Sukses

Viral Kaki Tersangkut di Travelator Bandara, Diamputasi dan Direkonstruksi Kembali di RS

kronologi kejadian dan upaya medis untuk mengatasi kecelakaan mengerikan ini.

Liputan6.com, Jakarta Kecelakaan tragis yang menimpa seorang wanita Thailand di Bandara Don Mueang, Bangkok, telah mengejutkan banyak orang. Pada Kamis pagi waktu setempat, seorang penumpang berusia 57 tahun mengalami cedera serius ketika kakinya terjebak di jalan setapak bergerak di Terminal 2. 

Tim medis di lokasi berusaha dengan susah payah untuk membebaskannya, namun sayangnya, kaki kirinya harus diamputasi dari atas lutut. Namun, ada harapan baru bagi wanita itu, karena dokter di Rumah Sakit Internasional Banrungrad telah menyatakan kemungkinan untuk menyambungkan kembali anggota tubuh yang hancur tersebut. 

Lebih lengkapnya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber pada Jumat (30/6/2023), kronologi kejadian dan upaya medis untuk mengatasi kecelakaan mengerikan tersebut.

2 dari 4 halaman

Kecelakaan di Bandara Don Mueang

Pada pukul 09.45 pagi, wanita Thailand tersebut sedang bersiap-siap untuk naik pesawat menuju provinsi Nakhon Si Thammarat di Bandara Internasional Don Mueang. Sayangnya, saat dia melangkah di atas travelator (jalan setapak bergerak) di Terminal 2, dia mengalami cedera serius. 

Kaki kirinya tersangkut di dalam travelator, menyebabkan cedera yang parah dan memerlukan tindakan medis segera. Airports of Thailand, perusahaan yang mengelola bandara tersebut, segera merespons dan memanggil tim medis untuk membantu.

3 dari 4 halaman

Upaya Medis dan Dampak Kecelakaan

Tim medis yang ditugaskan melakukan tugas berat untuk membebaskan wanita malang tersebut dari travelator. Namun, kondisi cederanya begitu serius sehingga akhirnya mereka harus mengambil keputusan sulit untuk melakukan amputasi kaki kirinya dari atas lutut. 

Setelah kejadian itu, wanita itu dilarikan ke Rumah Sakit Bhumibol Adulyadej, tempat dia diberitahu bahwa kaki yang diamputasi tidak dapat disambungkan kembali. Namun, untungnya ada harapan baru ketika wanita itu dibawa ke Rumah Sakit Internasional Banrungrad. 

Tim medis di sana telah menyatakan bahwa ada kemungkinan untuk melakukan rekonstruksi kembali pada anggota tubuhnya yang hilang. Ini memberikan sedikit cahaya di tengah kegelapan bagi wanita itu, yang kini sedang menjalani pendapat kedua di rumah sakit tersebut untuk mengevaluasi opsi penyambungan kembali.

 
4 dari 4 halaman

Tindakan Paska-Kecelakaan dan Investigasi

Insiden mengerikan ini telah memicu reaksi dari pihak berwenang di Bandara Internasional Don Mueang. Direktur bandara, Karun Thanakuljeerapat, menyatakan belasungkawa atas kecelakaan tersebut dan menegaskan komitmen untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. Bandara berjanji untuk menanggung biaya pengobatan dan membahas kompensasi tambahan untuk penumpang yang terlibat.

Setelah kecelakaan ini, trotoar bergerak di bandara dinonaktifkan sementara waktu untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sebuah komite investigasi telah dibentuk untuk menyelidiki penyebab insiden tersebut, dengan janji bahwa tindakan tegas akan diambil jika ditemukan adanya kelalaian yang menjadi penyebab kecelakaan tersebut.