Sukses

Doa Melunasi Utang dengan Bantuan Allah, Bisa Diamalkan oleh Umat Muslim

Doa melunasi utang dengan bantuan Allah mengajarkan arti penting berusaha secara jujur dan adil.

Liputan6.com, Jakarta Dalam Islam, doa merupakan salah satu bentuk ibadah dan merupakan sarana bagi umat muslim untuk berkomunikasi dengan Allah. Doa melunasi utang dengan bantuan Allah adalah permohonan, untuk memperoleh pertolongan-Nya dalam membayar atau melunasi utang yang dimiliki. 

Pada dasarnya, Islam mendorong umatnya untuk menjalani kehidupan yang bertanggung jawab secara finansial, termasuk dalam membayar utang. Doa melunasi utang dengan bantuan Allah mengajarkan pentingnya berusaha secara jujur dan adil untuk membayar utang-utang yang dimiliki.

Allah SWT dalam Al-Quran berfirman, "Dan penuhilah janji, sesungguhnya janji itu akan diminta pertanggungjawabannya" (Al-Isra: 34).

Doa melunasi utang dengan bantuan Allah dapat dilakukan dengan cara yang sederhana, yakni dengan memohon kepada Allah SWT agar diberikan jalan keluar dalam melunasi utang, kekuatan dan kesabaran untuk menghadapi ujian tersebut, serta kemampuan untuk mendapatkan rezeki yang halal dan berkah.

Berikut ini doa melunasi utang dengan bantuan Allah yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (28/6/2023). 

2 dari 5 halaman

Niat Doa yang Diajarkan Rasulullah SAW

Dikutip dari laman Kemenag, berikut ini bacaan doa pelunas utang yang diajarkan Rasulullah SAW yang fadhilahnya memudahkan kita melunasi utang dan terbebas dari utang, yakni:

"Allahummak fini bi halalika ‘an haramika wa aghnini bifadhlika ‘aman siwaka."

Artinya:

"Ya Allah! Cukupilah aku dengan rezeki-Mu yang halal (hingga aku terhindar) dari yang haram. Perkayalah aku dengan karunia-Mu (hingga aku tidak minta) kepada selain-Mu." (HR Tirmidzi)

Doa ini dibacakan minimal tiga kali setiap sehabis shalat lima waktu. Insya Allah orang yang istiqomah membacakan doa ini akan diberi kemudahan dalam mencari rizki, sehingga utang akan cepat lunas.

Selain itu, ada lagi bacaan doa pelunas utang yang bisa Anda panjatkan secara rutin, yang berbunyi:

"Allahumma inni audzubika minal hammi wal hazani wa ‘audzubika minal ‘ajzi wal kasali wa audzubika minal jubni wal bukhli wa audzubika min ghalabatid daini wa qahrir rijali."

Artinya:

"Ya Allah, saya berlindung kepada-Mu dari kekhawatiran dan kesedihan dan saya berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan kemalasan dan saya berlindung kepada-Mu dari sifat pengecut dan kikir, dan saya berlindung kepada-Mu dari keutamaan agama dan menaklukkan orang-orang berkata, 'Saya dapat melakukannya, Tuhan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mulia, dan telah melunasi utangku kepadaku'." (HR Dawud)

3 dari 5 halaman

Memohon Kemudahan Pelunasan Utang

Berikut bacaan doa memohon kemudahan pelunasan utang yang bisa anda amalkan adalah

Ya man yakfi min kulli syaiin wa la yakfi minhu syaiun. Ya Allahu ya rabba muhammadin, iqdli 'annid daina.

Artinya:

"Wahai Dzat yang tidak membutuhkan segala sesuatu dan segala sesuatu membutuhkan-Nya. Ya Allah, Tuhannya Muhammad, lunasilah dari utang."

Doa pelunas utang lainnya yang bisa dipanjatkan dan diamalkan secara rutin supaya mendapatkan kemudahan melunasi utang adalah sebagai berikut:

Allahumma Malikal mulki tu’til mulka man tasya’ wa tanzi’ul mulka mimman tasya’ wa tu’izzu man tasya’ wa tudzillu man tasya’ biyadikal khair, innaka ‘ala kulli syain qadir, Rahmanad Dunya wal Akhirati wa Rahimuha tu’thihuma man tasya’ wa tamna’u man tasya irhamni rahmatan tughnini biha ‘an rahmati man siwaka.

Artinya:

"Ya Allah, Engkau pemilik kerajaan. Hargai siapa pun yang Kau kehendaki dan hina siapa pun yang Kau kehendaki, di tangan-Mu kebaikan, karena Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu, Yang Maha Penyayang di dunia dan di akhirat, dan Yang Maha Penyayang di antara mereka. Engkau memberikannya kepada siapa pun yang Engkau kehendaki dan mencegahnya dari siapa pun yang Engkau kehendaki. Kasihanilah aku dengan rahmat yang cukup kepada saya, tak ada yang dapat memberi rahmat selain Engkau ya Allah." (HR At Thabrani)

4 dari 5 halaman

Doa Mendatangkan Rezeki

Imam an-Nawawi dalam kitabnya Al Adzkar (Kitab Induk Doa dan Zikir) menjelaskan ini doa mendatangkan rezeki secepat kilat. Isinya berupa permohonan agar dihindarkan dari sifat malas melakukan sesuatu di pagi hari dan sampai petang.

أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الملْكُ للهِ، وَالحَمْدُ للهِ، لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ لَهُ الملْكُ وَلَهُ الحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ، رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِي هَذِهِ اللَّيْلَةِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهَا وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِي هَذِهِ اللَيْلَةِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهَا، رَبِّ أَعُوذُ بِكَ مِنَ الكَسْلِ وَسُوْءِ الكِبَرِ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابٍ فِي النَّارِ وَعَذَابٍ فِي القَبْرِ

Ashbahnā wa ashbahal mulku lillāhi wal hamdu lillāhi, lā ilāha illallāhu wahdahū lā syarīka lah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'alā kulli syai'in qadīr. Rabbi, as'aluka khaira mā fī hādzihil lailata wa khaira mā ba'dahā, wa a'ūdzu bika min syarri mā fī hādzihil lailata wa khaira mā ba'dahā. Rabbi, a'ūdzu bika minal kasli wa sū'il kibari. A'ūdzu bika min 'adzābin fin nāri wa 'adzābin dil qabri.

Artinya:

"Kami dan kuasa Allah berpagi hari. Segala puji bagi Allah. Tiada tuhan selain Allah yang maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya segala kuasa dan puji. Dia kuasa atas segala sesuatu. Tuhanku, aku memohon kepada-Mu kebaikan malam ini dan malam sesudahnya. Aku memohon perlindungan-Mu kejahatan malam ini dan malam sesudahnya. Tuhanku, aku memohon perlindungan-Mu dari kemalasan dan kedaifan masa tua. Aku memohon perlindungan-Mu dari siksa neraka dan siksa kubur." 

Bacaan doa mendatangkan rezeki secepat kilat ini juga berasal dari kitab Al-Adzkar Nawawi karya Imam Nawawi yang bunyinya:

وَعَنْهُ ، عَنِ النَّبِيِّ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – ، أَنَّهُ كَانَ يَقُوْلُ إِذَا أَصْبَحَ : (( اللَّهُمَّ بِكَ أصْبَحْنَا ، وَبِكَ أمْسَيْنَا ، وَبِكَ نَحْيَا ، وَبِكَ نَمُوتُ ، وَإلَيْكَ النُّشُورُ )) . وَإِذَا أَمْسَى قَالَ : (( اللَّهُمَّ بِكَ أمْسَيْنَا ، وبِكَ نَحْيَا ، وَبِكَ نَمُوتُ . وَإلْيَكَ النُّشُورُ )) . رَوَاهُ أَبُو دَاوُدَ وَالتِّرْمِذِي ، وَقَالَ : (( حَدِيْثٌ حَسَنٌ))

Artinya:

"Dari Abu Hurairah ra, dari Nabi saw beliau berkata ketika pagi hari mengucapkan, ‘Allahumma Bika Asbahna, Wa Bika Amsayna Wabika Nahya Wabika Namuutu Wailaikannusyuur’ (Ya Allah, Berkat-Mu kami bisa menikmati pagi hari, karena berkah-Mu kami bisa berada di sore hari, karena-Mu pula kami bisa hidup, dan dengan-Mu kelak kami wafat. Hanya kepada-Mu kelak kami akan kembali)."

5 dari 5 halaman

Doa agar Diberi Kemudahan dalam Mencari Rezeki

Kita bisa minta kepada Allah SWT agar diberi kemudahan dan kelancaran dalam menjalani pekerjaan dan sebagainya. Adapun bacaan doa agar diberi kemudahan dalam mencari rezeki adalah sebagai berikut:

اَللّٰهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا طَيِّبًا وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً

Allahumma innii as-aluka ‘ilman naafi’a, wa rizqon thoyyibaa, wa ‘amalan mutaqobbalaa.

Artinya:

“ Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rizki yang halal dan amal yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik).” (HR. Ibnu Majah, no. 925 dan Ahmad 6: 305, 322. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih).

Selain doa tersebut, kita juga bisa membaca doa agar diberi kemudahan mencari rezeki berikut ini,

اللَّهُمَّ اكْفِنِى بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِى بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Allahumak-finii bi halaalika ‘an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika ‘amman siwaak.

Artinya:

“ Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu.” (HR. Tirmidzi no. 3563. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan.

Ada doa agar diberi kemudahan dalam mencari rezeki yang lain, bacaannya sebagai berikut,

اللَّهُمَّاغْفِرْلِي،وَارْحَمْنِي،وَاهْدِني،وَعَافِني،وَارْزُقْنِي

Allahummaghfirlii, warhamnii, wahdinii, wa ‘aafinii, warzuqnii.

Artinya: “ Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku, berilah petunjuk padaku, selamatkanlah aku (dari berbagai penyakit), dan berikanlah rezeki kepadaku.”