Cara Membuat Mie Aceh Goreng dan Kuah Sendiri di Rumah, Mudah Dipraktikkan

Buat kamu yang baru mengenal atau penasaran dengan mie Aceh, pasti bertanya-tanya apa bedanya sajian mie ini dengan yang lainnya. Nama mie Aceh sendiri digunakan setelah peristiwa tsunami yang terjadi pada tahun 2004 silam, saat makanan ini mulai dikenal di luar Aceh.

Nah, sejak zaman dahulu Aceh terkenal sebagai pintu masuk bagi para pendatang dari luar Nusantara. Hal inipun mengakibatkan mudah dan banyaknya budaya asing masuk dan memengaruhi budaya lokal Aceh saat itu, termasuk dalam hal kuliner. Ya, salah satunya adalah mie Aceh ini yang menjadi salah satu bukti adanya akulturasi budaya kuliner tersebut.

Tidak ada sejarah persis tentang perjalanan mie Aceh ini. Namun apabila dilihat dari komposisinya, mie Aceh ini diyakini sebagai perpaduan antara Aceh, India, dan Cina. Hal ini dibuktikan dengan mie yang merupakan makanan tradisional khas Cina. Kuah kental pada mie Aceh identik dengan masakan berkuah kari kental dari India. Sementara rasa rempah yang sangat kuat didapatkan dari Aceh yang memang dikenal dengan aneka rempah yang sangat kaya.

Begitu juga dengan penggunaan daging sapi yang tidak lepas dari pengaruh nilai-nilai Islam. Selain daging sapi, mie Aceh kerap menggunakan seafood yang menandakan Aceh dikelilingi dengan lautan luas seperti Selat Malaka, Laut Andama, dan Samudera Hindia. Jadi tidak heran, kalau umat Muslim menganggap makanan ini sebagai sajian kuliner mie yang terjamin kehalalannya.

Sebenarnya orang Aceh tidak menyebut sajian ini dengan mie Aceh. Penduduk Aceh menyebut mie kuning besar yang masih mentah dengan mie tepung atau mie kilo. Sedangkan untuk mie yang sudah diolah disebutnya dengan mie goreng atau mie rebus saja.

Namun, semenjak kejadian bencana tsunami yang melanda Aceh pada tahun 2004 silam, mmebuat makanan ini mulai dikenal di luar kota dan penyebutan mie Aceh lebih sering digunakan. Hal ini membuat para penjual mie ini menyebutnya dengan Mie Aceh.

Pengolahan mie menjadi sebuah masakan lezat sudah banyak dikenal dengan menggunakan metode digoreng dan direbus. Sedangkan untuk pembuatan mie-mya sendiri biasa menggunakan mesin untuk membuat mie.

Nah, untuk kategori mie Aceh goreng sendiri bisa berupa mie goreng kering atau mie goreng yang sedikit basah. Begitu juga dengan mie Aceh rebus yang bentuknya disajikan dengan kuah.

Untuk penambah rasa, baik mie goreng atau mie rebus kerap disajikan dengan campuran daging sapi atau daging kambing dan seafood. Berikut ini Liputan6.com telah merangkum cara membuat mie Aceh goreng dan kuah yang bisa kamu coba sendiri di rumah.

Cara Membuat Mie Aceh Goreng

Bahan-bahan:

- 200 gram daging kambing, daging sapi, atau seafood

- 300 gram mie basah besar, diseduh air panas

- 4 siung bawang putih yang diiris tipis-tipis

- 3 butir bawang merah yang diiris tipis-tipis

- 1 buah tomat yang dipotong-potong

- 750 mililiter air

- 300 mililiter kaldu sapi

- 50 gram toge

- 50 gram kol, diiris-iris tipis

- 1 1/2 sendok makan kecap manis

- garam dan gula secukupnya

- 3 sendok makan minyak

- 1/2 sendok teh cuka

- 1 batang daun bawang, diiris

- 1 lembar daun salam

Bumbu yang dihaluskan:

- 6 butir bawang merah

- 4 siung bawang putih

- 1 butir kapulaga

- 4 buah cabe merah biasa, yang sudah dibuang bijinya

- 2 cm kunyit, yang dibakar

- 1/4 sendok teh jintan

- 1/2 sendok teh lada bubuk putih

Bahan pelengkap:

- Acar mentimun

- Emping

- Bawang goreng

- Cabai rawit

- Bawang merah mentah

- Irisan jeruk nipis

Cara membuat mie Aceh goreng:

1. Rebus daging kambing dan daun salam, lalu dipotong-potong

2. Tumis bawang putih, bawang merah, dan bumbu halus, kemudian tambahkan daging atau seafood, aduk rata

3. Tambahkan tomat, tauge, dan kol

4. Masukkan kecap manis, garam, gula pasir, kaldu sapi, dan cuka

5. Masukkan mie, masak hingga matang

6. Taburkan daun bawang ketika ingin diangkat

7. Sajikan mie Aceh bersamaan dengan bahan pelengkap

Bahan-bahan:

- Mie kuning atau mie basah 400 gram

- Kaldu sapi 750 mililiter

- Udang basah 150 gram yang sudah dibersihkan dan dibuang kulitnya

- Daging kambing atau sapi 150 gram yang dipotong dadu

- 1 buah tomat yang dipotong dadu

- 4 siung bawang putih yang diiris tipis

- 3 butir bawang merah yang diiris tipis

- 60 gram tauge yang disiangi

- 100 gram kol yang diiris tipis

- 1 sendok teh cuka

- 2 sendok makan kecap manis

- 1 batang daun bawang yang diiris tipis

- Seledri secukupnya

- 2 sendok teh garam

- 3 sendok makan minyak goreng

Bumbu yang dihaluskan:

- 5 butir bawang merah

- 3 siung bawang putih

- 4 buah cabai merah

- ½ sendok makan bubuk kunyit

- 4 butir kapulaga

- 1 sendok teh jinten yang sudah disangrai

- 1 sendok teh lada

Bahan pelengkap:

- Emping goreng

- Bawang goreng secukupnya

- Cabai rawit

- Bawang merah mentah

- Irisan jeruk nipis

Cara membuat mie Aceh kuah:

1. Siapkan wajan untuk menumis bawang putih, bawang merah serta bumbu halus

2. Masukkan daging, masak hingga berubah warna

3. Masukkan udang dan tomat

4. Masukkan kaldu sapi, cuka, daun bawang, garam, dan seledri

5. Masukkan juga tauge dan kol setelahnya

6. Tambahkan mie dan kecap, aduk hingga rata dan matang

7. Angkat dan sajikan dengan bahan pelengkap