anda mengonsumsi obat pereda nyeri tersebut dalam dosis yang berlebihan dan dikonsumsi lebih dari 2-3 hari per minggu. Kondisi ini disebut rebound headache dan bisa terjadi hampir setiap hari. Rasa sakit umumnya dimulai ketika Anda bangun di pagi hari.
4. Migrain Sebagai Penyebab Sakit Kepala Sebelah Kiri
Penyebab sakit kepala sebalah dapat dipicu oleh migrain. Migrain umumnya ditandai dengan serangan sakit kepala yang sering digambarkan sebagai dentuman, debaran, atau denyutan pada satu sisi kepala Anda. Migrain dapat didahului atau disertai dengan “aura” berupa gangguan penglihatan atau sensasi mati rasa di salah satu sisi tubuh.
5. Gangguan Saraf
Penyebab sakit kepala sebelah kiri yaitu adanya masalah saraf. Berikut ini beberapa masalah saraf yang bisa menyebabkan sakit kepala di sebelah kiri:
a. Neuralgia occipital
Saraf occipital berada di atas sumsum tulang belakang dan memanjang ke leher hingga ke dasar tengkorak Anda. Jika saraf tersebut mengalami iritasi akibat tekanan yang terlalu lama, Anda akan merasakan rasa sakit yang hebat, tepatnya di bagian belakang kepala atau pangkal tengkorak. Rasa sakit itu berlangsung dari beberapa detik hingga beberapa menit.
b. Giant cell arteritis
Kondisi ini terjadi ketika adanya peradangan dan kerusakan arteri yang membawa aliran darah ke otak. Giant cell arteritis sering disebut juga sebagai arteritis temporalis atau penyakit Horton. Gejala khas dari penyakit ini adalah sakit kepala disertai dengan rasa nyeri di rahang, bahu, dan pinggul.
c. Trigeminal neuralgia
Neuralgia trigeminal atau nyeri wajah adalah kondisi kelainan yang menyebabkan rasa sakit pada saraf trigeminal. Saraf tersebut merupakan saraf utama pada wajah yang berada pada bagian pelipis. Neuralgia trigeminal adalah penyakit kronis. Gejalanya dapat berlangsung hingga beberapa hari, minggu, atau bulan dan dapat menghilang dalam jangka waktu beberapa bulan atau tahun.
6. Berbagai Kondisi Lain
Penyebab sakit kepala sebelah kiri juga terjadi akibat adanya :
a. Tekanan yang terlalu kuat di kepala
Menggunakan helm atau pelindung kepala yang terlalu ketat dan kuat dapat memberi tekanan pada satu atau kedua sisi kepala.
b. Cedera
Pukulan keras di kepala akibat kecelakaan atau terjatuh dapat menyebabkan cedera otak traumatis. Bahkan, kondisi tersebut juga bisa menyebabkan Anda mengalami gegar otak. Biasanya gegar otak memunculkan gejala seperti sakit kepala yang intens, kebingungan, mual dan muntah.
c. Glaukoma
Peningkatan tekanan dalam bola mata bisa memunculkan gejala sakit kepala bagian kiri yang luar biasa nyeri. Meski begitu, sakit kepala kadang bisa juga terjadi di kedua sisi.
d. Tekanan darah tinggi
Penyakit hipertensi tidak menyebabkan gejala. Namun, sakit kepala di sebelah kiri yang intens bisa jadi pertanda jika mereka mengalami hipertensi berat. Hipertensi berat biasanya datang tiba-tiba dan memengaruhi sekitar 1 persen orang yang memiliki hipertensi.
e. Tumor otak
Salah satu gejala awal dari tumor otak adalah sakit kepala luar biasa yang terjadi tiba-tiba. Rasa sakit ini biasanya akan diiringi dengan gejala lain seperti penglihatan kabur, masalah bicara, kebingungan, dan sulit berjalan.
f. Stroke
Pembekuan darah dapat menghambat sirkulasi darah ke otak dan menyebabkan stroke. Pendarahan yang terjadi di dalam otak juga bisa menyebabkan stroke. Sakit kepala tiba-tiba dan intens adalah salah satu tanda peringatan adanya stroke.
Cara Mengatasi Sakit Kepala Sebelah Kiri
Berikut beberapa pilihan cara mengatasi sakit kepala jeni ini yang tergolong efektif dan ampuh, diantaranya :
1. Beristirahat
Saat sakit kepala menyerang, segeralah cari tempat untuk rebahan atau sekadar duduk. Usahakan Anda beristirahat di ruangan yang tenang dan terhindar dari kebisingan agar bisa rebahan dengan tenang.
2. Atur napas untuk mengatasi sakit kepala sebelah kiri
Stres adalah salah satu faktor pemicu sakit kepala, termasuk yang terasa di sebelah kiri kepala Anda. Salah satu cara efektif untuk meredakan stres agar terhindar dari sakit kepala adalah dengan mengambil napas dalam-dalam. Untuk memulai, duduk tenang di tempat yang sepi dan nyaman.
3. Pijat kepala pelan-pelan
Anda bisa coba memijat bagian yang sakit menggunakan jari telunjuk dan atau ibu jari Anda. Misalnya, jika kepala Anda terasa sakit di bagian kiri, pijat kepala di area tersebut. Berikan pijatan ringan dengan konstan selama 7-15 detik, lalu lepaskan.
4. Minum obat pereda nyeri
Apabila dengan beristirahat tidak cukup meredakan sakit kepala bagian kiri, Anda bisa mengonsumsi obat penghilang rasa nyeri. Obat yang biasa digunakan adalah aspirin, paracetamol, ibuprofen, naproxen.
5. Lakukan peregangan sederhana
Menegangnya otot di bagian pundak dan leher juga bisa sebabkan sakit kepala ini. Biasanya hal tersebut dikarenakan Anda terlalu lama pada posisi duduk tertentu. Selain itu, kelelahan dan stres juga bisa jadi penyebab lain dari sakit kepala ini. Sempatkanlah untuk melakukan peregangan selama beberapa menit. Tak perlu melakukan peregangan yang sulit, cukup lakukan dengan gerakan-gerakan sederhana.
6. Banyak minum air putih
Banyak orang yang abai tentang manfaat minum air putih. Padahal, salah satu manfaat kebiasaan ini bisa mengurangi risiko Anda terkena dehidrasi, yang umumnya ditandai dengan sakit kepala yang juga terasa di bagian kiri.
7. Jauhi gadget Anda untuk sementara waktu
Jika pekerjaan mengharuskan Anda menatap layar komputer waktu lama, berikan kesempatan mata Anda untuk beristirahat sekitar 10 menit per jam. Anda bisa berjalan-jalan, ngobrol dengan teman, dan membaca majalah atau buku.
8. Kompres dingin atau hangat
Anda bisa melakukan teknik kompres dingin dan kompres panas untuk mengatasi sakit kepala bagian kiri. Cobalah mengompres bagian kening dan belakang leher Anda menggunakan lap hangat. Hal ini akan membantu melancarkan peredaran darah dan mengendurkan otot-otot yang kaku. Setelah itu, lanjutkan dengan mengompres bagian kepala yang terasa sakit dengan kompres dingin. Efek dingin ini akan mengecilkan pembuluh darah. Ketika pembuluh darah mengecil, tekanan terhadap saraf-saraf sensitif yang terdapat di kepala akan berkurang.
Advertisement