Sukses

7 Makanan Tinggi Elektrolit, Bantu Atasi Dehidrasi

Elektrolit juga bisa ditemukan dalam makanan

Liputan6.com, Jakarta Elektrolit adalah mineral yang membawa muatan listrik. Elektrolit memicu fungsi sel di seluruh tubuh. Zat ini mendukung hidrasi dan membantu tubuh menghasilkan energi. Mereka juga bertanggung jawab untuk merangsang kontraksi otot, termasuk yang membuat jantung berdetak kencang. 

Tubuh membutuhkannya untuk mengatur fungsi saraf dan otot, menjaga keseimbangan asam-basa, dan menjaga keseimbangan cairan. Elektrolit seperti klorida, kalium, natrium, magnesium, dan kalsium dapat hilang melalui keringat dan perlu diganti melalui makanan dan minuman.

Kebanyakan elektrolit didapat dari minuman. Banyak produk minuman yang menawarkan elektrolit di dalamnya. Namun, tahukah Anda bahwa elektrolit juga bisa didapat dari makanan? Sebagian besar orang mendapatkan cukup elektrolit dari makanan dan minuman harian yang mereka konsumsi.

Elektrolit sangat membantu bagi orang yang dehidrasi atau kekurangan cairan. Berikut 6 makanan yang dapat memenuhi asupan elektrolit yang berhasil Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin(4/11/2019).

2 dari 5 halaman

Zat pembentuk elektrolit

Sodium dan Klorida

Sodium dan klorida merupakan dua elektrolit yang membentuk garam meja. Kandungan ini ada dalam makanan bersama dan membantu menjaga keseimbangan cairan untuk fungsi sel yang tepat. Namun, disarankan untuk tidak mengonsumsi sodium dan klorida lebih dari 2.300 miligram sodium setiap hari.

Kalium

Mineral ini mendukung fungsi sel normal, mengatur tekanan darah dan melindungi terhadap pengeroposan tulang dan batu ginjal. Pola makan rendah kalium bisa enyebabkan komplikasi ringan hingga parah.

Komplikasi ini bisa berupa kelelahan, intoleransi glukosa, irama jantung yang tidak normal, kesulitan bernapas dan masalah kardiovaskular.

Magnesium

Magnesium mendukung perkembangan tulang dan gigi, fungsi saraf dan otot serta sintesis protein. Mendapatkan cukup magnesium dalam makanan juga dapat melindungi dari tekanan darah tinggi, faktor yang meningkatkan risiko penyakit jantung.

Kekurangan magnesium dapat menyebabkan mual dan kelelahan, kram otot, kekurangan kalsium dan kalium, masalah kardiovaskular dan banyak lagi.

 

3 dari 5 halaman

Zat pembentuk elektrolit

Kalsium

Tubuh menggunakan kalsium untuk pembentukan tulang dan gigi, pembekuan darah, fungsi otot dan enzim serta vasodilatasi, di antara proses-proses lainnya. Sekitar 99 persen dari mineral ini disimpan dalam gigi dan tulang. Kekurangan kalsium dapat mempercepat keropos tulang dan memengaruhi kepadatan tulang.

Fosfor

Fosfor adalah mineral paling berlimpah kedua di tubuh setelah kalsium. Tubuh membutuhkan fosfor untuk banyak fungsi, seperti menyaring limbah dan memperbaiki jaringan dan sel. Kadar fosfor yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat menyebabkan komplikasi medis, seperti penyakit jantung, nyeri sendi, atau kelelahan.

4 dari 5 halaman

Makanan dengan kandungan elektrolit tinggi

1. Pisang

Pisang kaya akan kalium. Pisang berukuran besar mengemas sekitar 480mg, atau 10 persen dari kebutuhan harian kalium. Pisang juga mengandung 36,7 mg magnesium, menyediakan sekitar 10 persen dari kebutuhan hariannya. Seperti banyak elektrolit lainnya, magnesium memungkinkan fungsi saraf dan otot, tetapi perannya dalam kesehatan sangat luas. Mengonsumsi pisang dapat membantu mengurangi kram dan nyeri otot yang berhubungan dengan olahraga.

2. Tahu

Seperempat blok tahu menyediakan lebih dari 40 persen kebutuhan kalsium harian. Selain itu, tahu memasok lebih dari 10 persen kebutuhan harian akan zat besi, magnesium, dan seng. Kedelai adalah komponen utama tahu. Kedelai juga kaya lemak tak jenuh ganda yang sehat, terutama asam omega-3 alfa-linolenat.

3. Alpukat

Alpukat dipenuhi dengan lemak sehat, kalium, magnesium, dan seng. Alpukat merupakan cara yang baik untuk mengembalikan elektrolit esensial tanpa mengonsumsi terlalu banyak garam. Satu alpukat mengemas 950mg potasium dan 58mg magnesium.

5 dari 5 halaman

Makanan dengan kandungan elektrolit tinggi

4. Bayam

Bayam mengandung sekitar 250 mg kalsium per cangkir. Bayam lebih mudah diserap daripada kalsium yang diperoleh dari sumber susu. Bayam juga merupakan salah satu sumber terbaik magnesium yang diperlukan untuk metabolisme energi, mempertahankan fungsi otot dan saraf.

Selain itu bayam juga membantu irama jantung teratur, sistem kekebalan tubuh yang sehat, dan menjaga tekanan darah. Magnesium juga berperan dalam ratusan reaksi biokimia yang terjadi dalam tubuh.

5. Keju

Keju adalah sumber kalsium yang baik, nutrisi utama untuk tulang dan gigi yang sehat, pembekuan darah, penyembuhan luka, dan menjaga tekanan darah normal. Keju juga mengandung sodium, kalium, magnesium, dan fosfor yang merupakan pembangun elektrolit tubuh.

6. Biji labu

Biji labu mengandung lemak sehat juga magnesium. Biji labu adalah salah satu sumber magnesium alami terbaik. Biji labu utuh juga merupakan sumber serat yang baik. Makanan tinggi serat dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan, termasuk pengurangan risiko penyakit jantung, diabetes dan obesitas.

7. Semangka

Semangka kaya akan kalium dan magnesium. Buah ini juga kaya akan air yang membantu hidrasi tubuh. Menariknya, semangka terdiri dari 92% air. Semangka juga mengandung L-citrulline. Ketika digunakan pada dosis tambahan, asam amino ini dapat meningkatkan transportasi oksigen dan kinerja atletik.