Animasi Wedding Hijab untuk Wallpaper, Lengkap dengan Proses Pembuatannya

Liputan6.com, Jakarta Animasi wedding hijab banyak dicari dan diunduh sebagai wallpaper handphone maupun laptop. hal ini karena gambar animasi wedding hijab dapat menggambarkan status anda yang sudah menikah.

Secara umum, animasi adalah film yang merupakan karya tangan atau gambar yang dapat bergerak. Sedangkan menurut Cambridge Dictionary, animasi adalah gambar bergerak yang dibuat dari gambar, model, dan lain-lain yang difoto atau dibuat oleh komputer.

Selain digunakan sebagai wallpaper, gambar animasi wedding hijab juga bisa dipakai untuk sampul buku, undangan pernikahan, maupun hadiah pernikahan. Bahkan, gambar animasi wedding hijab ini juga dapat anda berikan kepada teman untuk mewakili ucapan atas pernikahannya.

Meskipun gambar animasi wedding hijab ini tersebar banyak di internet dan Anda bebas untuk mengunduhnya, namun bagi anda yang ingin membuatnya sendiri juga bisa mengikuti langkah-langkah ini.

Berikut Liputan6.com ulas mengenai animasi wedding hijab dan proses pembuatannya yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Rabu (16/8/2023).

Mikha Tambayong mengumumkan dirinya menjadi pengisi suara karakter utama film Raya and the Last Dragon versi bahasa Indonesia. Mikha Tambayong tak sendiri, ada Ayu Dewi dan Eva Celia yang ikut mengisi suara di film itu.

2 dari 3 halaman

Mengenal Animasi

Sebelum mengetahui proses pembuatan animasi wedding hijab, anda perlu mengenal pengertian dari animasi. Animasi adalah film yang merupakan karya tangan (gambar) yang bergerak. Sedangkan menurut Cambridge Dictionary, animasi adalah gambar bergerak yang dibuat dari gambar, model, dan lain-lain yang difoto atau dibuat oleh komputer. Simulasi gerakan yang dibuat dengan rangkaian gambar itu disebut dengan animasi, namun cara kerjanya sebenarnya sedikit lebih rumit. Awalnya kartun dibuat dengan jenis 2 Dimensi, namun kini sebagian besar kartun dibuat dengan citra yang dihasilkan komputer atau CGI.

Sebelum animasi berkembang seperti saat ini, pada awal penemuannya animasi dibuat masih dari berlembar-lembar kertas gambar yang kemudian diputar sehingga muncul efek gambar bergerak. Namun setelah berkembangnya komputer dan canggihnya teknologi, kini membuat animasi bisa sangat mudah dan cepat. Bahkan akhir-akhir ini lebih banyak bermunculan animasi 3D daripada animasi 2D. Sebab animasi 3D menggunakan citra yang dihasilkan komputer (CGI) untuk mengembangkan dunia dan karakter yang sangat detail. Selain animasi 2D dan 3D, masih banyak jenis animasi lainnya adalah stop motion, motion graphics, dan vektor.

3 dari 3 halaman

Proses Pembuatan Animasi Wedding Hijab

Terdapat dua cara pembuatan animasi wedding hijab yang bisa anda coba, yakni pembuatan secara konvensional dan digital. Berikut ini penjelasannya:

1. Animasi 2 Dimensi

a. Teknik Konvensional

Teknik Celluloid (kadang-kadang disebut cell saja) ini merupakan teknik mendasar dalam pembuatan film animasi klasik. Setelah gambar mejadi sebuah rangkaian gerakan maka gambar tersebut akan ditransfer ke atas lembaran transparan (plastik) yang tembus pandang atau sel (cell) dan diwarnai oleh Ink and Paint Department. Setelah selesai film tersebut akan direkam dengan kamera khusus, yaitu multiplane camera di dalam ruangan yang serba hitam.

Objek utama yang mengeksploitasi gerak dibuat terpisah dengan latar belakang dan depan yang statis. Dengan demikian, latar belakang (background) dan latar depan (foreground) dibuat hanya sekali saja. Cara ini dapat menyiasati pembuatan gambar yang terlalu banyak. Berikut prosesnya:

Pra-produksi, proses pembuatan animasi wedding hijab 2D dengan menggunakan teknik konvensional adalah dengan membuat konsep, skenario, pembentukan karakter, storyboard, dubbing awal, musik dan sound fx.
Produksi, kemudian untuk tahap produksinya, prosesnya yakni mulai dari membuat lay out (tata letak), key motion (gerakan kunci/ inti), in between (gambar yang menghubungkan antara gambar inti ke gambar inti yang lain), clean up (membersihkan gambar dengan menjiplak), background (gambar latar belakang), celluloid (ditransfer ke atas plastik transparan), dan coloring (mewarnai dengan tinta dan cat).
Post-produksi, setelah itu, yang terakhir yakni tahap post produksi yang dilakukan dengan cara composite, camera shooting (gambar akan diambil dengan kamera, dengan mengambil frame demi frame), editing, rendering, dan pemindahan film ke dalam roll film.

b. Teknik Digital

Setelah perkembangan teknologi, pembuatan animasi wedding hijab 2D menjadi lebih mudah dan cepat. Proses pembuatan animasi wedding hijab 2D digital terdiri dari:

Pra-produksi, proses pembuatan animasi wedding hijab 2D dengan menggunakan teknik digital adalah dengan membuat konsep, skenario, pembentukan karakter, storyboard, dubbing awal, musik dan sound fx.
Produksi, kemudian untuk tahap produksi, prosesnya yakni mulai dari membuat layout, key motion, in between, background, scanning, dan coloring.
Post-produksi, terakhir yakni tahap post produksi yang dilakukan dengan cara composite, editing, rendering, dan pemindahan film kedalam berbagai media berupa VCD, DVD, VHS dan lainnya.

2. Animasi 3 Dimensi

Sedangkan proses pembuatan animasi wedding hijab 3D ini lebih terbilang modern dan cepat karena teknologi maupun komputer sudah semakin canggih. Biasanya proses pembuatan animasi 3D digunakan dalam penanganan grafis. 3D secara umum merujuk pada kemampuan dari sebuah video card (link). Saat ini video card menggunakan variasi dari instruksi-instruksi yang ditanamkan dalam video card itu sendiri (bukan berasal dari software) untuk mencapai hasil grafik yang lebih realistis dalam memainkan game komputer.