Sukses

Pencipta Lagu Syukur Adalah Husein Mutahar, Begini Sosoknya

Pencipta lagu Syukur adalah Husein Mutahar, juga dikenal sebagai seorang habib keturunan Nabi Muhammad SAW

Liputan6.com, Jakarta - Siapa pencipta lagu Syukur? Husein Mutahar adalah seorang tokoh pencipta lagu perjuangan di Indonesia yang dikenal sebagai pencipta lagu nasional "Syukur." Ia memperkenalkan lagu ini pada bulan Januari 1945 dan menciptakannya pada tahun sebelumnya, yaitu 1944.

Tidak hanya dikenal sebagai pencipta lagu Syukur, Husein Mutahar juga telah menciptakan hampir seratus lagu lainnya, termasuk beberapa lagu nasional seperti "Hari Merdeka," "Dirgahayu Indonesia," dan "Himne Universitas Indonesia."

Pencipta lagu Syukur adalah Husein Mutahar, juga dikenal sebagai seorang habib keturunan Nabi Muhammad SAW, latar belakang agamisnya turut mempengaruhi semangat dan makna lagu "Syukur," yang mengajak rakyat Indonesia untuk senantiasa bersyukur atas karunia Tuhan yang telah menjadikan bangsa ini merdeka.

Karyanya, termasuk lagu Syukur, telah menjadi bagian berharga dari sejarah musik Indonesia dan terus menginspirasi semangat patriotisme dan nasionalisme di kalangan masyarakat. Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang pencipta lagu Syukur dan liriknya, Minggu (6/8/2023).

2 dari 4 halaman

Pencipta lagunya Husein Mutahar

Husein Mutahar, seorang tokoh pencipta lagu perjuangan di Indonesia, menciptakan lagu nasional Indonesia yang berjudul "Syukur." Pencipta lagu Syukur adalah Husein, dan memperkenalkannya pada bulan Januari 1945 dan merupakan salah satu dari hampir seratus lagu yang telah dia ciptakan. Karya puncak Husein Mutahar adalah lagu Syukur, yang dihasilkan pada tahun 1944.

Husein Mutahar adalah pencipta lagu Syukur sekaligus seorang komponis yang juga merupakan seorang habib, keturunan nabi Muhammad SAW. Adanya latar belakang agamisnya, dia menciptakan lagu Syukur sebagai ajakan kepada rakyat Indonesia untuk senantiasa bersyukur atas karunia Tuhan yang telah menjadikan bangsa ini merdeka.

Menurut buku "Indonesia Pusaka" karya Sopan Adrianto, lagu Syukur memiliki tempo yang lamban dan dianggap sebagai lagu untuk mengheningkan cipta. Melalui lagu ini, pencipta berusaha mengajak rakyat Indonesia untuk merenung dan bersyukur atas kemerdekaan yang telah mereka raih.

Fakta menarik lain mengenai penciptaan lagu Syukur adalah ketika Husein Mutahar sedang berada di Hotel Garuda, Yogyakarta, dan berada dalam satu kamar dengan Hoegeng, yang dikenang sebagai sosok polisi yang sangat jujur dan bersih. Pencipta lagu Syukur adalah Mutahar, ia menulisnya saat sedang berada di toilet hotel, dan Hoegeng membantu mencarikan kertas agar Mutahar bisa menulis dan meluapkan ide untuk lagunya.

Selain lagu Syukur, Husein Mutahar juga menciptakan beberapa lagu nasional lainnya, termasuk "Hari Merdeka," "Dirgahayu Indonesia," dan "Himne Universitas Indonesia."

Karya-karyanya, terutama lagu-lagu perjuangan dan nasional, telah menjadi bagian penting dari sejarah musik Indonesia dan turut menginspirasi semangat patriotisme dan nasionalisme di kalangan masyarakat. Adanya bakat sebagai komponis, Husein Mutahar telah meninggalkan warisan berharga yang terus dikenang dan dihargai dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia.

Lagu Syukur sendiri tetap menjadi salah satu lagu yang dihormati dan sering dinyanyikan dalam berbagai upacara kenegaraan dan acara nasional.

Dalam buku "Bung Karno: Penyambung Lidah Rakyat Indonesia" karya Cindy Adams, terungkap peran penting sosok Husein Mutahar atas tugas yang diberikan oleh Presiden Soekarno untuk menjaga Bendera Pusaka agar tidak jatuh ke tangan musuh. Sosok yang cerdik, Mutahar memisahkan kedua warna Bendera Pusaka, yaitu merah dan putih, yang telah dijahit oleh istri Bung Karno, Ibu Fatmawati.

Ia menaruh kain merah dan putih tersebut di dua tas berbeda dan menumpuknya dengan baju miliknya. Tindakan cerdas ini menghindari potensi bahaya apabila bendera tersebut jatuh ke tangan musuh, dan menunjukkan dedikasi Mutahar dalam menjalankan tugasnya untuk melindungi simbol penting kemerdekaan Indonesia.

3 dari 4 halaman

Lirik lagu Syukur lengkap

Dari yakin 'ku teguh

Hati ikhlas 'ku penuh

Akan karunia-Mu

Tanah air pusaka

Indonesia merdeka

Syukur aku sembahkan

Kehadirat-Mu Tuhan.

Dari yakin 'ku teguh

Cinta ikhlas 'ku penuh

Akan jasa usaha

Pahlawanku yang baka

Indonesia merdeka

Syukur aku hunjukkan

Ke bawah duli tuan.

Dari yakin 'ku teguh Bakti ikhlas 'ku penuh

Akan azas rukunmu Pandu bangsa yang nyata

Indonesia merdeka

Syukur aku hunjukkan

Kehadapanmu tuan (Tanah air pusaka) (Indonesia merdeka)

Syukur aku sembahkan Ke hadirat-Mu Tuhan.

Mengulang liriknya kedua kali

Dari yakin 'ku teguh

Hati ikhlas 'ku penuh

Akan karunia-Mu

Tanah air pusaka

Indonesia merdeka

Syukur aku sembahkan

Kehadirat-Mu Tuhan.

Dari yakin 'ku teguh

Cinta ikhlas 'ku penuh

Akan jasa usaha

Pahlawanku yang baka

Indonesia merdeka

Syukur aku hunjukkan

Ke bawah duli tuan.

Dari yakin 'ku teguh Bakti ikhlas 'ku penuh

Akan azas rukunmu Pandu bangsa yang nyata

Indonesia merdeka

Syukur aku hunjukkan

Kehadapanmu tuan (Tanah air pusaka) (Indonesia merdeka)

Syukur aku sembahkan Ke hadirat-Mu Tuhan.

Mengulang liriknya ketiga kali

Dari yakin 'ku teguh

Hati ikhlas 'ku penuh

Akan karunia-Mu

Tanah air pusaka

Indonesia merdeka

Syukur aku sembahkan

Kehadirat-Mu Tuhan.

Dari yakin 'ku teguh

Cinta ikhlas 'ku penuh

Akan jasa usaha

Pahlawanku yang baka

Indonesia merdeka

Syukur aku hunjukkan

Ke bawah duli tuan.

Dari yakin 'ku teguh Bakti ikhlas 'ku penuh

Akan azas rukunmu Pandu bangsa yang nyata

Indonesia merdeka

Syukur aku hunjukkan

Kehadapanmu tuan (Tanah air pusaka) (Indonesia merdeka)

Syukur aku sembahkan Ke hadirat-Mu Tuhan.

 

4 dari 4 halaman

Lirik lagu Syukur dengan not angka

6. 6. 6. 6. 1 7. 6. 3 3 3 2 1 7. 2 1 7. 2 1 7.

Dari yakin ku teguh hati ikhlas ku penuh

6. 6. 3 2 1 7. 1 6 6 6 6 7 6 5 4 3 2

Akan karuniamu tanah air pusaka

5 5 5 6 5 4 3 2 1 7. 7. 3 2 1 7. 2 1 7. 1

Indonesia merdeka syukur aku sembahkan ke

3 2 1 7. 1 6

hadiratmu tuhan

Kembali ke awal

6. 6. 6. 6. 1 7. 6. 3 3 3 2 1 7. 2 1 7. 2 1 7.

Dari yakin ku teguh hati ikhlas ku penuh

6. 6. 3 2 1 7. 1 6 6 6 6 7 6 5 4 3 2

Akan karuniamu tanah air pusaka

5 5 5 6 5 4 3 2 1 7. 7. 3 2 1 7. 2 1 7. 1

Indonesia merdeka syukur aku sembahkan ke

3 2 1 7. 1 6

hadiratmu tuhan

Kembali ke awal

6. 6. 6. 6. 1 7. 6. 3 3 3 2 1 7. 2 1 7. 2 1 7.

Dari yakin ku teguh hati ikhlas ku penuh

6. 6. 3 2 1 7. 1 6 6 6 6 7 6 5 4 3 2

Akan karuniamu tanah air pusaka

5 5 5 6 5 4 3 2 1 7. 7. 3 2 1 7. 2 1 7. 1

Indonesia merdeka syukur aku sembahkan ke

3 2 1 7. 1 6

hadiratmu tuhan

 

 

Â