Liputan6.com, Jakarta - Mengapa beriman kepada malaikat Allah dapat mendorong kita gemar bersedekah? Ketika seorang Muslim beriman kepada malaikat, keyakinannya akan mempengaruhi perilaku dan sikapnya. Menurut ajaran agama Islam, malaikat dipercaya sebagai sosok yang mencatat setiap amal baik dan buruk yang dilakukan oleh manusia.
"Sedekah itu dapat menghapus dosa sebagaimana air itu memadamkan api." (HR. At-Tirmidzi)
Berasal dari sini bisa dipahami alasan mengapa beriman kepada malaikat Allah dapat mendorong kita gemar bersedekah. Seorang Muslim yang beriman kepada malaikat akan merasa terdorong untuk bersedekah secara sukarela termasuk agar dosa-dosa bisa terhapus karenanya.
Advertisement
"Orang memberikan menyumbangkan dua harta di jalan Allah, maka ia akan dipanggil oleh salah satu dari pintu surga: “Wahai hamba Allah, kemarilah untuk menuju kenikmatan”. Jika ia berasal dari golongan orang-orang yang suka mendirikan salat, ia akan dipanggil dari pintu salat, yang berasal dari kalangan mujahid, maka akan dipanggil dari pintu jihad, jika ia berasal dari golongan yang gemar bersedekah akan dipanggil dari pintu sedekah." (HR. Bukhari dan Muslim)
Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang alasan mengapa beriman kepada malaikat Allah dapat mendorong kita gemar bersedekah, Rabu (14/6/2023).
Sedekah Bisa Menghapus Dosa
Mengapa beriman kepada malaikat Allah dapat mendorong kita gemar bersedekah? Ketika seorang Muslim beriman kepada malaikat, maka ia akan gemar bersedekah. Hal ini disebabkan oleh keyakinan ada sosok pencatat amal baik dan buruk. Muslim yang meyakini hal ini merasa terdorong untuk melakukan amal kebajikan, seperti bersedekah, karena mereka percaya pahala dari amal tersebut akan dicatat oleh malaikat.
Dalam hadis yang diriwayatkan oleh At-Tirmidzi, disebutkan sedekah memiliki kekuatan untuk menghapus dosa atau catatan amal buruk seseorang. Hadis tersebut menyatakan, "Sedekah itu dapat menghapus dosa sebagaimana air itu memadamkan api." Ini alasan mengapa beriman kepada malaikat Allah dapat mendorong kita gemar bersedekah.
Memahami hal tersebut, maka seorang Muslim yang beriman kepada malaikat akan merasa terdorong bersedekah guna menghapus dosa-dosanya dan meningkatkan catatan amal baiknya di hadapan Allah SWT. Dalam buku berjudul Keutamaan Zakat, Infak, Sedekah karya Gus Arifin, sedekah adalah pemberian kepada orang lain dengan tujuan mendapatkan pahala dari Allah SWT.
“Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipat-gandakan (ganjarannya) kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak.” (QS. Al Hadid ayat 18)
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan atau Kemdikbud menjelaskan malaikat pencatat amal baik memiliki nama Rakib, sementara malaikat pencatat amal buruk memiliki nama Atid. Ini menegaskan keyakinan Muslim akan adanya sosok malaikat yang mencatat setiap amal baik yang dilakukan, termasuk sedekah.
Dalam buku berjudul Makalah Pendidikan Agama Islam oleh Ahmad Sandi M.M dan Moh. Rizki Abdulloh, iman kepada Malaikat adalah meyakini sepenuh hati, bahwa Allah menciptakan malaikat sebagai makhluk-Nya yang gaib yang diutus untuk melaksanakan semua perintah-Nya.
Syekh Ahmed Mamdouh, Sekretaris Fatwa Dar Iftaa Mesir, melansir dari Elbalad menjelaskan perbuatan baik, termasuk sedekah, memiliki kekuatan untuk menghapus dosa-dosa kecil. Dalam pandangannya, memberikan banyak sedekah atau melakukan sedekah secara rutin merupakan salah satu bentuk perbuatan baik yang dapat menghapus dosa atau catatan amal buruk.
Selain sedekah, perbuatan baik lainnya yang dapat menghapus dosa atau catatan amal buruk adalah melakukan amal kebaikan, seperti memberi makan orang miskin dan membaca Al-Qur'an. Muslim yang beriman kepada malaikat akan memahami bahwa melakukan kebaikan ini juga dapat menghapus dosa-dosanya dan meningkatkan catatan amal baik di hadapan Allah SWT. Ini alasan kuat mengapa beriman kepada malaikat Allah dapat mendorong kita gemar bersedekah.
Advertisement
Nama Malaikat dan Tugasnya
Kemdikbud menjelaskan ada sepuluh nama-nama malaikat dan tugasnya yang perlu diimani umat Muslim. Di antaranya:
- Malaikat Jibril bertugas menyampaikan wahyu: Malaikat Jibril adalah salah satu malaikat yang memiliki tugas penting dalam agama Islam. Ia bertugas untuk menyampaikan wahyu (penyampaian ilahi) kepada para nabi dan rasul. Malaikat Jibril pernah menurunkan wahyu Al-Qur'an kepada Nabi Muhammad SAW.
- Malaikat Mikail bertugas membagi rezeki: Malaikat Mikail memiliki tanggung jawab untuk membagi rezeki kepada makhluk-makhluk di dunia ini. Ia dikaitkan dengan peran dalam mengatur sumber-sumber rezeki dan memastikan bahwa makhluk-makhluk Allah memperoleh apa yang telah ditentukan-Nya.
- Malaikat Israfil bertugas meniup sangkakala: Malaikat Israfil adalah malaikat yang akan meniup sangkakala pada saat terjadinya kiamat. Tugasnya adalah untuk memberi tanda dan memulai peristiwa kiamat, di mana semua makhluk hidup akan dibangkitkan kembali untuk dihisab.
- Malaikat Izrail bertugas mencabut nyawa: Malaikat Izrail memiliki tugas untuk mencabut nyawa seseorang saat ajal tiba. Ia bertanggung jawab atas pemisahan roh dari tubuh manusia ketika seseorang meninggal dunia.
- Malaikat Munkar bertugas bertanya di dalam kubur: Malaikat Munkar memiliki tugas untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan penting di dalam kubur kepada individu yang telah meninggal dunia. Pertanyaan-pertanyaan tersebut berkaitan dengan keyakinan dan amal perbuatan seseorang selama hidupnya.
- Malaikat Nakir bertugas menyiksa di dalam kubur: Malaikat Nakir memiliki tugas untuk memberikan siksaan di dalam kubur kepada individu yang tidak bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh Malaikat Munkar. Ini merupakan bagian dari kehidupan barzakh, antara kematian dan hari kiamat.
- Malaikat Rakib bertugas mencatat amal baik: Malaikat Rakib memiliki tugas mencatat setiap amal baik yang dilakukan oleh manusia. Mereka mencatat segala perbuatan baik yang dilakukan oleh seseorang untuk kepentingan hisab dan penghakiman di akhirat.
- Malaikat Atid bertugas mencatat amal buruk: Malaikat Atid memiliki tugas mencatat amal buruk atau dosa-dosa yang dilakukan oleh manusia. Mereka mencatat segala perbuatan buruk yang dilakukan oleh seseorang untuk kepentingan hisab dan penghakiman di akhirat.
- Malaikat Ridwan menjaga pintu Surga: Malaikat Ridwan bertugas menjaga pintu Surga. Dia bertanggung jawab untuk memeriksa dan memberikan izin kepada orang-orang yang berhak masuk ke dalam Surga.
- Malaikat Malik menjaga pintu Neraka: Malaikat Malik bertugas menjaga pintu Neraka. Tugasnya adalah untuk menjaga dan mengawasi Neraka serta memastikan bahwa hanya orang-orang yang berdosa yang masuk ke dalamnya.