Sukses

5 Cara Merawat Printer yang Benar agar Awet dan Tahan Lama

Agar tak cepat rusak, yuk ketahui cara merawat printer yang benar.

Liputan6.com, Jakarta Cara merawat printer baiknya Anda pahami, terlebih jika jenis printer yang digunakan memiliki harga yang cukup mahal. Cara merawat printer ini bisa digunakan untuk berbagai jenis merek, jadi Anda tidak perlu khawatir jika cara merawat printer ini tidak berlaku di printer milik Anda.

Saat ini rasanya sudah cukup lumrah apabila setiap individu sudah memiliki printer. Sebab, kebutuhan akan cetak dokumen secara cepat semakin tinggi. Namun, pernahkah printer Anda ketika akan digunakan justru mendadak mengalami eror?

Biasanya eror yang dialami printer bisa karena kondisi tinta dan cara merawat printer yang kurang tepat. Bayangkan saja jika sedang terburu-buru namun printer tidak kunjung benar, sudah pasti akan menambah panik.

Nah, lalu seperti apa sesungguhnya cara merawat printer yang direkomendasikan tersebut? Berikut ini Liputan6.com sudah merangkum mengenai bagaimana cara merawat printer yang bisa menjadi pedoman agar printer Anda tetap awet dan tahan lama, Sabtu (25/7/2020).

2 dari 6 halaman

1. Rutin Menggunakan Printer

Cara merawat printer yang pertama bisa diawali dari kebiasaan untuk menggunakan printer secara rutin. Sebab, di dalam body dari printer terdapat sangat banyak suku cadang yang berfungsi untuk menggerakan bagian-bagian dari printer. Pada tiap suku cadang tersebut terdapat semacam pelumas yang membuat kinerja printer menjadi lebih halus.

Itulah mengapa, apabila printer tidak digunakan dalam jangka waktu yang terlalu lama, maka pelumas yang ada di suku cadang tersebut akan berlahan kering. Layaknya kendaraan, apabila bagian dari mesin printer bergerak tanpa pelumas, maka akan menyebabkan kinerja printer menjadi lambat dan tersendat. Bahkan, yang paling parah printer akan rusak karena suku cadangnya patah.

Selain dari segi suku cadang, menggunakan printer secara rutin juga menghindari kualitas dari cartridge serta head printer menurun. Sebab, ada beberapa jenis tinta yang dapat menyebabkan kebuntuan pada cartridge atau head printer tersebut apabila dalam kurun waktu terlalu lama printer tidak digunakan.

3 dari 6 halaman

2. Pilih Tinta Printer yang Tepat

Selain risiko cartridge dan head printer yang menurun akibat printer jarang digunakan, penggunaan tinta juga perlu diperhatikan. Sebab memilih jenis tinta yang tepat akan menjaga keawetan dari printer milik Anda. Bahkan banyak sekali tinta yang beredar dipasaran justru ikut andil dalam kerusakan printer ketika tidak digunakan, yaitu dengan menyebabkan kebuntuan pada cartridge atau head printer.

Selain itu, setiap merek dan jenis tinta yang dijual juga memiliki tingkat kekentalan yang berbeda - beda. Itulah mengapa penting untuk memastikan Anda tetap memakai tinta yang kualitas dan karakternya sama dengan tinta yang pertama kali digunakan.

Namun, apabila Anda terpaksa mengganti tinta original printer Anda menggunakan jenis tinta compatible, maka ada baiknya Anda melakukan konsultasi dengan teknisi printer.

4 dari 6 halaman

3. Rutin Mengganti Selang Infus

Umumnya, lama masa penggunaan selang akan bergantung dengan jenis tinta yang biasa digunakan untuk mencetak. Selang sendiri menjadi bagian yang berperan penting untuk menyalurkan tinta dari tabung infus menuju ke cartridge printer.

Sayangnya, beberapa orang masih banyak yang menganggap selang printer layak digunakan selama dapat mengalirkan tinta, padahal mindset tersebut salah. Sebabnya, selang yang tidak pernah diganti dalam waktu sangat lama, bisa menyebabkan selang justru menjadi keras dan akhirnya gerakan dari selang menjadi tidak teratur, bahkan yang paling parah bisa tersangkut ketika sedang proses mencetak.

Mengenai kapan baiknya penggantian selang, hal tersebut bergantung pada jenis tinta yang digunakan. Sebab, semakin kental jenis tinta yang digunakan akan mempercepat intensitas penggantian selang printer.

Misalnya pada jenis tinta yang memiliki tekstur kental seperti tinta sublim, tinta pigment, dan tinta art paper, dimana waktu ideal untuk melakukan penggantian yaitu setiap 5-6 bulan sekali. Beda halnya dengan tinta yang lebih cair seperti tinta dye based atau anti UV, dimana penggantian selang printer bisa dilakukan selama 1 tahun sekali.

5 dari 6 halaman

4. Jangan Mencetak dalam Jumlah Banyak

Salah satu cara merawat printer yang juga efektif yaitu dengan mencetak satu persatu. Sebab, hal ini akan memberi sedikit waktu istirahat kepada gear printer untuk melakukan proses pendinginan pada bagian permukaan. Lalu, pada bagian head printer juga akan secara otomatis melakukan cleaning agar hasil cetak tetao terjaga kualitasnya.

Kategori mencetak banyak ini yaitu ketika proses mencetak lebih dari 25 lembar tanpa henti. Apabila hal tersebut tetap dilakukan, maka gear printer akan lebih cepat panas dan head printer tidak sempat melakukan cleaning otomatis. Dimana hal ini akan berakibat kepada hasil cetak yang biasanya menjadi putus-putus atau warna tidak menjadi buram.

6 dari 6 halaman

5. Perhatikan Cara Menyimpan Printer

Cara merawat printer yaitu memperhatikan di mana Anda meletakkan dan bagaimana menjaga agar printer tersebut bebas dari debu dan risiko rusak lainnya. Hal ini menjadi sangat penting, sebab pada printer terdapat berbagai komponen penting yang mudah rusak terutama jika terkena debu. Maka ada baiknya jika saat printer tidak dipakai, Anda menutupinya dengan kain.

Selain itu, lebih baik Anda menaruh printer di atas meja atau tempat yang cukup tinggi. Hal ini untuk menghindari printer tersenggol dan rusak atau kabel data printer dimakan tikus. Jadi, tidak sulit bukan cara merawat printer? Selamat mencoba, ya.