Sukses

20 Makanan Khas Malang yang Menggugah Selera dan Wajib Dikunjungi

Jangan lewatkan beragam makanan khas Malang yang menggugah selera berikut ini.

Liputan6.com, Jakarta Makanan khas Malang jadi hal yang tentunya tidak boleh dilewatkan. Malang adalah salah satu daerah di Jawa Timur yang sering dijadikan tujuan wisatawan lokal maupun mancanegara. Baik dari wisata alam sampai makanan khas Malang, menjadi daya tarik dari kota ini.

Ada banyak sekali makanan khas Malang yang sudah pasti wajib dicoba. Makanan khas Malang bisa kamu temui dengan mudah di sepanjang sudut kota. Beberapa makanan khas Malang ini bahkan sudah sangat populer serta dicap sebagai makanan legendaris.

Nah, daripada penasaran, berikut ini Liputan6.com telah merangkum dari berbagai sumber, apa saja aneka makanan khas Malang yang unik, patut dicoba, dan tentunya menggugah selera, Kamis (18/2/2021).

2 dari 6 halaman

Makanan Khas Malang

1. Bakso President

Bakso President lokasinya di Jalan Batanghari No 5, belakang Hotel Savana, Malang. Warung bakso President ada di pinggir rel kereta. Bakso Presiden sudah berdiri sejak 1977. Di sini banyak menu bakso khas Malang yang sangat lengkap, mulai dari bakso urat, bakso telur, bakso goreng, bakso udang, bakso bakar hingga tahu somay.

Para konsumen bisa juga memilih isian menu bakso sesuai dengan selera. Bakso President sendiri punya julukan sebagai pelopor bakso Malang.

 

2. Bakso Bakar Pak Man

Warung ini bisa dibilang salah satu pelopor bakso bakar di Malang dan sudah puluhan tahun menggeluti bisnis bakso. Makanan khas Malang ini terletak di Jalan Diponegoro No. 19 A Kota Malang. Jika ingin mengunjungi warung ini, mulai buka dari pukul 09.00 sampai pukul 21.00. Menu di sini terkenal karena rasanya yang sangat pedas. Rasa pedas ini mulai dari level satu hingga level tiga.

 

3. Bakso Bakar Pahlawan Trip

Selain bakso bakar di atas, yang juga wajib dikunjungi adalah Bakso Bakar Pahlawan Trip. Bakso Bakar Pahlawan Trip menyediakan dua pilihan rasa yaitu pedas dan tidak pedas. Selain bakso juga ada siomay, aneka gorengan, tahu, pangsit mie, seta menu lainnya.

 

4. Cwie Mie

Cwie mie adalah mi tipis yang dibumbui dengan minyak ayam dan disajikan sederhana bersama daging ayam cincang, sawi rebus, bawang goreng, acar mentimun rawit, irisan daun bawang, dan kerupuk pangsit. Cwie Mie merupakan salah satu makanan khas Malang yang populer dan bisa ditemukan dengan mudah di Malang.

3 dari 6 halaman

Makanan Khas Malang

5. Toko Oen

Saat di kota Malang tidak akan lengkap jika tidak mengunjungi Toko Oen. Toko Oen ini adalah kedai paling tua di Malang yang menyajikan kuliner khas Eropa dengan resep yang tidak berubah sejak dahulu kala. Toko Oen menyediakan beragam es krim buatan tangan dengan berbagai macam rasa, seperti cokelat, vanilla serta aneka rasa kombinasi lainnya.

 

6. Pecel Kawi Hj. Musilah

Selanjutnya, makanan khas Malang ini beralamatkan di Jalan Kawi Atas No. 43, Kota Malang. Warung ini menyajikan pecel dengan bumbu yang khas. Sejak awal berdirinya Pecel Kawi pada tahun 1975, nasi pecel di sini sudah memiliki banyak penggemar. Selain itu juga peyek yang gurih dan kriuk menambah kenikmatan makanan khas Malang yang legendaris ini.

 

7. Sego Resek

Kendati diberi nama resek, makanan khas Malang ini sebenarnya adalah nasi dengan banyak isian, seperti kecambah, kubis, daun bawang, serta beberapa topping nikmat berupa ayam goreng suwir, jeroan, dan juga telur yang digoreng dengan sangat sempurna.

 

8. Putu Lanang Celaket

Putu Lanang Celaket berdiri sejak tahun 1935 dan sangat populer. Gerai Putu Lanang Celaket ini menjual kue putu terbaik dan paling populer di Malang. Makanan khas Malang ini buka mulai pukul 17.30. Menu selain kue putu juga ada cenil dan lupis.

4 dari 6 halaman

Makanan Khas Malang

9. Angsle dan Ronde Titoni

Warung ini sudah berdiri sejak tahun 1948. Letaknya ada di dekat alun-alun Malang. Menu yang dijajakan ada wedang ronde basah, wedang ronde kering, kacang kuah, hingga angsle. Alamat lengkap warung ini ada di Jalan Zainal Arifin No. 17, Malang. Makanan khas Malang ini cocok disantap malam hari yang dingin.

 

10. Sate Gebug

Sate Gebug adalah makanan khas Malang yang tidak boleh dilewatkan. Sesuai namanya, daging sate ini digebug (pukul-pukul) dahulu sebelum dibakar. Sate gebug memiliki ukuran jumbo dan terbuat dari daging sapi. Rasanya gurih manis dan teksturnya sangat empuk.

 

11. Sate landak

Selain kelinci, di Batu Malang kamu juga bisa menemukan sate landak. Sate ini punya tekstur empuk dan memiliki rasa gurih. Salah tempat mencicipi sate landak yang terkenal adalah Warung Sate Landak Bu Ria yang berada di alan Raya Bugis 47, Saptorenggo, Pakis, Malang. Tak cuma sate, kamu juga bisa menemukan makanan dari landak lainnya seperti tongseng dan rica-rica.

 

12. Bakpao Boldy

Bakpo Boldy berdiri tahun 1950. Bakpao Boldy menawarkan menu bakpao beragam isian mulai dari ayam cincang, ayam kecap, babi kecap, kacang hijau, hingga kacang tanah, yang kemudian diolah menjadi pasta lembut yang manis dan juga gurih.

5 dari 6 halaman

Makanan Khas Malang

13. Rawon Brintik

Rawon Brintik merupakan warung rawon yang sudah ada sejak 1942. Warung rawon ini berada di Jl K H. Ahmad Dahlan 39, Malang. Rawon Brintik kini sudah dikelola oleh generasi keempat Rawon Brintik. Bahan dan cara pembuatannya pun masih sama dan terus diturunkan secara turun temurun.

 

14. Rawon Nguling

Rawon Nguling sudah ada sejak tahun 1982. Satu keistimewaaan dari rawon ini adalah kuahnya yang berwarna hitam tapi tidak terlalu pekat dan tidak berlemak. Selain itu potongan daging dari rawon ini juga terkenal besar-besar.

 

15. Pia Cap Mangkok

Jika Jogja punya bakpia pathok, Malang punya Pia Cap Mangkok. Kue satu ini sudah menjadi panganan kebanggaan Malang seja 1959. Pia Cap Mangkok, diawali oleh pasangan Zabur Oetomo (Oei To Lam) dan Tri Pinarti (The Pin Nio) pada tahun 1959, meneruskan warisan resep dari para leluhur.

Hingga kini pembuatan pia Cap Mangkok masih menggunakan cara homemade satu per satu menggunakan tangan. Satu kota Pia Cap Mangkok dibanderol dengan kisaran harga 15 ribu hingga 20 ribu rupiah.

 

16. Tahu Lontong “Lonceng”

Tahu Lontong “Lonceng” adalah makanan khas Malang yang populer lainnya. Tahu lontong diberi isian tahu, lalu dimasak dengan telur kemudian disajikan bersama kecambah, lontong, dan kerupuk. Sajian ini lalu disiram bumbu kacang-petis yang menggoyang lidah.

6 dari 6 halaman

Makanan Khas Malang

17. Pos Ketan Legenda

Pos Ketan Legenda merupakan makanan khas Malang tepatnya di daerah Batu. Makanan ini dibuat dari olahan beras ketan. Makanan khas Malang satu ini sangat melegenda di kawasan Malang Raya dan sudah ada sejak tahun 1967. Pos Ketan Legenda 1967 buka sejak pukul 3 sore hingga 3 dini hari. Menu yang dijajakan ada beragam seperti ketan bubuk, ketan susu, ketan keju, serta salah satu yang jadi favorit banyak orang adalah ketan durian.

 

18. Apel Malang

Malang dikenal dengan produksi apel lokalnya. Maka tidak heran jika Malang dijuluki sebagai Kota apel. Rasa apel khas Malang cenderung asam dan segar ketika dipetik dari pohonnya. Tapi, saat dibiarkan selama 3-4 hari akan jadi lebih manis dan aromanya harum.

 

19. Sari Apel

Selain masih dalam bentuk buah, apel yang dijual sering diolah jadi bentuk minuman sari apel. Sari buah apel Malang tersebut dibuat dari jenis apel romebeauty dan apel manalagi. Sari apel ini punya rasa manis dengan perpaduan asam khas apel Malang.

 

20. Keripik Buah

Kemudian, jika berkunjung ke Malang jangan lupa membeli keripik buah. Selain tahan lama, keripik buah ini bisa jadi buah tangan untuk keluarga di rumah. Harganya juga cukup murah dan tentu rasanya nikmat.