Liputan6.com, Jakarta Resep minuman tradisional Indonesia merupakan warisan kuliner yang sudah diturunkan oleh nenek moyang selama bertahun-tahun. Biasanya, resep minuman tradisional Indonesia ini sangat cocok diminum ketika udara dingin dan malam hari.
Di jaman dahulu kala, belum ditemukan banyak cara untuk menghangatkan tubuh ketika dingin menyerang. Berkat melimpahnya rempah-rempah yang ada, maka para nenek moyang pun membuat resep minuman tradisional Indonesia yang terbuat dari rempah-rempah sehingga dapat menghangatkan tubuh.Â
Selain rasanya yang nikmat dan dapat menghangatkan tubuh, resep minuman tradisional Indonesia ini juga memiliki banyak khasiat yang sangat baik untuk tubuh. Misalkan saja beras kencur, minuman ini berkhasiat sebagai pelancar menstruasi pada wanita.
Advertisement
Berikut ini merupakan kumpulan resep minuman tradisional Indonesia yang telah dirangkum dari berbagai sumber oleh Liputan6.com, Kamis (29/10/2020).
Â
Â
Resep Minuman Tradisional Indonesia
1. Wedhang Serai Jeruk Nipis
Bahan:
- 5 cm jahe merah/putih segar
- 3 sendok makan madu organik
- 1 batang serai
- 1 sendok makan air perasan jeruk nipis/lemon
- 500 ml air
Â
Cara membuat wedang serai jeruk nipis:
1. Cuci bersih serai dan jahe. Setelah itu geprek hingga berair.
2. Panaskan air, kemudian masukkan jahe dan serai. Tuangkan juga air perasan jeruk nipis.
3. Setelah wedang mendidih dan berbau harum, angkat dari kompor.
4. Sajikan wedang serai jeruk nipis di gelas tinggi agar tak cepat hilang panasnya. Tuangkan madu organik agar terasa manis, kemudian aduk.
Â
2. STMJ (Susu-Telur-Madu-Jahe)
Bahan (untuk 1 porsi):
- 300 ml susu cair
- 5 cm jahe, memarkan
- 3 sendok makan madu murni
- 1 butir telur ayam kampung
- 1/2 sendok teh merica bubuk (opsional)
Â
Cara Membuat STMJ:
1. Rebus susu dengan jahe yang sudah dimemarkan sampai mendidih.
2. Tuang susu dan jahe yang sudah direbus tadi ke dalam gelas.
3. Masukkan telur ayam kampung ke dalam susu jahe, kemudian aduk dengan cepat agar tidak menggumpal.
4. Tambahkan merica bubuk (opsional) 3 sendok makan madu atau sesuai selera. Aduk hingga benar-benar rata.
Advertisement
Resep Minuman Tradisional Indonesia
3. Kembang Tahu
Bahan Tahu Sutera:
- 1000 cc susu kedelai
- 125 gram gula pasir
- 4 gram agar-agar putih bubuk, cairkan dengan 50 ml air
- 1/2 sendok teh garam
Â
Kuah Jahe:
- 1000 cc air
- 250 gram gula pasir
- 100 gram gula merah
- 150 gram jahe, memarkan
- 3 lembar daun pandan
- 2 lembar daun jeruk
- 3 cm kayu manis
- 3 butir cengkeh
- 1/4 sendok teh garam
Â
Cara Membuat Kembang Tahu:
1. Rebus susu kedelai sampai mendidih kemudian tambahkan gula, garam, dan agar-agar. Aduk dan ketika sudah mendidih, matikan kompor dan diamkan hingga beku.
2. Rebus gula merah, daun pandan, kayu manis, gula pasir, jahe, daun jeruk, cengkeh, dan garam hingga gula larut dan wangi. Saring agar hasil akhir kuah jahe bening.
Â
4. Beras Kencur
Bahan:
- 1500 ml air
- 150 gram gula jawa
- 125 gram kencur
- 50 gram beras putih
- 5 sendok makan gula pasir
- 5 cm jahe
- 1/2 sendok makan asam jawa
Â
Cara Membuat Jamu Beras Kencur:
1. Cuci bersih beras, kemudian rendam dalam air selama 1 jam. Setelah itu sisihkan.
2. Rebus asam jawa, gula pasir, gula merah dan jahe dengan air sampai mendidih. Setelah itu tunggu sampai agak dingin dan saring airnya. Sisihkan.
3. Cuci bersih kencur yang masih segar, kemudian kupas kulitnya dan potong-potong.
4. Tiriskan air rendaman beras yang sudah direndam tadi. Blender beras, kencur, dan air rebusan gula tadi hingga halus.
5. Saring jamu beras kencur. Kemudian peras ampas blenderan tadi sampai benar-benar kering.
Â
Â
Resep Minuman Tradisional Indonesia
5. Bandrek-Jawa Barat
Bahan :
1 liter air matang
250 gram gula merah (sisir halus).
1 batang serai (memarkan)
½ sdt garam halus
1 ruas jahe (bakar kemudian memarkan)
2 lembar daun pandan (kira-kira 20 cm, ikat simpul)
5 butir cengkeh
5 cm kayu manis
Pelengkap:
Daging kelapa muda
Susu kental manis
Â
Cara membuat :
1. Rebus air yang telah disiapkan kemudian masukkan gula merah, serai, jahe, daun pandan, kayu manis, cengkeh dan garam.
2. Masak dan didihkan bahan-bahan tersebut hingga harum.
3. Setelah mendidih dan air bandrek harum, kemudian saring.
4. Terakhir, tuangkan air bandrek kedalam gelas.
Â
6. Bir Pletok
Bir pletok-Betawi
Bahan:
2,5 liter air
200 gram jahe, dikupas lalu diiris tipis
5 lembar daun pandan wangi, cuci bersih lalu potong 5 cm
10 lembar daun jeruk purut, cuci bersih
3 batang serai, memarkan
5 butir cengkeh
10 cm kayu manis
15 gram kayu secang
300 gram gula pasir
5 butir kapulaga
1 butir pala
Â
Cara membuat resep minuman hangat bir pletok:
1. Campur semua bahan. Rebus sampai mendidih, lalu kecilkan api dan biarkan selama 30 menit.
2. Matikan api, saring bir pletok.
3. Bir pletok bisa dinikmati selagi hangat, bisa juga dinikmati dingin dengan es batu.
Â
Â
Advertisement
Resep Minuman Tradisional Indonesia
7. Sekoteng
Bahan:
1 genggam kacang tanah, sangrai dan buang kulitnya
100 gr kacang hijau, rebus hingga matang
2 lembar roti tawar, potong dadu
1 bungkus mutiara, rebus hingga matang
kolang-kaling secukupnya, rebus dengan sedikit gula (bisa juga diberi warna)
Bahan kuah:
700 ml air
4 sdm gula pasir
2 sdm gula jawa, sisir
1/4 sdt garam
3 cm jahe, memarkan
2 batang serai, memarkan
2 lembar daun pandan, simpul
Â
Cara membuat minuman hangat sekoteng:
1. Rebus air hingga mendidih. Masukkan jahe, serai dan daun pandan. Masak hingga harum.
2. Masukkan gula dan garam. Aduk rata hingga tercampur rata. Setelah mendidih, matikan api.
3. Tata kacang hijau, mutiara, kolang kaling dan roti tawar di dalam mangkuk. Siram dengan kuah sekoteng hangat. Beri taburan kacang tanah. Siap dinikmati selagi hangat.
Â
8. Ronde
Bahan ronde:
100 gr tepung ketan
100 ml air panas
pewarna kue merah dan pink atau sesuai selera
garam secukupnya
80 gr kacang tanah, kupas kulitnya dan sangrai
80 gr gula pasir
air untuk merebus ronde
Bahan kuah:
300 ml air
2 batang serai, memarkan
3 lembar daun jeruk, buang tulangnya
3 ruas jari jahe, potong tipis-tipis atau memarkan
150 gr gula merah, iris halus
Â
Cara membuat:
1. Isi ronde: kacang tanah dihaluskan dan campur dengan gula pasir, aduh dan sisihkan.
2. Ronde: Campur tepung ketan dengan air panas, uleni hingga kalis. Buat adonan menjadi 3 bagian, dan bisa diwarnai dengan 3 warna berbeda. Kemudian ambil sejumput kecil dan dimasukkan dengan isian ronde. Selagi menunggu adonan habis dibuat bulatan ronde, panaskan air untuk merebus ronde.
3. Masukkan ronde ke dalam air rebusan hingga matang dan terapung.
4. Kuah: Panaskan air dan rebus gula merah beserta batang serai, daun jeruk dan jahe. Masukkan ronde yang sudah matang ke dalam kuah.
Â
Â