Liputan6.com, Jakarta Cara menyimpan pisang agar tahan lama perlu dilakukan dengan tepat. Hal ini karena kerap kali saat kamu membeli pisang yang sudah matang, buah ini tidak tahan lama. Sehingga kamu harus segera mengonsumsinya agar tidak terlalu cepat matang dan busuk.
Buah pisang bukan hanya murah meriah dan mudah didapat, tapi juga buah yang kaya nutrisi dan bisa dimakan setiap hari. Dengan berbagai manfaat kesehatan dan rasanya yang enak, tidak heran banyak yang menggemari buah berwarna kuning ini.
Advertisement
Baca Juga
Cara menyimpan pisang agar tahan lama bisa dilakukan sejak kamu membelinya. Kamu bisa membeli pisang yang masih belum matang ataupun yang sudah matang. Untuk yang sudah matang bsia langsung dimakan, dan yang masih belum matang bisa disimpan terlebih dahulu.
Berikut Liputan6.com rangkum tentang cara menyimpan pisang agar tahan lama dari berbagai sumber, Jumat (19/6/2020).
Bungkus Batang Pisang dengan Plastik
Cara menyimpan pisang agar tahan lama yang pertama adalah bungkus batang pisang dengan plastik. Hal ini karena buah pisang melepaskan gas etilen, yang dapat mempercepat proses pematangan dari batangnya.
Membungkus batang dalam plastik dapat memperlambat pelepasan etilen ini. Kamu bisa membungkus batang pisang sekaligus saat berada dalam jumlah banyak atau, jika kamu ingin memperlambat pelepasan etilen lebih jauh, bungkus batang masing-masing buah.
Jadi, jika kamu membeli pisang satu sisir, kamu bisa langsung membungkus batangnya sekaligus dalam satu sisir tersebut. Kamu juga bisa memisahkan pisang, dan bungkus satu per satu tiap batangnya dengan plastik.
Advertisement
Simpan dengan Cara Digantung
Cara menyimpan pisang agar tahan lama berikutnya adalah menyimpannya dengan cara digantung. Pisang akan mengeluarkan gas yang menyebabkan ia cepat matang, tapi dengan cara seperti ini, gas tersebut tidak membuat pisang cepat matang sehingga pisang bisa tahan dalam keadaan segar lebih lama.
Cara ini tentunya akan efektif untuk mencegah munculnya bercak hitam dan memungkinkan oksigen mengalir di sekitar pisang, yang membuat gas etilen tidak berkumpul di sekitar buah. Kamu juga bisa menggantung dengan tali agar pisang bisa diangin-anginkan.
Simpan Pisang Berjauhan dengan Buah Lain
Cara menyimpan pisang agar tahan lama selanjutnya adalah dengan menjauhkannya dari buah lainnya. Setiap buah memiliki perbedaan waktu kematangan. Agar tidak mudah matang, pisahkan pisang dengan buah-buahan lainnya, seperti alpukat, apel, pir, dan tomat, yang juga memproduksi etilen.
Ketika disimpan bersama-sama, buah-buahan ini bisa cepat matang dan cepat rusak. Jadi agar pisang tidak cepat busuk, jauhkanlah penyimpanannya dari beragam buah tersebut.
Namun, jika kamu perlu mematangkan alpukat dengan cepat, kamu bisa menyimpannya ke dalam kantong kertas dengan pisang atau apel matang untuk mempercepat prosesnya.
Advertisement
Saat Sudah Matang, Masukkan ke Lemari Es
Jika kamu ingin menyimpan pisang yang sudah matang, kamu bisa menggunakan kulkas. Cara menyimpan pisang agar tahan lama satu ini ditujukan agar pisang tetap enak dimakan. Kulitnya mungkin berubah menjadi cokelat, tetapi karena suhu dingin kulkas, pisang di dalamnya masih akan enak dimakan selama beberapa hari.
Simpan dengan Mengirisnya
Cara menyimpan pisang agar tahan lama berikutnya adalah mengirisnya terlebih dahulu. Sebelum menyimpan irisan pisang tersebut, kamu harus berikan sedikit perasan jeruk lemon, air nanas, atau cuka yang bisa menjaga kesegaran pisang lebih lama.
Asam dalam jeruk memperlambat oksidasi. Kemudian, simpan potongan pisang di lemari es dalam wadah kedap udara untuk disajikan nanti. Hal ini akan sangat berguna jika kamu ingin menggunakan pisang untuk dijadikan salad buah yang lezat.
Advertisement