Sukses

Apakah yang Dimaksud Distribusi dan Distributor? Pahami Jenisnya

Apakah yang dimaksud distribusi dan distributor memang saling berkaitan satu sama lain.

Liputan6.com, Jakarta Apakah yang dimaksud distribusi dan distributor menjadi salah satu pertanyaan yang sering kamu temui. Pertanyaan ini tentunya berkaitan dengan pembagian kegiatan ekonomi.  Apalagi, istilah distributor tidak lepas dari proses distribusi.

Distribusi sangat penting dalam pemasaran, pasalnya tanpa distribusi proses pemasaran tidak akan berjalan. Distribusi merupakan penghubung antara kegiatan produksi dan konsumsi. Kegiatan distribusi ini bermanfaat untuk menciptakan kelancaran arus pemasaran.

Apakah yang dimaksud distribusi dan distributor memang saling berkaitan satu sama lain. Kegiatan distribusi adalah bagian paling awal dalam proses pemasaran produk. Apapun jenis industrinya, kegiatan distribusi sangat penting perannya.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (13/6/2023) tentang apakah yang dimaksud distribusi dan distributor.

2 dari 5 halaman

Apakah yang Dimaksud Distribusi dan Distributor?

Apakah yang dimaksud distribusi dan distributor? Pertanyaan ini tidak asing lagi terdengar saatkamu belajar tentang kegiatan ekonomi. Apakah yang dimaksud distribusi dan distributor bisa kamu jawab dengan memahami pengertiannya. Distribusi adalah aktivitas menjual dan mengirimkan produk dari produsen ke pelanggan, sedangkan distributor adalah pihak yang menjalankan proses distribusi. Apakah yang dimaksud distribusi dan distributor kira-kira hubungannya sesederhana itu.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), distribusi adalah penyaluran (pembagian, pengiriman) kepada beberapa orang atau ke beberapa tempat. Pengertian distribusi adalah kegiatan menyebarkan produk ke seluruh pasar sehingga banyak orang dapat membelinya. Distribusi adalah aktivitas menjual dan mengirimkan produk dari produsen ke pelanggan.

Kamu juga dapat memahami distribusi sebagai kegiatan pemasaran yang berusaha memperlancar dan mempermudah penyampaian barang dan jasa dari produsen kepada konsumen. Distribusi adalah kegiatan perantara antara produsen dan konsumen. Bagi perusahaan, sistem distribusi yang baik dapat membuat perusahaan memiliki peluang lebih besar untuk menjual produknya. Jadi, apakah yang dimaksud distribusi dan distributor mungkin sudah sedikit kamu pahami.

Sementara itu, distributor adalah pihak yang menjalankan kegiatan distribusi. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), distributor adalah orang atau badan yang bertugas mendistribusikan barang (dagangan). Distributor adalah entitas perantara antara produsen produk dan entitas lain dalam saluran distribusi atau rantai pasokan.

Saluran distribusi bisa meliputi pengecer, reseller, atau grosir. Jadi, distributor merupakan pihak yang menjalankan kegiatan distribusi baik secara langsung maupun tidak langsung. Apa itu distributor dapat dimaknai sebagai entitas yang membeli produk atau lini produk, menyimpannya, dan menjualnya kembali ke pengecer atau langsung ke pengguna akhir atau pelanggan. Jadi, apakah yang dimaksud distribusi dan distributor hubungannya adalah suatu kegiatan dan orang yang melakukan kegiatan tersebut.

3 dari 5 halaman

Pelaku Distribusi

Setelah mengenali apakah yang dimaksud distribusi dan distributor kamu juga perlu mengenali pelaku distribusi. Berikut beberapa pelaku distribusi:

1. Pedagang

Pedagang adalah pihak yang membeli barang dari produsen dan menjualnya kembali ke konsumen akhir. Pedagang dapat menentukan harga jual suatu produk sesuai dengan kondisi pasar dan sosial ekonomi di suatu masyarakat.

2. Agen

Agen adalah pihak yang memiliki tanggungjawab untuk menyalurkan barang dari produsen kepada konsumen. Keuntungan yang didapatkan oleh agen adalah dari nilai komisi yang telah ditentukan.

3. Makelar

Makelar merupakan pihak yang akan mempertemukan produsen dengan calon pembeli suatu produk, baik itu barang atau jasa. Makelar tidak mengeluarkan modal pada proses distribusi dan keuntungan yang didapatkan adalah berupa fee dari produsen dan konsumen atas jasanya.

4. Eksportir

Eksportir sendiri merupakan seseorang yang akan menyalurkan barang dari produsen dalam negeri kepada konsumen yang ada di luar negeri.

5. Importir

Berbanding terbalik dengan eksportir, importir sendiri merupakan pihak yang menyalurkan barang dari luar negeri kepada konsumen yang ada di dalam negeri.

6. Komisioner

Komisioner merupakan pihak yang akan melakukan pembelian dan penjualan atas namanya sendiri.

4 dari 5 halaman

Jenis Distribusi

1. Distribusi Langsung

Distribusi langsung adalah kegiatan penyaluran barang dari produsen kepada konsumen. Dengan kata lain, produsen berperan sebagai distributor dan proses distribusinya tidak melalui perantara atau pihak ketiga.

2. Distribusi tidak langsung

Pengertian distribusi tak langsung adalah suatu kegiatan penyaluran barang dari produsen kepada konsumen yang menggunakan perantara atau pihak ketiga. Dalam hal ini, distributor bisa berupa perorangan atau perusahaan distribusi.

5 dari 5 halaman

Fungsi dan Tujuan Distribusi

Apakah yang dimaksud distribusi dan distributor tentunya juga memiliki fungsi serta tujuan tertentu.

Fungsi Distribusi

Proses distribusi dilakukan oleh badan usaha atau perorangan sejak pengumpulan barang. Hal ini dilakukan dengan membeli suatu produk dari produsen untuk disalurkan ke konsumen. Berikut fungsi distribusi yang perlu kamu pahami:

1. Fungsi pertukaran

Fungsi distribusi ini merupakan kegiatan pemasaran atau jual beli barang atau jasa yang meliputi pembelian, penjualan, dan pengambilan risiko.

2. Fungsi penyediaan fisik

Fungsi distribusi ini merupakan fungsi yang berkaitan dengan menyediakan barang dagangan dalam jumlah yang tepat mencakup masalah pengumpulan, penyimpanan, pemilahan, dan pengangkutan.

3. Fungsi penunjang

Fungsi distribusi ini berkaitan dengan upaya memberikan fasilitas kepada fungsi-fungsi lain agar kegiatan distribusi dapat berjalan dengan lancar. Fungsi distribusi ini meliputi pelayanan, pembelanjaan, penyebaran informasi, dan koordinasi.

 

Tujuan Distribusi

Tujuan distribusi adalah menyalurkan suatu produk kepada konsumennya. Berikut beberapa tujuan penting dari distribusi lainnya:

- Menjamin kelangsungan produksi

Dengan distribusi, kegiatan distribusi akan tetap terus berjalan. Proses distribusi membuat produk dapat tersalur ke konsumen dan tidak tertahan di pihak produsen. Kegiatan produksi pun akan terus berjalan dengan lancar dan memperoleh keuntungan.

- Menjamin produk sampai ke konsumen

Selain penting untuk produsen, distribusi juga penting untuk konsumen. Dengan proses distribusi, konsumen dapat menerima produk yang diinginkan. Proses distribusi juga meliputi cara pengenalan barang (promosi) hingga proses pengiriman barang ke konsumen.