Sukses

20 Tempat Wisata Yogyakarta Terbaru, Bertema Geoheritage

Wisata Yogyakarta seakan tak ada habisnya untuk ditelusuri.

Liputan6.com, Jakarta Tempat wisata Yogyakarta seakan tak ada habisnya untuk ditelusuri. Jika kamu sudah mengunjungi Malioboro, Tamansari, Candi Prambanan, dan tempat mainstream lainnya, kamu mungkin perlu mengunjungi salah tempat wisata Yogyakarta yang berbeda. Sebenarnya, ada banyak tempat wisata Yogyakarta yang belum terjamah wisatawan.

Baru-baru ini Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menetapkan 20 lokasi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sebagai situs warisan geologi. Adanya situs warisan geologi atau geoheritage ini semakin memperkaya tempat wisata Yogyakarta.

Situ geoheritage ini menjadi tempat wisata Yogyakarta terbaru yang menarik untuk dikunjungi. Tempat wisata Yogyakarta ini cocok sebagai destinasi wisata minat khusus terkait geologi. Berikut tempat wisata Yogyakarta bertema geoheritage, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat(7/5/2021).

2 dari 8 halaman

Tempat wisata Yogyakarta bertema geoheritage di Kulon Progo

Perbukitan Asal Struktur Geologi Widosari

Perbukitan Asal Struktur Geologi Widosari berada di Tritis, Samigaluh, Kulon Progo. Di situs ini terdapat satu tempat wisata Yogyakarta yang bernama Puncak Widosari. Puncak Widosari merupakan titik tertinggi dari Bukit Widosari yang merupakan gugusan Pegunungan Menoreh.

Selain pemandangan alamnya yang mempesona salah satu daya tarik dari Puncak Widosari adalah nilai sejarah yang dimiliki. Konon Bukit Widosari pernah dijadikan lokasi bertapa Pangeran Diponegoro.

Puncak Tebing Kaldera Purba Kendil-Suroloyo

Puncak Tebing Kaldera Purba Kendil-Suroloyo merupakan bentang alam berupa dinding kaldera sebagai bukti letusan gunung api masa lampau. Ada dua tempat wisata Yogyakarta yang bisa ditemukan di lokasi ini yaitu Gunung Kendil dan Puncak Suroloyo.

Teletak di deretan perbukitan menoreh, Gunung Kendil menawarkan panorama alam yang akan menyegarkan mata. Perbukitan Menoreh sendiri merupakan kawasan perbukitan yang membentang di wilayah Kabupaten Kulon Progo, Magelang, dan Purworejo.

Perbukitan Menoreh memiliki titik tertinggi yang bernama Puncak Suroloyo. Puncak Suroloyo memiliki ketinggian kurang lebih 1.091 Mdpl. Dari puncak ini wisatawan bisa melihat pemandangan empat gunung sekaligus, yaitu Merapi, Merbabu, Sindoro, dan Sumbing.

Formasi Eosen Nanggulan

Formasi Nanggulan mempunyai penyusun yang terdiri dari batu pasir, sisipan lignit, napal pasiran dan batu lempungan dengan konkresi limonit, batu gamping dan tuff. Berdasarkan penelitian tentang umur batuannya didapat umur formasi nanggulan sekitar eosen tengah sampai oligosen atas. Formasi ini tersingkap di daerah Kali Puru dan Kali Sogo di bagian timur Kali Progo.

Nanggulan juga merupakan kawasan wisata Yogyakarta yang terkenal dengan hamparan persawahannya yang sangat hijau dan asri.

 

3 dari 8 halaman

Tempat wisata Yogyakarta bertema geoheritage di Kulon Progo

Kompleks Bekas Tambang Mangan Kliripan-Karangsari

Kompleks Bekas Tambang Mangan Kliripan-Karangsari ditetapkan sebagai kawasan cagar alam geologi DIY sejak 2018. Kompleks ini dulunya merupakan lokasi tambang mangan yang kini sudah ditinggalkan. Kini kompleks ini direvitalisasi sebagai bagian dari pelestarian wilayah dan objek wisata.

Kompleks ini tepatnya berada di Desa Hargorejo, Kokap dan Desa Karangsari, Kecamatan Pengasih, Kulon Progo. Di kompleks ini terdapat terowongan vertikal dan horizontal yang dulunya merupakan jalur lori di eks kawasan penambangan mangaan Kliripan. Selain terowongan, terdapat pula sumur sedalam 90 meter yang juga terhubung dengan terowongan.

Gua Kiskendo

Gua Kiskendo merupakan bagian dari Gugusan Pegunungan Menoreh yang menjadi sabuk keindahan bagi Kabupaten Kulon Progo. Gua ini memiliki kedalaman sepanjang 1,5 kilometer di dalam bumi Bukit Menoreh dan terdapat dua percabangan besar di dalamnya.

Gua Kiskendo ditemukan pertama kali pada tahun 1820. Dulunya gua ini banyak digunakan sebagai tempat pertapaan. Di dekat mulut gua terdapat relief pahatan pada tembok batu yang menggambarkan kisah tentang tokoh pewayangan Jawa. Relief ini berkisah tentan tokoh-tokoh pewayangan dan pertempuran hebat antara Masosuro-Lembusuro melawan Sugriwo-Subali.

4 dari 8 halaman

Tempat wisata Yogyakarta bertema geoheritage di Sleman

Kompleks Perbukitan Intrusi Godean

Perbukitan Godean berada didalam wilayah Cekungan Yogyakarta, memiliki karakter morfologi berupa kumpulan bukit terisolasi. Perbukitan intrusi bergelombang rendah ini secara regional berada di bagian tengah dari Depresi Yogyakarta.

Destinasi yang bisa dikunjungi di wilayah ini adalah Bukit Pandawa. Bukit ini sebenarnya merupakan bagian dari kompleks perumahan yang bisa dikunjungi wisatawan. Di lokasi ini juga terdapat edukasi geologi terkait struktur batuan di bukit ini.

Aliran Piroklastik Bakalan

Aliran Piroklastik Bakalan menjadi rekaman ilmiah sebagai bukti atas peristiwa geologi penting siklus 100 tahun letusan eksplosif Gunung Merapi pada 2010. Lokasi ini menjadi artefak sejarah bumi, sebagai rekaman kunci peristiwa geologi yang menunjukkan Keragaman Geologi (Geodiversity) bersifat langka.

Rayapan Tanah Ngelepen

Rayapan Tanah adalah jenis tanah longsor yang bergerak lambat. Di Yogyakarta ada sebuah daerah yang merupakan rayapan tanah, tepatnya di Ngelepen, Prambanan, Sleman. Di kawasan ini terdapat satu desa wisata yang unik dan sangat terkenal.

Desa wisata di Ngelepen ini dinamakan Kampung Teletubbies. Rumah-rumah di kampung itu berbentuk setengah lingkaran seperti rumah dalam serial TV “Teletubbies”. Rumah ini dibangun pasca gempa besar yang melanda Jogja menghancurkan ribuan rumah di wilayah itu. Rumah-rumah ini sengaja dirancang tahan gempa sehingga apabila gempa terjadi lagi, rumah tidak akan hancur. Selain itu rumah tersebut juga didesain agar tahan kebakaran dan terjangan angin topan.

 

5 dari 8 halaman

Tempat wisata Yogyakarta bertema geoheritage di Sleman

Tebing Breksi

Tebing Breksi merupakan perbukitan batuan breksi yang sebelumnya adalah tempat penambangan batuan alam. Penambangan di lokasi ini sudah ditutup sejak 2014 dan tempat ini dijadikan salah satu tempat wisata Yogyakarta yang makin hits. Tebing Breksi memiliki tebing putih yang indah yang sudah dipahat secara artistik.

Batugamping Eosen

Secara administratif Batugamping Eosen berada di Desa Ambarketawang, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman. Di sini terdapat sebuah monumen yang tersingkap diantara dataran fluviovulkanik berumur Kuarter yang merupakan endapan material dari Gunung Merapi. Secara keilmuuan, batugamping adalah istilah untuk batuan yang mengandung senyawa kalsium karbonat (CaCO3) lebih dari 90%, dimana istilah Eosen dibelakang nama situs ini menunjukan bahwa batuan ini berumur Eosen (54-36 juta tahun lalu).

Lava Bantal Berbah

Lava Bantal Berbah terletak di Sungai Opak, perbatasan Dusun Kalitirto - Jogotirto, Berbah, Sleman. Umur lava bantal Berbah ini diperkirakan lebih tua dari 30 juta tahun lalu. Lava Bantal terbentuk karena lahar yang keluar dari gunung api bawah laut.

Lahar panas yang berkontak langsung dengan air dingin menyebabkan mineralnya mengalami pembekuan yang membentuk geometri mirip tumpukan bantal. Sederet batuan berbentuk seperti bantal yang di tengahnya mengalir sungai menjadi destinasi alam yang unik di kota ini.

Kompleks Batuan Merapi Tua Turgo-Plawangan Pakem

Turgo adalah nama sebuah bukit dan dusun yang terletak di Dusun Turgo, Desa Purwobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman. Sementara Bukit Plawangan Kaliurang merupakan salah satu daya tarik wisata puncak perbukitan di Taman Wisata Plawangan Turgo.

Para wisatawan yang menyukai aktivitas lintas alam wajib mengunjungi Taman Wisata Plawangan Turgo. Tempat wisata di Kaliurang ini menyuguhkan pemandangan indah berupa hutan tropis dan bebatuan hasil letusan Gunung Merapi yang sudah berusia 40.000 tahun.

6 dari 8 halaman

Tempat wisata Yogyakarta bertema geoheritage di Bantul

Sesar Opak Bukit Mengger

Sesar Opak merupakan patahan aktif yang membentang di tengah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Sesar ini bergerak aktif sehingga kerap kali menjadi penyebab terjadinya gempa yang mengguncang Jogja. Bukit Mengger diyakini memiliki jejak sesar opak.

Bukit Mengger salah satu potensi destinasi wisata yang terletak di dusun Kalidadap 1 Selopamioro Imogiri Bantul. Bukit Mengger terletak di bawah pegunungan seribu. Selain bukit ini searah dengan wisata Goa Cerme.

Lava Purba Mangunan

Lava Purba Mangunan terdiri dari lava basal andesitik berwarna hitam dengan struktur lava aliran masif dan memiliki komposisi mineral yang didominasi oleh plagioklas-hornblenda-piroksen berukuran fanerik sedang-halus hadir dalam masa dasar gelas vulkanik.

Morfologi lava yang termasuk dalam Formasi Nglanggran ini berbentuk melidah terbentuk pada lingkungan darat yang merupakan fasies proksimal dari suatu gunungapi purba di daerah Mangunan. Tempat wisata Yogyakarta yang berada di lokasi ini seperti Kebun Buah Mangunan, Puncak Becici, dan hutan pinus.

Gumuk Pasir Parangtritis

Destinasi ini termasuk tempat unik karena terbentuk dari material Gunung Merapi yang mengalir melalui Sungai Opak dan Sungai Progo yang kemudian terbawa ombak dan mengendap di pantai.

7 dari 8 halaman

Tempat wisata Yogyakarta bertema geoheritage di Gunungkidul

Gunung Ireng Pengkok

Gunung Ireng merupakan gunung api purba yang berada di Dusun Srumbung Desa Pengkok Kecamatan Patuk, Gunung Kidul. Gunung Ireng adalah gunung api purba berumur tersier. Seperti gunung api lainnya yang berada dalam struktur cincin api, Gunung Ireng juga pernah melakukan aktivitas erupsinya. Wisata Gunung Kidul satu ini kerap jadi lokasi untuk mencari sunset di sore hari.

Gunung Genthong Gedangsari

Gunung Genthong Gedangsari merupakan salah satu tempat wisata Yogyakarta yang sempat populer. DI sini terdapat puncak yang disebut dengan Puncak 4G gunung Gentong. Puncak 4G merupakan spot favorit bagi wisatawan di kawasan GUnung Gentong.

Dinamakan Gunung Gentong karena di puncak gunung ini terdapat padhasan/gentong kecil yang tak biasa. Konon, gunung ini dulunya menjadi tempat pelarian Prabu Brawijaya dan bersemedi.

 

8 dari 8 halaman

Tempat wisata Yogyakarta bertema geoheritage di Gunungkidul

Bioturbasi Kali Ngalang

Situs Bioturbasi ini terletak di Kali ngalang, Desa Ngalang, Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul. Secara sederhana Bioturbasi merupakan suatu bentuk yang dapat diamati berupa bekas-bekas organisme masa lampau hidup, para penggiat kebumian biasa menyebutnya fosil jejak.

Fosil disini tentunya bukan dinosaurus, tetapi organisme pesisir pantai yang membuat rumah seperti rongga-rongga kecil. Penelitian juga mengatakan bahwa tempat ini terbenuk di laut yang berumur jutaan tahun yang lalu.

Gunung Api Purba Nglanggeran

Gunung yang berada di Pathuk, Wonosari ini adalah tempat terbaik untuk menyaksikan sunrise di antara bukit-bukit indah yang diselimuti kabut. Di sini wisatawan juga bisa berkemah. Disarankan berkunjung saat cuaca cerah, karena tanah merah di kawasan gunung akan terasa licin jika hujan mengguyur.

Gunung api Purba Siung-Batur-Wediombo

Pantai wediombo termasuk kedalam kawasan geoheritage karena sekitar kawasan pantai terdapat intrusi G. Batur, Breksi gunung api, serta bekas lava yang telah lama ada. Dalam bahasa jawa “wedi” berarti pasir dan “ombo” berarti luas. Jadi penamaan Pantai Wediombo memiliki arti pasir yang sangat luas. Namun hamparan pasir luas di Pantai Wediombo dibatasi oleh dua bukit karang besar di kedua sisinya.