Liputan6.com, Jakarta Doa cebok mungkin belum diketahui oleh sebagian muslim. Doa cebok ini disebut juga dengan doa istinja, yang tentunya dibacakan setelah buang air besar. Istinja artinya membersihkan dubur atau kemaluan setelah buang air besar maupun kecil.
Dalam Islam, istinja adalah istilah yang merujuk pada aktivitas bersuci setelah buang air kecil atau buang air besar. Tujuan istinja tentunya adalah untuk membersihkan najis yang masih menempel pada dubur atau kemaluan.
Doa cebok termasuk ke dalam adab saat berada di kamar mandi atau wc. Selain membaca doa cebok, kamu juga perlu mengenali doa masuk kamar mandi dan doa keluar kamar mandi. Kamu juga perlu memahami adab saat berada di kamar mandi dan menerapkannya sehari-hari.
Advertisement
Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (15/6/2023) tentang doa cebok.
Doa Cebok atau Istinja
Doa cebok atau doa istinja tentunya perlu kamu hafalkan, karena aktivitas ini dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. Doa cebok merupakan doa harian yang perlu dikenali oleh setiap muslim. Doa cebok termasuk salah satu adab saat berada di masjid, selain doa masuk dan keluar kamar mandi. Doa cebok atau doa istinja adalah sebagai berikut:
Doa cebok atau doa istinja tulisan Arab:
اَللّٰهُمَّ حَسِّنْ فَرْجِىْ مِنَ الْفَوَاخِشِ وَظَهِّرْ قَلْبِيْ مِنَ النِّفَاقِ
Doa cebok atau doa istinja Latin:
Allaahumma hashshin farjii minal fawaahisy wathahir qalbii minan nifaaq
Arti doa cebok atau doa istinja:
"Ya Allah jagalah kemaluanku dari perbuatan keji dan bersihkanlah hatiku dari nifak.
Advertisement
Adab saat Istinja bagi Umat Islam
1. Membaca doa masuk kamar mandi
Setelah mengenal doa cebok atau istinja, kamu juga perlu mengenali doa masuk kamar mandi. Doa masuk kamar mandi termasuk salah satu adab saat berada di kamar mandi. Berikut bacaan doa masuk kamar mandi:
Allâhumma innî a’ûdzu bika minal khubutsi wal khabâitsi.
Artinya: “Ya Allah, aku berlindung pada-Mu dari godaan iblis jantan dan betina.”
Doa bisa kamu baca saat akan masuk ke kamar mandi, tentunya saat kamu masih berada di luar kamar mandi. Saat telah berada di dalam kamar mandi kamu tidak diperbolehkan untuk mengucapkan ucapan yang menyebutkan nama Allah SWT, nama Rasul, ayat dalam Al-Quran, serta doa lainnya.
Hal ini disebabkan karena kamar mandi adalah tempat yang kotor. Jadi, tidak pantas jika mengucapkan ucapan yang mengagungkan Allah SWT di dalamnya. Sehingga, kamu perlu menghindari hal-hal yang dilarang tersebut. Namun, pada beberapa sumber terdapat doa cebok yang tentunya dilafalkan dalam hati saja.
2. Masuk toilet dengan mendahulukan kaki kiri
3. Membuang kotoran pada lubang kakus, bukan di dinding atau di lantai toilet
4. Duduk saat buang air kecil, apalagi buang air besar
5. Tidak menghadap kiblat saat buang air
Pada saat membuang hajat, sebaiknya tidak menghadap ataupun membelakangi arah kiblat. Rasulullah saw melarang umatnya dalam membuang air dengan menghadap atau membelakangi kiblat.
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan Abu Ayyub al-Ansari, Nabi Muhammad SAW bersabda: "Apabila kalian buang hajat, janganlah menghadap atau membelakangi kiblat. Namun menghadaplah ke timur atau ke barat." [HR. al-Bukhari dan Muslim]
6. Menuntaskan keluarnya kotoran
Ada kalanya dengan berdehem-dehem, atau dengan mengelus alat kelamin atau perut kita dengan tujuan melancarkan dan menuntaskan keluarnya kotoran. Di antara hikmah melakukan hal ini adalah agar kita terhindar dari penyakit akibat masih adanya sisa kotoran dalam tubuh kita yang belum terbuang, dan agar kita terhindar dari rasa was-was. Seringkali pasca buang air kita merasa was-was seolah kotoran keluar lagi dari tubuh kita. Tindakan ”menuntaskan” ini merupakan bagian dari upaya kita untuk menghindari was-was tersebut.
7. Cebok menggunakan tangan kiri
Cara melakukan istinja yang paling utama tentunya menggunakan air. Namun, apabila tidak ada air, atau ada air yang tersedia, namun disediakan untuk minum, kamu bisa menggunakan batu. Kamu bisa cebok menggunakan tiga buah batu atau bisa diganti dengan tiga lembar tisu. Namun apabila masih belum bersih, maka ditambah lagi hingga ganjil, lima atau tujuh dan seterusnya. Selain itu, kamu juga bisa istinja menggunakan tiga lembar tisu terlebih dahulu, dan diakhiri dengan menggunakan air. Cara istinja yang ketiga ini adalah yang terbaik.
Advertisement
8. Tidak berlama-lama di dalam kamar mandi
Umat Islam tidak dianjurkan untuk berlama-lama di dalam kamar mandi. Hal ini disebabkan karena kamar mandi yang disebutkan sebagai salah satu tempat yang sangat disukai oleh jin dan syaitan. Dari Zaid bin Arqam radhiyallahu anhu, Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya toilet ini dihadiri setan." (HR. Ahmad 19807, Abu Daud 6, dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth).
9. Membaca doa keluar kamar mandi
Setelah membaca doa cebok atau istinja, kamu tentunya juga perlu mengamalkan doa keluar kamar mandi. Ketika akan keluar kamar mandi, dianjurkan untuk membaca doa berikut:
Guhfroonaka alhamdulillahi alladzi adzhaba ‘anni al-adza wa ‘aafaani. Allahumma ij’alni minat tawwaabiina waj’alni minal mutathohhiriin. Allahumma thohhir qolbi minan nifaaqi wa hashshin farji minal fawaahisyi
Artinya:
"Dengan mengharap ampunanmu, segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan penyakit dari tubuhku, dan menyehatkan aku. Ya Allah, jadikanlah aku sebagai bagian orang yang bertobat dan jadikanlah aku bagian dari orang yang suci. Ya Allah, bersihkan hatiku dari kemunafikan, dan jaga kelaminku dari perbuatan keji (zina)."
Saat hendak keluar dari kamar mandi, sembari membaca doa di atas kamu juga dianjurkan agar menapakkan kaki kanan untuk keluar terlebih dahulu. Hal ini adalah sebagai rasa bersyukur kepada Allah SWT atas nikmat yang diperoleh seusai membuang dan membersihkan segala kotoran yang ada di tubuh. Selain itu doa keluar kamar mandi juga bermaksud agar supaya terbebas dari segala penyakit yang bersarang di dalam kamar mandi.