Sukses

Propolis adalah Getah yang Diproduksi Lebah, Kenali Manfaatnya untuk Kesehatan

Propolis adalah getah yang dikumpulkan oleh lebah madu dari berbagai macam pohon.

Liputan6.com, Jakarta Propolis adalah salah satu hasil produksi lebah selain madu. Senyawa yang lengket dengan warna cokelat kehijauan ini terkenal sejak lama sebagai obat herbal. Berbagai jenis penyakit dapat diatasi dengan getah yang diproduksi lebah ini.

Layaknya madu yang memiliki berbagai macam manfaat untuk kecantikan dan kesehatan, manfaat propolis juga tak kalah hebat. Bahkan propolis mengandung lebih dari 300 senyawa kimia. Kandungan propolis yang paling banyak adalah polifenol yang memiliki tugas sebagai antioksidan, mengatasi kerusakan, serta penyakit di dalam tubuh.

Propolis adalah getah yang dikumpulkan oleh lebah madu dari berbagai macam pohon, sumber botani lain, dan aliran getah. Getah ini dipergunakan oleh lebah untuk memperbaiki celah sarangnya. Propolis banyak dikonsumsi sebagai suplemen kesehatan.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (9/12/2021) tentang propolis adalah.

2 dari 3 halaman

Propolis adalah

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), propolis adalah zat resin lilin yang berasal dari tunas, mengandung mineral dan antibiotik, digunakan oleh lebah untuk menutup celah dan memperkecil pintu masuk sarang lebah. Propolis  adalah suatu zat resin yang dikumpulkan oleh lebah madu dari sumber tumbuhan seperti aliran getah atau tunas pohon.

Getah ini dikumpulkan oleh lebah untuk menutupi lubang kecil, hingga 6 milimeter, sementara untuk lubang yang lebih besar digunakan malam lebah. Warnanya tergantung sumber tumbuhannya, tetapi biasanya coklat tua. Propolis adalah getah yang bersifat lengket pada suhu ruangan atau di atasnya (20 °C). Sementara jika lebih rendah, akan menjadi keras dan rapuh.

Sederhananya, propolis adalah getah yang diambil dari berbagai macam pohon dan diproduksi oleh lebah madu. Propolis adalah cairan yang dihasilkan oleh campuran getah pohon dengan zat alami dari dalam tubuh lebah.

Propolis adalah getah yang komposisinya bervariasi tergantung pada lokasi lebah, pohon, dan bunga apa yang dihinggapinya. Hal inilah yang menyebabkan setiap hasil penelitian terkait propolis menunjukkan kandungannya yang berbeda-beda. Secara garis besar, kandungannya zat dan nutrisinya cukup mirip dengan madu.

Propolis mengandung senyawa polifenol, yaitu kandungan antioksidan yang baik untuk tubuh. Secara spesifik, propolis mengandung polifenol yang disebut flavonoid. Kandungan ini banyak juga ditemukan pada buah-buahan, sayuran, teh hijau, dan anggur merah.

Selain itu, beberapa penelitian menyebutkan bahwa propolis memiliki kandungan antibakteri, antivirus, antijamur, dan antiradang yang baik untuk tubuh. Walaupun sudah diteliti oleh para pakar, tetapi efektivitas propolis belum cukup terbukti secara ilmiah serta harus dikaji ulang dengan lebih lanjut.

3 dari 3 halaman

Manfaat Propolis untuk Kesehatan

Manfaat propolis adalah sebagai berikut:

Mengobati luka

Salah satu manfaat propolis adalah dapat mengobati luka. Hal ini dipengaruhi oleh kandungan senyawa khusus yang terkandung di dalamnya, yaitu pinocembrin, flavonoid yang bersifat jamur. Sifat antimikroba dan antiinflamasinya menjadikan propolis sebagai bahan yang dapat membantu proses pemulihan luka.

Studi menunjukkan bahwa propolis bisa menolong orang dengan luka bakar traumatis untuk pulih lebih cepat dengan mendorong pertumbuhan sel baru yang sehat. Lalu, suatu penelitian lain menemukan, ekstrak alkohol propolis topikal lebih efektif dibanding krim steroid dalam mengurangi sel mast pada luka operasi mulut. Sel mast sendiri berhubungan langsung dengan peradangan dan memperlambat penyembuhan luka.

Merawat gigi, gusi, dan mulut

Propolis adalah obat herbal yang juga telah lama dimanfaatkan sebagai pembersih gigi, gusi, dan mulut. Dalam beberapa studi disebutkan bahwa propolis adalah bentuk gel atau obat kumur yang dapat mencegah dan meringankan masalah radang gusi. Hal ini disebabkan karena kandungan zat yang memiliki efek antibakteri dan antiradang di dalam getah lebah tersebut.

Meredakan gejala herpes genital

Salep dengan kandungan propolis sebanyak 3 persen dikatakan bisa membantu mempercepat pemulihan dan meringankan gejala herpes mulut maupun genital. Penelitian menemukan, krim propolis dapat mengurangi jumlah virus herpes di tubuh dan melindungi dari herpes mulut di kemudian hari.

Meningkatkan daya tahan tubuh

Getah yang diproduksi oleh lebah ini ternyata juga sangat baik digunakan untuk menguatkan daya tahan tubuh. Hal ini ditunjukkan oleh beberapa riset yang memperlihatkan bahwa propolis dapat menjaga daya tahan tubuh tetap kuat, sehingga tubuh tidak mudah terserang infeksi.

Namun, belum ada studi yang dapat memastikan bahwa obat herbal ini efektif dan aman digunakan sebagai pengobatan atau pencegahan penyakit infeksi. Oleh karena itu, untuk menjaga daya tahan tubuh tetap kuat, kamu perlu melakukan cara lainnya, seperti rutin olahraga, konsumsi makanan bergizi, istirahat yang cukup, dan kurangi stres.

Mencegah perkembangan sel kanker

Selain itu, propolis adalah getah lebah yang diklaim juga bermanfaat untuk mengobati kanker. Ada sebuah studi yang mengatakan, kandungan propolis bisa mencegah perkembangan sel kanker, mengurangi risiko sel berubah menjadi kanker, dan menghalangi jalur yang menyebabkan sel kanker pada tubuh.

Lalu, ada penelitian lainnya yang juga menyebut propolis yang diambil dari pohon Tiongkok bisa digunakan untuk terapi kanker payudara. Meski begitu, masih butuh penelitian lebih lanjut mengenai efektivitas propolis untuk obat kanker.