Sukses

6 Kelebihan Setrika Uap, Simak Tips Penggunaannya

Penggunaan setrika uap memiliki banyak kelebihan dari setrika biasa.

Liputan6.com, Jakarta Terjaganya kerapian baju yang akan dikenakan menjadi hal yang sangat penting. Mengenakan baju yang rapi tentu menambah kesan ketika bertemu dengan kerabat atau bahkan kolega. Tentu dengan baju rapi pula, penampilan semakin meningkat.

Salah satu cara untuk membuat baju rapi yang sangat umum dilakukan adalah dengan menggunakan setrika. Ada beragam jenis setrika yang bisa digunakan, mulai dari setrika konvensional dengan pelat besi, hingga setrika uap yang saat ini banyak dicari. 

Membahas mengenai setrika uap, ternyata terdapat sangat banyak kelebihan setrika uap, terutama jika dibandingkan setrika biasa yang masih menggunakan pelat besi. Kelebihan setrika uap tidak lepas dari penggunaan teknologi terkini yang memanfaatkan air sebagai media untuk membuat baju jadi lebih licin serta jauh rapi.

Bahkan, kelebihan setrika uap juga digadang-gadang lebih hemat listrik. Nah, agar tidak penasaran apa saja kelebihan setrika uap lainnya, berikut ini Liputan6.com telah merangkumnya dari berbagai sumber, Selasa (29/12/2020).

2 dari 8 halaman

1. Menghemat Waktu

Kelebihan setrika uap yaitu bisa membantu mengurangi waktu untuk melakukan proses menyetrika pakaian, terutama jika dibandingkan dengan setrika listrik. Uap air yang dihasilkan oleh setrika uap dapat menyebar secara cepat sehingga kerutan pada pakaian bisa cepat hilang dan akan membantu pengeringan pakaian.

Kehadiran uap air tersebut sebagai pengganti spray yang biasanya digunakan untuk membantu melicinkan pakaian saat disetrika. Lalu, proses penyebaran panas apabila menggunakan setrika konvensional hanya fokus pada titik-titik tertentu. Maka tidak heran jika lebih menyita waktu.

3 dari 8 halaman

2. Hemat Listrik

Penggunaan tenaga uap pada setrika listrik turut berperan pada penghematan listrik. Berbeda dengan setrika listrik konvensional dengan pelat besi, biasanya ukuran wattnya akan lebih boros. Selain itu, saat ini juga sudah banyak setrika uap yang menggunakan watt listrik kecil tapi tetap dengan hasil setrika yang efektif.

4 dari 8 halaman

3. Mengurangi Risiko Pakaian Rusak

Dengan fungsi yang sama, ternyata pelat besi yang digunakan pada setrika listrik berisiko merusak elemen yang terdapat pada bahan pakaian. Inilah yang menjadi kelebihan setrika uap, di mana tanpa digunakannya pelat besi dapat membuat pakaian jadi lebih lembut dan licin tanpa merusak elemen bahan pakaian karena menggunakan uap air. Dengan begitu, pakaian jadi tidak mudah rusak.

5 dari 8 halaman

4. Aman Digunakan

Kelebihan setrika uap ada pada keamanannya. Sebab, ketika sedang menyetrika menggunakan setrika listrik biasa dan meninggalkannya dalam posisi panas di atas pakaian, maka sudah pasti kondisi pakaian yang terlalu lama terkena panas akan gosong. Beda halnya dengan setrika uap, terutama jenis setrika uap vertikal (steamer). Meski ditinggalkan pada titik tertentu, namun tidak perlu khawatir jika pakaian kesayangan berubah menjadi warna hitam sebagian bahkan bolong karena terbakar.

6 dari 8 halaman

5. Mudah Digunakan untuk Pakaian Panjang

Salah satu kelebihan setrika uap ada pada kemudahannya dalam menyetrika pakaian panjang. Pasalnya, kerap kali kesulitan ditemui ketika menggunakan setrika listrik konvensional terutama saat menyetrika pakaian atau bahan yang panjang, seperti gorden, jas, gaun, baju berlengan panjang, serta celana panjang.

Dengan setrika uap, cukup gantungkan pakaian panjang, lalu setrika hingga rapi. Penggunaan setrika uap juga bisa membantu menghaluskan printed t-shirt serta pakaian dengan banyak manik-manik.

7 dari 8 halaman

6. Hasil Setrika Lebih Rapi

Kemudian, kelebihan setrika uap ada pada hasil setrika yang cenderung lebih rapi. Sebab setrika uap bisa menjangkau bagian yang sulit dijangkau oleh setrika listrik dengan pelat besi biasa.

8 dari 8 halaman

Tips Menggunakan Setrika Uap

Sebenarnya hampir sama dengan setrika besi, pada setrika uap air ditempatkan di dalam kapsul steamer dan akan memanas. Di saat uap sudah mulai memanas, bagian mulut setrika tidak menyentuh langsung pakaian.

Hanya uapnya saja yang bekerja merapikan pakaian. Penggunaan setrika uap ini dapat membuat pakaian bebas lipatan, bahkan di tempat yang paling sulit dijangkau. Kemudian, kelebihan setrika uap bekerja lebih cepat dari setrika biasa, maka pengguna juga akan semakin menghemat waktu dan energi. Berikut ini tips menggunakan setrika uap, yaitu:

1. Setelah Anda membiarkan steamer memanas sepenuhnya, ujilah dengan handuk dapur terlebih dahulu untuk mencegah air menyembur ke seluruh pakaian.

2. Waspadai jenis bahan pakaian yang disetrika. Sutra harus disetrika dengan cara di balik. Cara ini untuk menghindari cipratan air, sedangkan beludru tidak boleh menyentuh mulut setrika uap.

3. Gunakan air suling atau deionisasi untuk mengisi setrika uap. Mineral air keras yang ditemukan dalam air keran, seperti kalsium dan magnesium dapat menyumbat steamers pakaian. Hal tersebut juga bisa mengurangi efektivitas setrika uap secara keseluruhan.

4. Bersihkan setrika uap menggunakan air suling dan cuka. Isi tangki steamer menggunakan air suling. Biarkan panas seluruhnya, lalu kemudian buang air ke wastafel. Ulangi lagi memasukkan air suling untuk menghilangkan bau cuka.