Sukses

Reservoir Adalah Tempat Menyimpan Suatu Cadangan Air, Pahami Definisi dan Jenisnya

Pengertian reservoir adalah suatu tempat yang dipergunakan untuk menyimpan suatu cadangan seperti air, dan juga bahan bakar gas.

Liputan6.com, Jakarta Reservoir adalah salah istilah yang asing bagi masyarakat luas. Mengacu pada Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, pengertian reservoir adalah suatu tempat yang dipergunakan untuk menyimpan suatu cadangan seperti air, dan juga bahan bakar gas. 

Namun secara harfiah, pengertian reservoir adalah tempat penyimpanan air untuk sementara sebelum di distribusikan kepada konsumen jika diperlukan suatu waktu. Walaupun air dan juga bahan bakar gas merupakan benda yang sama-sama berwujud cair, akan tetapi media penampungan keduanya berbeda, dan juga tentunya memiliki karakteristik masing-masing.

Agar lebih paham, berikut Liputan6.com ulas mengenai pengertian reservoir dan jenis-jenisnya yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Jumat (11/8/2023).

2 dari 5 halaman

Reservoir Adalah

Seperti yang telah dijelaskan di atas, berdasarkan pada Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, pengertian reservoir adalah suatu tempat yang dipergunakan untuk menyimpan suatu cadangan seperti air, dan juga bahan bakar gas. 

Namun secara harfiah, pengertian reservoir adalah tempat penyimpanan air untuk sementara sebelum di distribusikan kepada konsumen jika diperlukan suatu waktu. Sedangkan secara etimologi, kata reservoir berasal dari bahasa Inggris yang artinya waduk ataupun kolam air atau kolam tendon penyimpanan air. Tetapi dalam instalasi pengolahan air, reservoir bukan cuma sebagai kolam penyimpanan air tetapi juga sebagai tempat penampungan sebelum ke pelanggan karena tidak konstannya pemakaian aliran sehingga perlu dibuat reservoir demi kelancaran kontinuitas pengaliran air pada pelanggan.

Meskipun air dan juga bahan bakar gas merupakan benda yang sama-sama berwujud cair, akan tetapi media penampungan keduanya berbeda, dan juga tentunya memiliki karakteristik masing-masing. Pada umumnya, angunan reservoir biasanya ditempatkan di dekat dengan jaringan distribusi air pada ketinggian yang cukup, hal tersebut bertujuan supaya dapat mengalirkan air dengan baik dan merata ke seluruh masyarakat yang membutuhkan.

Konstruksi reservoir harus dibuat sedemikian rupa sehingga air yang ditampung terhindar dari kontaminasi dari luar sehingga air yang disimpan tetap layak untuk di manfaatkan. Air yang di alirkan ke reservoir harus dibubuhi chlor disebut postchlorination yang bertujuan untuk membunuh mikro organisme pathogen dan juga ditambahkan larutan kapur supaya menetralisir pH air.

3 dari 5 halaman

Fungsi Reservoir

Adapun beberapa fungsi reservoir yang perlu anda ketahui adalah sebagai berikut:

1. Melayani Fluktuasi Pemakaian

Hal ini karena pemakaian air oleh pelanggan yang berubah-ubah setiap saat, maka reservoir harus selalu siap dalam arti tidak kekurangan persediaan air.

2. Pemerataan Tekanan

Air yang berasal dari pipa atau mata air biasanya mempunyai tekanan yang tinggi (karena beda elevasi) dengan daerah layanan, dengan adanya reservoir yang merupakan sebagai perantara dari transmisi ke distribusi maka tekanan kembali nollagi sebelum melewati jaringan distribusi maupun tekanan tersebut menjadi lebih stabil.

3. Distributor

Distributor berarti melayani atau penghubung aliran ke pelanggan, yang tentunya melewati jaringan distribusi.

4. Persediaan pada Waktu Darurat

Reservoir pada waktu di desain harus memperhitungkan faktor keamanan dan pemadam kebakaran yang digunakan sebagai persediaan pada waktu darurat (terjadi kebakaran) apapun yang disebabkan oleh hal-hal lain.

5. Meratakan Tekanan Pemompaan pada Area Distribusi

Reservoir juga berfungsi untuk meratakan tekanan pemompaan pada area distribusi. Selain itu, juga memberikan tambahan tekanan air di jaringan pipa distribusi yaitu khususnya bagi reservoir yang memiliki bentuk menara.

6. Sebagai Tempat Percampuran Air dan Kimia

Fungsi lain dari reservoir adalah bisa menjadi tempat untuk mencampur air dengan larutan kimia, khususnya pada pembubuhan disinfektan. Di mana pencampuran bahan kimia ini dilakukan di dalam reservoir supaya pencampuran tersebut lebih merata, selain itu, dengan durasi pencampuran yang lebih lama, maka hal tersebut diharapkan bisa mengurangi sisa zat klor yang berlebih.

7. Tempat Pengendapan

Selain itu, juga bisa menjadi tempat untuk mengendapkan pasir ataupun kotoran-kotoran lain yang mungkin masih terbawa oleh air yang berasal dari instalasi pengolahan ataupun dari sumur dalam.

8. Hemat Listrik

Diharapkan mampu menghemat pemakaian energi listrik, apabila reservoir diisi dengan menggunakan pompa, yaitu ketika proses pemompaan pada reservoir dapat dijalankan dengan lebih merata.

4 dari 5 halaman

Jenis-Jenis Reservoir Berdasarkan Fungsinya

Berikut ini terdapat beberapa jenis reservoir berdasarkan fungsinya adalah:

1. Reservoir Distribusi

Reservoir distribusi yaitu reservoir penampung air bersih dari instalasi pengolahan air ataudari mataair dan kemudian air dari reservoir didistribusikan ke daerah pelayanan. Reservoir ini dipasang pada awal sistem distribusi.

2. Reservoir Penyeimbang

Reservoir penyeimbang merupakan reservoir yang menampung pemakaian air pada saatpemakaian air oleh konsumen lebih kecil dari pada suplai dan kemudian didistribusikan kembali pada saat pemakaian air oleh konsumen lebih besar dari pada suplai.

5 dari 5 halaman

Jenis-Jenis Reservoir Berdasarkan Perbedaannya

Selain jenis-jenis reservoir berdasarkan fungsinya, ada juga jenis reservoir berdasarkan dengan perbedaannya adalah sebagai berikut ini:

1. Reservoir Bawah Tanah (Ground Reservoir)

Reservoir bawah tanah yaitu reservoir yang dibangun di bawah atau pada permukaan tanah. Reservoir jenis ini bisa seluruhnya di bawah permukaan atau sebahagian lagi di atas permukaan tanah.

2. Reservoir Menara Air (Elevated Reservoir)

Reservoir menara air yaitu reservoir yang dibangun di atas bangunan bentuk menara dengan kaki atau tiang penyangga dengan ketinggian tertentu agar pengaliran air dapat dilakukan secara gravitasi.