Surat Al Imran 185, Penjelasan tentang Salah Satu Takdir Makhluk Hidup

Liputan6.com, Jakarta Surat Al Imran (yang berarti Keluarga Imran) adalah surat ketiga dalam Al-Qur'an. Surat ini diturunkan setelah Surat Al-Anfal dan termasuk dalam golongan surat Madaniyah. Surat Al Imran diturunkan pada tahun 9 Hijriyah di Kota Madinah. Surat Al Imran terdiri dari 200 ayat dan dikenal dengan sebutan Az-Zahrawani, yang berarti "dua yang cemerlang," bersama dengan Surat Al Baqarah.

Sebutan Az-Zahrawani diberikan karena kedua surat ini mengungkapkan hal-hal yang disembunyikan oleh ahli kitab, seperti kelahiran Nabi Isa (Yesus). Kisah Nabi Isa yang ada pada Surat Al Imran termasuk juga tentang dedikasi keluarga Imran dalam mempertahankan keimanan serta peran penting mereka dalam menyambut kelahiran Nabi Isa. Surat ini juga membahas kedatangan Nabi Muhammad sebagai utusan Allah dan keterangan tentang ajaran Islam lainnya.

Surat Al Imran 185 berisi tentang penjelasan salah satu takdir yang pasti dialami oleh semua makhluk hidup. Al Imran 185 menjadi pengingat bagi umat Muslim tentang kematian. Berikut ulasan tentang Al Imran 185 dan isi kandungannya yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (6/7/2023).

Membuka Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) Tuna Rungu di rumahnya di Kota Kediri, Jawa Timur. Di ruangan inilah wanita yang akrab dipanggil Yuyun ini membagi tiga kelompok belajar yakni, anak-anak, remaja, dan dewasa dengan metode bahasa isyarat.

2 dari 4 halaman

Bacaan Surat Al Imran 185 dan Artinya

Ilustrasi Al-Quran. (Foto oleh GR Stocks dari Pexels)

كُلُّ نَفْسٍ ذَاۤىِٕقَةُ الْمَوْتِۗ وَاِنَّمَا تُوَفَّوْنَ اُجُوْرَكُمْ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ ۗ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَاُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا الْحَيٰوةُ الدُّنْيَآ اِلَّا مَتَاعُ الْغُرُوْرِ

Artinya: Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Dan hanya pada hari Kiamat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh, dia memperoleh kemenangan. Kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya.

3 dari 4 halaman

Kandungan Surat Al Imran Ayat 185

Surat Al Imran 185 berisi beberapa kandungan penting. Dengan memahami isi kandungan surat Al Imran 185, diharapkan umat Muslim dapat lebih menghargai hidup ini dengan melaksanakan amal shaleh dan berpegang teguh pada prinsip-prinsip agama untuk meraih kebahagiaan hakiki di akhirat. Berikut isi kandungan Al Imran 185

1. Kematian Sebagai Takdir Setiap Makhluk Hidup

Ayat ini menyatakan bahwa setiap makhluk hidup, termasuk manusia, akan mengalami kematian. Pada Hari Kiamat, segala perbuatan yang dilakukan oleh makhluk selama hidupnya akan dibalas dengan adil oleh Allah.

2. Balasan di Akhirat

Ayat ini menegaskan bahwa hasil dari perbuatan baik dan buruk akan tercermin dalam keputusan akhir di akhirat. Mereka yang terpilih sebagai penghuni surga dan dijauhkan dari neraka akan merasakan kebahagiaan yang hakiki.

Rasulullah SAW pernah menerangkan bagaimana cara menjadi bagian orang yang berbahagia di dunia dan di akhirat dalam salah satu riwayat hadits.

"Siapa ingin dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, hendaklah ia mati di dalam keadaan beriman kepada Allah dan hari akhirat, dan agar ia berbuat kepada manusia seperti yang ia sukai diperbuat orang kepadanya." (HR Imam Ahmad).

3. Kehidupan Dunia Sebagai Kesia-siaan

Ayat ini mengingatkan bahwa kehidupan dunia hanya sementara dan penuh tipu daya. Kenikmatan materi dan keduniaan yang sementara hanya dapat membawa kerugian besar di akhirat. Oleh karena itu, manusia perlu menyadari nilai sejati kehidupan dan tidak terlena oleh kenikmatan dunia.

Ayat ini memberikan pengingat kepada manusia untuk memanfaatkan waktu di dunia dengan sebaik-baiknya. Manusia harus mengambil kesempatan ini sebagai sarana untuk beribadah kepada Allah dan melakukan perbuatan baik. Ayat ini juga mengajarkan pentingnya beriman kepada Allah dan hari akhirat serta memperlakukan sesama manusia dengan baik.

4 dari 4 halaman

Keutamaan Membaca Surat Al Imran

Menunggu Waktu Berbuka Puasa di Masjid Raya Jakarta Islamic Center — Umat Islam membaca Al-Quran sambil menunggu waktu berbuka puasa di halaman Masjid Raya Jakarta Islamic Center, Jakarta Utara, Senin (18/4/2022). Acara ngabuburit sambil khataman Al-Quran ini merupakan rangkaian acara menyambut 17 Ramadhan atau malam Nuzulul Quran. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

1. Disifati Orang Kaya

Membaca Surat Ali Imran disebutkan akan membuat seseorang menjadi orang kaya. Jika yang membaca adalah seorang perempuan, maka ia akan menjadi orang yang berhias. Hal ini menunjukkan bahwa membaca surat ini dianggap memiliki nilai dan keberkahan yang dapat membawa kekayaan baik materi maupun spiritual.

2. Mendapat Pahala Malam

Jika seseorang membaca akhir Surat Ali Imran pada malam hari, maka akan ditulis baginya pahala seperti melakukan salat malam. Ini menunjukkan bahwa membaca surat ini pada malam hari memiliki nilai ibadah yang besar dan dapat memberikan pahala yang besar pula.

3. Didoakan Malaikat

Jika seseorang membaca Surat Ali Imran pada hari Jumat, maka para Malaikat akan mendoakan untuknya hingga tiba malam hari. Hal ini menunjukkan bahwa membaca surat ini pada hari Jumat dianggap sebagai amalan yang istimewa dan mendapatkan perhatian dari para Malaikat.

4. Sebaik-baik Perbendaharaan

Surat Ali Imran disebutkan sebagai sebaik-baik perbendaharaan bagi orang fakir yang membacanya saat melakukan salat di akhir malam. Ini menandakan bahwa membaca surat ini dianggap sebagai amalan yang bernilai tinggi dan dapat memberikan keberkahan dalam kehidupan sehari-hari.

5. Mendapat Keselamatan

Dari Abu As Salil ia berkata; Ada seseorang terluka mengeluarkan darah. Ia melanjutkan; Lalu orang itu singgah di lembah Majannah, sebuah lembah yang tidak seorang pun berada di waktu sore kecuali menjadi gila, sementara di tepi lembah ada dua orang pendeta.

Ketika orang itu berada di waktu sore, salah seorang pendeta berkata kepada temannya; Demi Allah, celakalah orang itu. Ia melanjutkan; Lalu orang itu membaca awal surat Ali Imran, maka kedua pendeta tersebut berkata; Ia telah membaca sebuah surat yang baik, semoga ia selamat. Ia berkata lagi; Maka selamatlah orang itu.