6 Doa Keberuntungan agar Selamat Dunia Akhirat dan Dijauhkan dari Kemiskinan

Keberuntungan bisa hadir dalam berbagai bentuk, bisa pertolongan maupun kemudahan dalam berbagai urusan. Oleh karena itu, penting bagi kita selain berusaha, untuk membaca doa keberuntungan agar mendapatkan pertolongan dan dimudahkan urusannya oleh Allah SWT.

Doa keberuntungan ini merupakan bagian dari dzikir pagi yang pernah diajarkan Rasulullah SAW. Berikut bacaannya,

يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ أَبَدًا

Yaa Hayyu Yaa Qoyyum, bi-rohmatika as-taghiits, wa ash-lih lii sya’nii kullahu wa laa takilnii ilaa nafsii thorfata ‘ainin abadan

Artinya: “Wahai Rabb Yang Maha Hidup, wahai Rabb Yang Berdiri Sendiri (tidak butuh segala sesuatu), dengan rahmat-Mu aku minta pertolongan, perbaikilah segala urusanku dan jangan diserahkan kepadaku sekali pun sekejap mata (tanpa mendapat pertolongan dari-Mu).”

Kesempatan bertobat merupakan salah satu bentuk keberuntungan yang sering kita abaikan. Padahal banyak sekali orang yang belum sempat bertobat sampai ajalnya. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memohon kepada Allah SWT agar senantiasa diberi kesempatan untuk bertobat dengan membaca doa keberuntungan berikut ini.

اللهم ارزقني فقها في الدين وزيادة في العلم وكفاية في الرزق وصحة في البدن وتوبة قبل الموت وراحة عند الموت ومغفرة بعد الموت ونجاة عند الحساب وجوازا على الصراط يا ذا الفضل والاحسان برحمتك يا ارحم الراحمين

Allahummarzuqni fiqhan fiddini wa ziyadatan fil 'ilmi wa kifayatan fir rizqi wa shihhatan fil badani wa tawbatan qoblal maut wa rakhatan 'indal maut wa maghfiratan ba'dal maut wa najatan 'indal hisabi wa jawazan 'alash shirathi ya dzal fadlli wal ihsani bi rahmatika ya arhamar rahimin.

Artinya: "Ya Allah, anugerahilah aku agar paham dalam masalah agama, tambahan dalam ilmu, kecukupan dalam rizeki, kesehatan tubuh, taubat sebelum mati, ketenangan ketika mati, ampunan setelah mati, keberuntungan pada saat hitungan amal, dan bisa melewati titian (shirath), wahai Dzat pemberi keutamaan dan kebaikan, dengan rahmat-Mu, wahai Dzat Maha Pengasih di antara para pengasih."

Kekayaan dan rezeki yang berlimpah merupakan bentuk keberuntungan lainnya. Apalagi banyak sekali orang yang telah bekerja keras, namun dia tidak kunjung kaya. Ini membuktikan bahwa kekayaan merupakan salah satu keberuntungan yang merupakan pemberian dari Allah SWT. Bagi kita yang menginginkan harta benda dan telah bekerja keras, penting bagi kita untuk membaca doa keberuntungan agar diberi harta benda oleh Allah SWT Yang Mahakaya. Berikut bacaanya,

اَللهُمَّ اِنِّىْ اَسْأَلُكَ اَنْ تَرْزُقَنِىْ رِزْقًا حَلاَلاً وَاسِعًا طَيِّبًا مِنْ غَيْرِ تَعَبٍ وَلاَمَشَقَّةٍ وَلاَضَيْرٍ وَلاَنَصَبٍ اِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَىْءٍ قَدِيْرٌ

Allahumma innii as aluka an tarzuqanii rizqan halaalan waasi’an thayyiban min ghairita’abin wala masyaqqatin walaa dhoirin wa laa nashabin innaka ‘alaa kulli syai in qadiir.

Artinya: “Ya Allah, aku minta pada Engkau akan pemberian rezeki yang halal, luas, baik tidak tanpa repot dan juga tanpa kemelaratan dan tanpa keberatan, sesungguhnya Engkau kuasa atas segala sesuatu.”

Selain doa tersebut, kita juga dapat membaca doa keberuntungan berikut ini agar mendapatkan kekayaan dari Allah SWT.

اَللَّهُمَّ يَاغَنِيُّ يَامُغْنِيْ أَغْنِنِيْ غِنًى أَبَدًا وَيَاعَزِيْزُ يَامُعِزُّ أَعِزَّنِيْ بِإِعْزَازٍ عِزَّةَ قُدْرَتِكَ وَيَامُيَسِّرَاْلأُمُوْرِ يَسِّرْ لِيْ أُمُوْرَ الدُّنْيَا وَالدِّيْنِ يَاخَيْرَ مَنْ يُرْجَى يَا اللهُ

Alloohumma yaa ghoniyyu yaa mughnii aghninii ginan abadan wa yaa ‘aziizu yaa mu’izzu a’izzani bi-i’zaazin ‘izzatia qudrotika, wa yaa muyassirol umuuri yassir lii umuurod dun-yaa waddiini yaa khoiro man yurjaa yaa allooh.

Artinya: “Ya Allah, Dzat Yang Maha kaya dan memberikan kekayaan, berilah kekayaan yang abadi kepadaku. Wahai Dzat Yang Mahamulia dan yang memberikan kemuliaan, berilah kemuliaan kepadaku dengan kemuliaan kekuasaan-Mu. Wahai Dzat yang mempermudah semua urusan, berilah kemudahan kepadaku di dalam semua urusan dunia dan agama, wahai Dzat yang paling diharapkan, Ya Allah.”

Keberuntungan juga bisa hadir sebagai manfaat dari apa yang telah kita lakukan, baik itu sedekah, bekerja, belajar, dan sebagainya. Oleh karena itu, agar setiap perbuatan yang kita lakukan menghasilkan manfaat, setidaknya bagi diri sendiri, alangkah baiknya jika senantiasa untuk membaca doa keberuntungan berikut ini.

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مُوجِبَاتِ رَحْمَتِكَ، وَعَزَائِمَ مَغْفِرَتِكَ، وَالسَّلَامَةَ مِنْ كُلِّ إِثْمٍ، وَالْغَنِيمَةَ مِنْ كُلِّ بِرٍّ، وَالْفَوْزَ بالْجَنَّةِ، وَالنَّجَاةَ مِنَ النَّارِ

Allahumma inni as'aluka mujibati rahmatika, wa 'aza'ima maghfiratika, was-salamata min kulli ithmin, wal-ghanimata min kulli birrin, wal-fawza bil- jannati, wannajata mina-nar

Artinya: "Ya Allah, aku mohon rahmat-Mu dan sarana pengampunan-Mu, keselamatan dari setiap dosa, manfaat dari setiap perbuatan baik, kesuksesan dalam mencapai surga-Mu, dan pembebasan dari api neraka."

Manusia yang paling beruntung adalah manusia yang bisa mendapatkan kebaikan, baik di dunia dan akhirat. Keberuntungan semacam itu seharusnya adalah jenis keberuntungan yang diharapkan oleh kita semua sebagai muslim. Adapun doa keberuntungan yang bisa kita baca untuk mendapatkan kebaikan duni dan akhirat yakni sebagai berikut,

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Rabbana atina fiddunya hasanah wa fil akhirati hasanah, waqina adzabannar.

Artinya: “Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka.” (Al-Baqarah: 201).” (HR Bukhari).